Soko Berita

Cara Memulai TikTok dan Shopee Affiliate 2025: Tips Praktis Langsung dari Praktisi Berpenghasilan Puluhan Juta

Cara praktis memulai TikTok & Shopee Affiliate untuk UMKM! Tingkatkan omzet harian tanpa modal besar, cocok untuk UMKM pemula. UMKM wajib coba strategi ini!

By Ratu Putri Ayu  | Sokoguru.Id
16 April 2025

Dulu bingung jualan tanpa modal. Kini, dari rumah bisa hasilkan jutaan per hari lewat TikTok & Shopee Affiliate! UMKM wajib coba strategi 2025 ini! Foto: YouTube Hendra Setyo

SOKOGURU - Tahun 2025 menjadi peluang emas bagi siapa saja yang ingin meraih penghasilan dari rumah melalui program TikTok Affiliate dan Shopee Affiliate. 

Hendra Setio, seorang praktisi yang sudah terbukti sukses di dunia affiliate marketing, membagikan pengalamannya dalam membangun penghasilan harian hingga jutaan rupiah hanya dengan satu kali kerja untuk dua platform sekaligus.

Hendra mengungkapkan bahwa dalam satu hari, ia bisa meraup penghasilan hingga Rp2,4 juta dari Shopee dan Rp7,7 juta dari akun TikTok-nya yang bernama Hendra Setio. 

"Dari TikTok bisa dapat Rp100 juta lebih dan dari Shopee Rp2,4 juta lebih. Ini potensinya luar biasa banget," ungkapnya.

Baca Juga:

Hendra menyarankan agar pemula mulai sejak dini agar tidak mengulangi kesalahan yang sering dilakukan oleh pemula lainnya. 

"Berdasarkan pengalaman pribadi saya sebagai praktisi aktif, ini bukan sekadar konten. Semua akun saya berjalan dan saya upload video tiap hari," jelasnya.

Untuk memulai di TikTok, syaratnya cukup mudah: memiliki minimal 600 pengikut dan pernah mengunggah video dalam 28 hari terakhir. 

"Follower 600 itu bisa didapat hanya dalam 2-3 hari dengan cara legal dari TikTok. Saya sudah pernah buat videonya tentang cara cepat dapat 1.000 follower," tambah Hendra.

Baca Juga:

Setelah terdaftar, pengguna bisa langsung memasukkan produk ke video mereka. 

Jika penonton membeli melalui video tersebut, komisi pun langsung masuk. 

"Gampangannya kayak kalian itu sebagai salesman atau makelar yang dibayar per penjualan," jelasnya.

Untuk Shopee, prosesnya juga tak kalah mudah. Pengguna cukup mengetik "Shopee Affiliate Program" di Google dan mengikuti instruksi yang ada. 

Baca Juga:

Hendra juga menyebutkan bahwa dia telah membuat banyak tutorial tentang proses ini di kanal YouTube miliknya.

Hendra mengingatkan untuk menghindari tindakan curang seperti reupload, pakai gambar statis, beli followers atau views. 

"TikTok mulai sensitif. Jangan reupload, jangan cari cara curang. Buat video yang original," tegasnya.

Untuk hasil maksimal, pencahayaan, kualitas suara, dan visual harus diperhatikan. 

Baca Juga:

Hendra menyarankan untuk merekam video di luar ruangan dengan kamera belakang jika kamera depan kurang mendukung. “Konten udah enggak bisa asal lagi,” katanya.

Ia menyarankan pemula untuk tidak langsung memilih produk mahal atau komisi besar, karena persaingannya sangat ketat. 

“Cari produk yang murah dulu, biar akun kalian pecah telur. Kalau video udah bagus, baru naik level,” sarannya.

Hendra membagikan datanya bahwa dalam satu hari, ia pernah meraih omzet Rp9 juta dan komisi Rp2,8 juta hanya dari TikTok dan Shopee. 

Baca Juga:

Namun, ia menekankan bahwa hasil tersebut tidak datang instan. “Empat bulan pertama saya baru bisa tembus omzet dua digit. Takes time ya,” jelasnya.

Hendra mengunggah video yang sama ke Shopee, TikTok, dan bahkan YouTube untuk memaksimalkan pendapatan. 

"Cuman upload doang. Di YouTube pun saya bisa dapat Rp50.000 per hari," ucapnya.

Bagi yang ingin belajar lebih terstruktur, Hendra menawarkan grup pembelajaran VIP yang berisi materi public speaking, script formula, dan personal branding. 

Baca Juga:

“Kalian akan dapat 4 grup sekaligus, cukup bayar sekali seumur hidup,” ujarnya.

Di akhir, Hendra menekankan pentingnya memulai sekarang juga. 

“Tidak ada kata terlambat. Kalau kalian belajar public speaking, bikin script yang menarik, dan konsisten upload, insyaallah bisa sukses. Yang penting jangan menyerah,” tutupnya. (*)