SOKOGURU, BANDUNG – Hari Raya Iduladha 2025 di Kota Bandung berlangsung dengan penuh khidmat dan semangat gotong royong. 

Wali Kota Bandung, Muhammad Farhan, memastikan bahwa pelaksanaan ibadah kurban berjalan tertib, dengan perhatian khusus pada distribusi hewan kurban yang merata serta pengelolaan sampah pasca-penyembelihan.

Salah satu momen istimewa datang dari Presiden RI, Prabowo Subianto, yang menyerahkan bantuan satu ekor sapi kurban raksasa seberat 1,2 ton. 

Sapi tersebut merupakan hasil ternak dari peternak muda di Kecamatan Cibiru, Kota Bandung, yang telah diperiksa kesehatannya oleh Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian Kota Bandung.

Baca juga: Bandung Perketat Pemeriksaan Hewan Kurban Jelang Iduladha 2025, 30% Belum Layak Potong!

“Alhamdulillah, sapi ini dibeli langsung dari peternak muda di Cibiru dan sudah dinyatakan sehat. Insyaallah akan disembelih di rumah pemotongan hewan,” ujar Farhan usai salat Iduladha di Masjid Al Ukhuwah, Kota Bandung, Jumat, 6 Juni 2025.

Dok.Pemkot Bandung

Wali Kota Bandung Turut Berkurban Bersama Pejabat Pemkot Bandung

Tak hanya itu, Wali Kota Farhan juga secara pribadi berpartisipasi dalam kurban, bersama jajaran pejabat Pemkot Bandung lainnya.

Meski Pemkot tidak memberikan hewan kurban secara institusional, partisipasi pejabat dilakukan secara pribadi sebagai bentuk keteladanan.

Baca juga: Hendak Berkurban? Ini Alasan Mengapa Rambut dan Kuku Tak Boleh Dipotong

“Kami dorong semua untuk ikut berkurban. Saya pribadi berkurban, Pak Sekda juga, dan jajaran lainnya,” jelasnya.

Distribusi Merata dan Tepat Sasaran

Distribusi hewan kurban dilakukan secara selektif dan strategis, agar tidak terjadi penumpukan di daerah yang sudah menerima banyak bantuan.

“Kalau di satu tempat sudah banyak hewan kurban, jangan ditambah. Kita salurkan ke titik-titik yang masih sedikit, seperti DKM dan RW yang kekurangan,” tutur Farhan.

Sapi dari Presiden Prabowo dan Wali Kota Farhan sendiri akan disalurkan di Masjid Al Ukhuwah, pusat kegiatan umat yang juga menjadi simbol solidaritas warga Bandung.

Pengelolaan Sampah Iduladha Jadi Perhatian Khusus

Seiring dengan pelaksanaan kurban yang bertepatan dengan libur panjang, Pemkot Bandung menaruh perhatian besar pada pengelolaan sampah. 

Sejak Jumat pukul 00.00 WIB, TPS dan TPA ditutup sementara selama 24 jam.

Baca juga: MUI Umumkan Iduladha Jatuh pada 6 Juni 2025, Umat Islam Diimbau Puasa dan Berkurban

Farhan mengimbau masyarakat untuk memilah sampah dari rumah, terutama membedakan antara sampah organik dan sampah daur ulang.

“Sampah daur ulang bisa dikumpulkan di titik daur ulang, sedangkan organik disimpan dengan baik sampai petugas kembali beroperasi,” ujarnya.

Terkait penggunaan plastik sebagai pembungkus daging kurban, Farhan mengakui bahwa larangan penuh belum bisa diberlakukan karena keterbatasan alternatif.

“Ini jadi PR kami ke depan, bukan hanya untuk Iduladha tapi untuk pengelolaan sampah secara keseluruhan,” tutupnya. (*)