SOKOGURU - Pemerintah kembali menyalurkan berbagai bantuan sosial (bansos) pada November 2025 untuk masyarakat miskin dan rentan ekonomi. Bansos ini mencakup BLT Kesra, PKH, BPNT, PIP, hingga santunan anak yatim-piatu.
Program ini bertujuan mendukung daya beli sekaligus kesejahteraan masyarakat di tengah tantangan ekonomi.
Bansos adalah bantuan yang diberikan pemerintah, baik pusat maupun daerah, dalam bentuk uang, barang, atau jasa kepada individu, keluarga, kelompok, atau masyarakat yang membutuhkan.
Program ini menjadi strategi pemerintah untuk menekan kemiskinan dan memperkuat ketahanan sosial ekonomi masyarakat.
Pemerintah pusat menyalurkan bansos secara reguler melalui Kementerian Sosial (Kemensos) dalam empat tahap triwulan setiap tahun.
Beberapa program utama yang rutin diberikan antara lain Program Keluarga Harapan (PKH) dan Bantuan Pangan Non Tunai (BPNT).
Di triwulan terakhir 2025, pemerintah menambah bantuan melalui Bantuan Langsung Tunai Kesejahteraan Rakyat (BLT Kesra) senilai Rp900.000 per keluarga.
Masyarakat penerima harus terdaftar di Data Tunggal Sosial Ekonomi (DTSEN), yaitu basis data terpadu untuk mengintegrasikan informasi sosial dan ekonomi seluruh warga Indonesia.
1. BLT Kesra
BLT Kesra diberikan untuk meningkatkan daya beli masyarakat sekaligus memperkuat pertumbuhan ekonomi nasional. Besaran bantuan Rp300.000 per bulan untuk Oktober, November, dan Desember, dengan pencairan sekaligus menjadi Rp900.000. Pemerintah menargetkan lebih dari 35 juta keluarga penerima manfaat (KPM).
Kementerian Sosial menargetkan proses validasi data penerima manfaat selesai paling lambat pada Senin (28/10/2025).
Setelah validasi, pencairan BLT Kesra dilakukan secara bertahap melalui bank Himbara dan PT Pos Indonesia.
2. Bansos Beras & Minyak
Pemerintah menyalurkan beras 10 kg plus minyak 2 liter pada periode Oktober-November 2025 untuk menjaga ketahanan pangan masyarakat.
Program ini dikelola Badan Pangan Nasional (Bapans) dengan alokasi dana Rp6,4 triliun untuk 18,27 juta KPM.
Distribusi bisa dilakukan sekaligus atau dibagi dua bulan, tergantung mekanisme di lapangan.
3. PKH
Program Keluarga Harapan (PKH) memberikan bantuan sosial bersyarat kepada keluarga miskin dan rentan.
Pencairan tahap keempat berlangsung November hingga Desember 2025, dengan nominal berbeda tiap kategori, mulai dari ibu hamil/nifas hingga korban pelanggaran HAM berat.
4. BPNT
Bantuan Pangan Non-Tunai (BPNT) memberikan bantuan senilai Rp200.000 per bulan melalui kartu sembako, biasanya bersamaan dengan pencairan PKH, menyesuaikan distribusi di tiap daerah.
5. PBI JK
Penerima Bantuan Iuran Jaminan Kesehatan (PBI JK) adalah warga berpenghasilan rendah yang iuran BPJS Kesehatannya ditanggung pemerintah, senilai Rp42.000 per orang per bulan.
6. Santunan Anak Yatim-Piatu
Bansos ini khusus untuk anak yatim-piatu, dengan nominal Rp270.000 per bulan.
Baca Juga:
7. PIP
Program Indonesia Pintar (PIP) membantu biaya pendidikan siswa dari keluarga miskin atau rentan.
November ini, PIP masuk termin ketiga hingga Desember, dengan nominal bervariasi sesuai jenjang pendidikan.
Dampak dan Manfaat Bansos
Bansos yang disalurkan pemerintah membantu meringankan beban masyarakat, menjaga daya beli, dan meningkatkan akses pendidikan.
Program ini juga berperan dalam menjaga stabilitas harga kebutuhan pokok, terutama di tengah tekanan inflasi.
Pencairan BLT Kesra dan bansos lain melalui bank Himbara serta PT Pos Indonesia memudahkan penerima mendapatkan bantuan secara cepat dan aman.
Selain itu, PKH dan PIP mendorong peningkatan kualitas pendidikan bagi anak-anak dari keluarga rentan.
Cara Cek Penerima Bansos
Masyarakat dapat mengecek status penerima bansos melalui beberapa cara:
1. DTSEN (PKH, BPNT, PBI JK)
- Kunjungi: cekbansos.kemensos.go.id
- Masukkan data provinsi, kabupaten/kota, kecamatan, desa, dan nama PM sesuai KTP.
- Ketik 4 huruf kode captcha, klik tombol “CARI DATA”.
2. PIP
- Kunjungi: pip.kemendikdasmen.go.id
- Masukkan NISN dan NIK, lalu verifikasi captcha.
- Klik “Cek Penerima PIP” untuk mengetahui status bantuan.
Berbagai program bansos November 2025, mulai dari BLT Kesra hingga PIP, hadir untuk mendukung kesejahteraan masyarakat dan pendidikan anak-anak dari keluarga rentan.
Pastikan Anda terdaftar di DTSEN dan rutin memeriksa status penerimaan agar tidak melewatkan bantuan.
Pemerintah mendorong partisipasi masyarakat untuk aktif mengecek data diri sebagai penerima bantuan melalui kanal resmi agar bantuan tersalurkan tepat sasaran. (*)