SOKOGURU - Menjelang akhir Agustus 2025, perhatian keluarga penerima manfaat (KPM) PKH tertuju pada pencairan bansos tahap 3.
Para penerima sebelumnya ingin mengetahui sejauh mana Kemensos mempersiapkan distribusi bantuan kali ini.
Kabar terbaru hadir pada Kamis, 28 Agustus 2025, memberikan informasi progres terkini pencairan PKH tahap 3.
Pencairan bansos Program Keluarga Harapan (PKH) tahap 3 melibatkan berbagai pihak mulai dari pendamping sosial hingga sistem data nasional.
Persiapan yang matang menjadi kunci agar nama KPM muncul dalam daftar resmi penerima bantuan.
Kehadiran nama KPM dalam daftar PKH menjadi indikator bahwa keluarga tersebut berhak menerima bantuan sosial.
Oleh karena itu, setiap proses validasi data di SIKS-NG harus dilakukan secara cermat dan akurat.
Progres PKH tahap 3 dapat dipantau melalui aplikasi SIKS-NG, yang digunakan oleh para pendamping sosial untuk mencatat status penerima bantuan.
Sistem ini mencatat nama-nama KPM yang telah lolos verifikasi dan jumlah komponen bantuan yang diterima.
Kabar menggembirakan muncul karena beberapa nama KPM tahap 3 sudah terlihat di SIKS-NG.
Hal ini menandakan bahwa proses administrasi sedang berlangsung dan sebagian KPM berpotensi menerima pencairan segera.
Meski demikian, kemunculan nama KPM di SIKS-NG belum terjadi secara merata di seluruh Indonesia.
Hanya beberapa daerah yang sudah memperbarui data nama KPM beserta jumlah bantuan yang akan diterima.
Informasi tersebut dikonfirmasi langsung oleh Pendamping Sosial, Luthfi Ashari, melalui kanal YouTube Diary Bansos.
Ia menegaskan bahwa pembaruan data masih terbatas pada sejumlah wilayah tertentu.
“Nah, kemudian di menu PKH, di bagian final closing ya, itu juga sudah mulai ada daerah yang muncul nama-nama KPM beserta nominal bantuannya ya,” jelas Luthfi Ashari.
“Tapi ini masih belum menyeluruh di seluruh daerah di Indonesia, tapi hanya sebagian kecil daerah yang sudah ada update-an lanjutan,” sambungnya.
KPM yang sudah muncul namanya di SIKS-NG dapat segera mempersiapkan diri untuk menerima penyaluran PKH tahap 3.
Hal ini memberikan kepastian bagi keluarga penerima manfaat terkait hak mereka atas bantuan sosial.
Di sisi lain, bagi KPM yang namanya belum tercantum, penting untuk tetap bersabar menunggu arahan resmi dari pendamping sosial di wilayah masing-masing.
Kesabaran ini memastikan proses pencairan tetap sesuai aturan dan akurat.
Progres PKH tahap 3 per 28 Agustus 2025 menunjukkan perkembangan positif meski belum merata. Pemantauan melalui SIKS-NG menjadi cara efektif untuk mengetahui status penerima bansos dan jumlah bantuan yang diterima.
Bagi KPM yang belum muncul namanya, terus ikuti informasi resmi dari pendamping sosial setempat dan pastikan data keluarga lengkap.
Bagaimana menurut Anda, apakah pencairan PKH tahap 3 sudah tepat waktu? Tinggalkan komentar dan berdiskusi bersama pembaca lain. (*)
