SOKOGURU - Pemerintah Indonesia kembali menyalurkan bansos 2025 dengan sistem DTSEN terbaru.
Data ini menggabungkan DTKS, Regsosek, dan P3KE agar penyaluran lebih tepat sasaran.
Sebanyak 11 jenis bansos Kemensos tetap aktif mendukung keluarga prasejahtera tahun ini.
Program mencakup bantuan kebutuhan pokok, kesehatan, ekonomi, hingga infrastruktur sosial.
Jenis bantuan populer seperti PKH, BPNT, dan PBI JK masih menjadi andalan masyarakat.
Namun BLT BBM, BLT Minyak Goreng, dan BLT El Nino resmi dihentikan tahun 2025.
Masyarakat yang ingin mendaftar bansos harus masuk dalam Data Tunggal Sosial Ekonomi Nasional.
Pendaftaran bisa dilakukan via aplikasi Cek Bansos atau kantor desa/kelurahan setempat.
Baca Juga:
FAQ Bansos 2025 (Tanya Jawab Populer)
1. Apa itu bansos 2025 dari Kemensos?
Bansos 2025 adalah program bantuan sosial dari Kemensos yang disalurkan berdasarkan Data Tunggal Sosial Ekonomi Nasional (DTSEN) untuk mendukung keluarga prasejahtera.
2. Apa saja jenis bansos Kemensos 2025 yang masih aktif?
Ada 11 jenis bansos aktif, termasuk PKH 2025, BPNT, PBI JK, bantuan lansia, bantuan yatim piatu, hingga program perbaikan rumah RST.
3. Apakah Bantuan Langsung Tunai (BLT) masih ada di tahun 2025?
BLT BBM, BLT Minyak Goreng, dan BLT El Nino tidak lagi disalurkan di tahun 2025, karena fokus pemerintah beralih ke bantuan reguler dan pemberdayaan.
4. Bagaimana cara cek bansos 2025 secara online?
Cek bansos 2025 bisa dilakukan melalui aplikasi Cek Bansos Kemensos atau situs resmi dengan memasukkan NIK dan data sesuai KTP.
5. Apa itu DTSEN Kemensos 2025?
DTSEN adalah Data Tunggal Sosial Ekonomi Nasional, sistem terbaru Kemensos yang menggabungkan DTKS, Regsosek, dan P3KE untuk memperbarui data penerima bansos.
6. Siapa saja yang berhak menerima PKH 2025?
PKH 2025 diberikan kepada keluarga miskin dengan komponen penerima seperti ibu hamil, anak sekolah, lansia di atas 60 tahun, dan penyandang disabilitas berat.
7. Berapa besaran bantuan PKH 2025?
Besaran PKH 2025 bervariasi sesuai kategori, mulai dari Rp900 ribu hingga Rp3 juta per tahun, tergantung jumlah dan kondisi anggota keluarga penerima manfaat.
8. Apa bedanya BPNT 2025 dengan BPNT Ekstrem?
BPNT 2025 memberi Rp200 ribu per bulan untuk kebutuhan pangan, sementara BPNT Ekstrem khusus ditujukan bagi keluarga dalam kondisi kemiskinan ekstrem.
9. Bagaimana cara daftar bansos 2025 di desa atau kelurahan?
Masyarakat dapat membawa KTP dan KK ke kantor desa/kelurahan untuk didaftarkan ke sistem DTSEN oleh petugas sosial setempat.
10. Apakah bansos Kemensos 2025 bisa didaftarkan sendiri secara online?
Ya, pendaftaran bisa dilakukan melalui fitur “Daftar Usulan” di aplikasi Cek Bansos dengan melampirkan dokumen KTP dan KK.
11. Apakah penerima bansos 2024 otomatis dapat bansos 2025?
Tidak otomatis, karena penyaluran 2025 hanya berdasarkan data terbaru DTSEN. Jika nama tidak terdaftar, harus diperbarui atau diajukan kembali.
12. Apa syarat terbaru penerima bansos PKH 2025?
Penerima PKH 2025 wajib masuk dalam Desil 1-4 di DTSEN, memiliki KKS aktif, dan memenuhi kriteria komponen penerima manfaat.
13. Bagaimana cara mengetahui masuk Desil 1-4 di DTSEN?
Status desil bisa dicek melalui aplikasi Cek Bansos atau dikonfirmasi melalui pendamping sosial PKH di wilayah masing-masing.
14. Apakah ada bansos 2025 khusus UMKM dan wirausaha kecil?
Ya, melalui program PENA dan PENA Berdikari, pemerintah memberikan modal usaha serta pelatihan untuk mendukung UMKM.
15. Bagaimana cara update data bansos jika ada perubahan kondisi keluarga?
Perubahan data bisa dilakukan melalui aplikasi Cek Bansos atau dengan mengajukan langsung ke kantor desa/kelurahan agar diverifikasi ulang ke DTSEN. (*)