SOKOGURU - Ramadan selalu menjadi momen spesial yang penuh berkah, tidak hanya secara spiritual, tetapi juga secara ekonomi.
Bagi pelaku UMKM (Usaha Mikro Kecil Menengah), Ramadan merupakan peluang emas untuk meningkatkan penjualan.
Terlebih saat akhir pekan Ramadan, potensi naikkan omzet bisa berlipat ganda. Apalagi di era digital saat ini, menetisasi Facebook dapat menjadi strategi jitu untuk menjangkau pasar lebih luas.
Momentum akhir pekan Ramadan sangat potensial karena masyarakat cenderung lebih aktif berbelanja, baik kebutuhan harian maupun produk khas Ramadan seperti makanan takjil, busana muslim, hingga hampers Lebaran.
Facebook Marketplace dan fitur Facebook Live
UMKM dapat memanfaatkan momen ini dengan mengoptimalkan promosi produk melalui berbagai kanal digital, salah satunya Facebook Marketplace dan fitur Facebook Live.
Ini merupakan waktu emas untuk mendongkrak omzet secara signifikan.
Menetisasi Facebook menjadi kunci penting untuk meraih keuntungan lebih besar.
Banyak UMKM belum menyadari bahwa Facebook bukan hanya media sosial, tetapi juga mesin penghasil uang.
Dengan memanfaatkan fitur monetisasi seperti Iklan In-Stream, Facebook Reels, hingga Grup Komunitas Aktif, pelaku usaha bisa memperluas jangkauan pasar dan meningkatkan engagement dengan pelanggan.
BACA JUGA: Cara Tukar Uang Baru untuk THR Lebaran 2025: Mudah, Cepat, Tanpa Antre!
Interaksi pengguna meningkat drastis
Untuk memaksimalkan hasil, UMKM perlu memperhatikan jam tayang konten. Berdasarkan data algoritma, jam terbaik posting di Facebook saat Ramadan adalah pukul 16.00-18.00 WIB menjelang buka puasa, dan pukul 20.00-22.00 WIB setelah tarawih.
Pada waktu-waktu ini, interaksi pengguna meningkat drastis, sehingga potensi penjualan online pun ikut terkerek.
Selain itu, konten visual menarik dan copywriting yang menggugah emosi juga sangat berpengaruh dalam menarik perhatian calon pembeli.
UMKM dapat membuat konten promosi diskon Ramadan, video behind the scene produksi, dan testimoni pelanggan untuk membangun kepercayaan. Strategi ini akan membantu menciptakan loyalitas konsumen dan memperkuat branding usaha.
BACA TERPOPULER: Penukaran Uang Baru Lebaran 2025: UMKM Bisa Manfaatkan Tren Ini!
Konten kreatif seputar tips usaha, behind the scene
Dalam konteks menetisasi Facebook, pelaku UMKM juga bisa mengikuti program Facebook Creator untuk mendapatkan penghasilan dari konten.
Konten kreatif seputar tips usaha, behind the scene, dan tutorial produk dapat menarik lebih banyak penonton dan membuka peluang monetisasi tambahan.
Jangan ragu untuk mengintegrasikan strategi digital marketing dalam setiap aktivitas penjualan.
UMKM juga disarankan untuk bergabung dalam komunitas online yang relevan seperti Grup Facebook Pelaku UMKM, karena di sana sering berbagi peluang kolaborasi, informasi tren pasar, serta insight penting terkait pengembangan bisnis selama Ramadan.
Komunitas ini bisa menjadi sumber semangat sekaligus tempat saling mendukung.
BACA JUGA: Transformasi Digital: Kunci UMKM Indonesia Bertahan dan Berkembang di 2025
Kunci suksesnya ada pada kombinasi inovasi produk
Tidak kalah penting, manfaatkan fitur Facebook Ads dengan target lokal dan demografi spesifik.
Pilih kampanye iklan dengan tujuan peningkatan trafik dan konversi. Dengan biaya terjangkau, UMKM dapat menjangkau ribuan calon pembeli di daerah sekitar maupun nasional.
Pastikan juga mengukur kinerja iklan menggunakan fitur Facebook Analytics agar strategi terus berkembang.
Akhir pekan Ramadan bukan hanya sekadar waktu istimewa, tapi momentum untuk menciptakan lonjakan omzet.
Bagi UMKM, kunci suksesnya ada pada kombinasi inovasi produk, strategi promosi, dan pemanfaatan platform digital seperti Facebook secara maksimal. Dengan begitu, usaha kecil pun bisa bersaing dan tumbuh lebih cepat.
Kini saatnya UMKM bertransformasi! Jangan lewatkan kesempatan meraih cuan Ramadan di akhir pekan.
Manfaatkan menetisasi Facebook sebagai senjata utama, dan buktikan bahwa usaha kecil bisa mencetak untung besar di era digital. (*)