Soko Berita

5 Kesalahan Umum Saat Memilih Hewan Kurban, Jangan Sampai Terulang!

Hindari kesalahan dalam memilih hewan kurban dengan lebih teliti dalam memilih dan memilih hewan yang layak untuk dijadikan kurban. Ibadah tenang dapat pahala.

By Pipin Lukmanul Hakim  | Novia Nurhayati  | Sokoguru.Id
06 Mei 2025

Ilustrasi seorang pria mengecek kondisi hewan. Perlu diketahui kesalahan umum saat memilih hewan kurban apakah sah menurut ketentuan syariat atau tidak. (Foto: Freepik).

SOKOGURU - Apakah Anda sudah yakin memilih hewan kurban yang tepat untuk Idul Adha tahun 2025? Terkadang banyak orang, mungkin keliru dalam memilih hewan kurban, baik dari segi kesehatan, secara syariat, hingga kejelasan asal-usulnya.

Padahal, kesalahan kecil saja dapat berakibat besar, dan ibadah kurban menjadi tidak sah atau merugikan secara finansial. Menjelang Idul Adha, membeli hewan kurban menjadi satu di antara kewajiban bagi umat Islam yang mampu.

Namun, seringkali semangat berkurban membuat sebagian orang terburu-buru dalam memilih hewan, tanpa memperhatikan syarat dan ketentuan yang seharusnya dipenuhi.

Memilih hewan kurban tidak bisa asal-asalan, karena ada standar kesehatan dan ketentuan syariat yang harus diperhatikan agar ibadah qurban sah dan diterima.

Sayangnya, masih banyak kesalahan umum yang dilakukan pembeli, baik karena kurangnya pengetahuan maupun tergiur tawaran yang tampak menarik.

Ketahui 5 Kesalahan Umum Saat Memilih Hewan Kurban

1. Tidak Memahami Syarat Sah Hewan Kurban

Hal pertama yang perlu diperhatikan dalam memilih hewan kurban adalah memahami syarat sah hewan untuk kurban. Hewan yang digunakan untuk berkurban yaitu hewan ternak, atau yang diperbolehkan di antaranya: unta, sapi, kerbau, kambing dan domba.
Sesuai dengan aturan yang telah ditetapkan:

- Kambing: hanya untuk 1 orang dan boleh diniatkan untuk seluruh anggota keluarga.

- Sapi: boleh untuk 7 orang,

- Unta: untuk 10 orang

2. Tergiur dengan Harga Murah

Terkadang asal memilih hewan kurban karena tergiur dengan harganya yang murah. Maka lupa banyak hal-hal yang harus diperhatikan, misalnya kesehatannya, kelayakannya, usianya sudah cukup, yang seharusnya menjadi satu di antara syarat sah hewan tersebut layak untuk dijadikan kurban. Karena nantinya, niat kita sudah baik menjadi tidak sah

3. Tidak Mengecek Usia Hewan

Seringkali, lupa asal membeli hewan kurban dan tidak teliti serta menanyakan detail usia hewan yang layak untuk dijadikan hewan kurban.

Pentingnya, untuk menanyakan catatan kelahiran hewan yang ingin dibeli, agar jelas apakah usianya sudah cukup atau layak untuk dijadikan hewan kurban.

Dikutip dari website baznas, ada beberapa ketentuan usia hewan yang layak dijadikan hewan kurban, yaitu:

- Sapi, umur minimal 2 tahun

- Kambing, umur minimal 1 tahun

- Domba, umur minimal 6 bulan

- Unta, umur minimal 5 tahun

4. Tidak Memperhatikan Kesehatan Hewan

Penilaian penting saat memilih hewan kurban adalah dari segi kesehatannya, misalnya Anda berhak menanyakan apakah nafsu makan hewan terjaga dengan baik, cacat atau tidak, lokasi penjualan hewan terawat dengan baik atau tidak.

Karena jika ada satu saja yang diabaikan, bukan hanya ibadah Anda yang merugi, tapi dana yang Anda keluarkan menjadi sia-sia walaupun niatnya sudah baik.

5. Kurang Teliti Saat Membeli Online

Jika membeli hewan kurban dengan cara online, sama halnya yang harus diperhatikan dalam memilih hewan kurban yang layak.

Anda perlu teliti untuk bertanya tentang asal usul hewan tersebut, usianya, kesehatannya, dan juga ulasan-ulasan dari pelanggan apakah baik atau buruk.

Karena ada saja pedagang nakal yang terkadang berkedok jualan online hewan kurban, tetapi ketika sudah dibayar ternyata produknya hanya fiktif.

Jadi, pastikan bahwa ketika membeli online adalah penjual yang memang benar-benar terpercaya dan memiliki rating yang bagus dari para konsumennya.

Semoga informasi yang disajikan pada artikel ini dapat membantu untuk lebih teliti dalam memilih hewan yang layak untuk dikurbankan. (*)