Soko Berita

Cegah Rabies dan Overpopulasi, 70 Kucing Liar di Tebet, Jakarta Selatan, Disterilkan Gratis!

Suku Dinas KPKP Jakarta Selatan melakukan sterilisasi 70 kucing liar di Tebet dengan metode TNR. Warga dukung langkah ini demi cegah overpopulasi dan rabies.

By Deri Dahuri  | Sokoguru.Id
08 Mei 2025
<p>Suku Dinas Ketahanan Pangan, Kelautan dan Pertanian (KPKP) Jakarta Selatan menggelar program sterilisasi kucing liar di dua kelurahan wilayah Tebet: Tebet Timur dan Kebon Baru. (Dok.Pemprov DKI Jakarra)</p>

Suku Dinas Ketahanan Pangan, Kelautan dan Pertanian (KPKP) Jakarta Selatan menggelar program sterilisasi kucing liar di dua kelurahan wilayah Tebet: Tebet Timur dan Kebon Baru. (Dok.Pemprov DKI Jakarra)

SOKOGURU, JAKARTA – Upaya mengendalikan populasi kucing liar sekaligus mencegah penyebaran rabies kini makin digencarkan di Jakarta Selatan. 

Suku Dinas Ketahanan Pangan, Kelautan dan Pertanian (KPKP) Jakarta Selatan menggelar program sterilisasi kucing liar di dua kelurahan wilayah Tebet: Tebet Timur dan Kebon Baru.

Kegiatan yang berlangsung Kamis, 8 Mei 2025 ini menargetkan sterilisasi terhadap 70 ekor kucing liar menggunakan metode Trap Neuter Return (TNR) — kucing ditangkap, disteril, dan dikembalikan ke lokasi awal penangkapan.

Baca juga: Meriahkan HUT ke-25 Kota Depok, Ratusan Kucing Domestik Disterilisasi Gratis

“Program ini berkolaborasi dengan kelurahan, komunitas pecinta kucing, dan klinik hewan Amore di Pasar Minggu,” ujar Irawati Harry Artharini, Kepala Seksi Peternakan dan Kesehatan Hewan Sudin KPKP Jaksel.

Sterilisasi Dilaksanakan Lima Kali dalam Dua Bulan Mendatang

Lebih lanjut, Ira menjelaskan bahwa kegiatan ini merupakan bagian dari aksi percepatan sterilisasi dan akan dilaksanakan sebanyak lima kali dalam dua bulan mendatang. 

Selain untuk menekan laju kelahiran kucing liar, program ini juga ditujukan untuk mengurangi risiko penularan rabies, mengingat kucing merupakan salah satu hewan penular rabies (HPR).

Baca juga: HJKB ke-214 Kota Bandung, Pemkot Ajak Warga Vaksinasi Gratis untuk Hewan Peliharaan

“Partisipasi masyarakat sangat kami harapkan. Selain kucing liar, pemilik hewan juga bisa membawa peliharaannya untuk disterilisasi atau divaksin rabies secara gratis,” tambahnya.

Warga menyambut baik program ini. Salah satunya Astrid (46), warga RW 03 Kelurahan Tebet Timur, yang mengaku senang karena wilayahnya menjadi lokasi kegiatan sterilisasi.

“Sterilisasi ini sangat penting karena kucing sangat cepat berkembang biak. Kalau tidak dikendalikan, bisa jadi masalah lingkungan,” ujarnya.

Program ini juga diawali dengan sosialisasi kepada warga mengenai pentingnya menjaga kesehatan hewan, yang membuat edukasi berjalan seiring aksi nyata.

Fakta Menarik:

* Sterilisasi dilakukan gratis dan terbuka untuk kucing liar maupun peliharaan.
* Program ini mendukung gerakan Jakarta bebas rabies.
* Metode TNR dinilai efektif untuk mengurangi populasi liar tanpa membahayakan hewan.
Yuk Dukung!

Ingin kucing di lingkunganmu disterilisasi juga? Hubungi kelurahan atau komunitas pecinta kucing setempat. Jadilah bagian dari warga peduli hewan dan lingkungan! (SG-2) (*)