SokoBerita

Indonesia-Pakistan Sepakat Perluas Kerja Sama Bilateral Strategis di Berbagai Sektor

Pemerintah Indonesia telah memberikan arahan tegas untuk percepat hubungan dagang dengan Pakistan guna memastikan manfaat ekonomi yang merata bagi kedua negara.

By Rosmery C Sihombing  | Sokoguru.Id
10 Desember 2025
<p>Presiden Prabowo Subianto menggelar pertemuan bilateral dengan Perdana Menteri (PM) Pakistan Shehbaz Sharif di Islamabad, Selasa, 9 Desember 2025. (Dok. BPMI Setpres/Laily Rachev)</p>

Presiden Prabowo Subianto menggelar pertemuan bilateral dengan Perdana Menteri (PM) Pakistan Shehbaz Sharif di Islamabad, Selasa, 9 Desember 2025. (Dok. BPMI Setpres/Laily Rachev)

SOKOGURU, ISLAMABAD- Indonesia dan Pakistan berkomitmen memperkuat kerja sama strategis di berbagai sektor, mulai dari kesehatan, perdagangan, hingga politik luar negeri.

Hal itu disampaikan Presiden Prabowo Subianto dalam pernyataan pers bersama dengan Perdana Menteri (PM) Pakistan Shehbaz Sharif seusai pertemuan bilateral di Islamabad, Pakistan, Selasa, 9 Desember 2025 waktu setempat.

Prabowo menekankan hubungan erat Indonesia–Pakistan yang telah terjalin lama dan berakar pada nilai-nilai bersama sebagai negara berpenduduk Muslim terbesar di dunia. 

Baca juga: Pertemuan PM Albanese dan Presiden Prabowo Bahas Penguatan Kemitraan Strategis Indonesia–Australia

Kepala Negara juga menilai hubungan bersejarah antara kedua bangsa merupakan modal penting untuk memperluas kolaborasi konkret.

“Kita memiliki nilai-nilai yang sama, kepentingan yang sama. Kita berdua mungkin negara Muslim terbesar di dunia, tetapi Islam kita adalah Islam moderat yang mempromosikan inklusivitas, toleransi, dan hubungan historis serta persaudaraan antara kedua negara kita sangat kuat,” ucapnya, seperti dikutip BPMI Setpres, Rabu, 10 Desember 2025.

Dalam bidang kesehatan, Presiden Prabowo mengapresiasi komitmen Pakistan untuk mengirimkan tenaga ahli, termasuk dokter dan profesor, guna mendukung program besar Indonesia dalam pemenuhan kebutuhan tenaga kesehatan nasional.

Baca juga: Fasih Berbahasa Indonesia, Dua Mahasiswa Internasional asal Pakistan dan Kenya Pilih Studi Magister di Unpad

“Maka saya sangat gembira, bersyukur bahwa Pakistan bersedia membantu kami di bidang kesehatan dengan mengirimkan dokter, profesor, dan pakar Anda untuk membantu kami di sektor kesehatan,” ucapnya.

Lebih lanjut, Presiden ke-8 RI itu menyampaikan, pemerintah Indonesia telah memberikan arahan tegas untuk mempercepat hubungan dagang dengan Pakistan guna memastikan manfaat ekonomi yang lebih merata bagi kedua negara.

“Saya juga telah memberikan instruksi kepada para menteri saya bahwa kita akan mempercepat penyeimbangan kembali hubungan perdagangan kita dengan cara-cara praktis, dalam hal-hal yang praktis, dan yakinlah bahwa kita ingin bergerak secepat mungkin di semua bidang ini,” imbuh Prabowo.

Baca juga: Program KB Indonesia Diakui Dunia, Delegasi Pakistan Belajar Langsung ke Bandung

Selain itu, kedua negara sepakat memperkuat kerja sama di bidang pendidikan, pertanian, sains, dan teknologi, termasuk percepatan program-program konkret melalui komunikasi antarkementerian. Dalam isu kawasan, Presiden Prabowo menegaskan kesinambungan posisi bersama Indonesia–Pakistan terkait Palestina dan Gaza.

“Dan para menteri kami, Kementerian Luar Negeri kami, saling berhubungan erat dan kami akan selalu mempertahankan sikap bersama dalam hal ini. Sekali lagi, kami tidak akan goyah dalam mendukung solusi dua negara di Palestina,” kata Presiden Prabowo.

Presiden Prabowo menyampaikan rasa optimisme terhadap masa depan kerja sama Indonesia–Pakistan. Presiden Prabowo juga secara resmi mengundang Perdana Menteri Shehbaz Sharif untuk melakukan kunjungan ke Indonesia.

“Saya rasa ke depannya saya merasa sangat optimis, saya merasa sangat optimis, dan saya berharap dapat mengundang secara resmi Perdana Menteri Sharif untuk mengunjungi Indonesia, dan juga para pemimpin Anda untuk datang ke Indonesia dan melihat perkembangannya, serta mungkin membantu kami dalam memberikan saran dan pemikiran Anda tentang bagaimana kita dapat bersama-sama meningkatkan kerja sama kita,” ujarnya.

Pada kesempatan tersebut, Presiden Prabowo menyampaikan ungkapan terima kasih atas kehormatan besar yang diberikan Pakistan bahkan sejak sebelum pesawat kepresidenan mendarat di Pakistan.

“Saya ingin menyampaikan rasa terima kasih saya yang sebesar-besarnya, penghargaan saya yang sebesar-besarnya atas kehormatan besar yang telah Anda berikan kepada saya, pemerintah dan rakyat Pakistan, melalui sambutan yang sangat hangat. Bahkan sebelum saya mendarat di tanah Pakistan, saya disambut di udara, dikawal oleh pilot-pilot Angkatan Udara, yang terhormat dengan JF-17 Thunder Pakistan, sebuah kehormatan besar bagi saya,” tuturnya. (SG-1)