SOKOGURU - Banyak orang tua kini mulai mencari cara menabung untuk masa depan anak, tidak hanya lewat rekening bank atau deposito.
Satu di antara pilihan yang semakin populer adalah tabungan emas. Tapi, benarkah emas cocok dijadikan tabungan anak?
Kenapa Emas Jadi Pilihan?
Emas dikenal sebagai aset yang relatif aman dari inflasi. Nilainya cenderung naik dalam jangka panjang, meski bisa turun dalam waktu singkat.
Inilah yang membuat banyak orang tua tertarik menjadikannya pilihan tabungan anak.
Dengan menabung emas, orang tua bisa mencicil sedikit demi sedikit. Bahkan saat ini, banyak platform digital dan pegadaian yang memudahkan pembelian emas mulai dari nominal kecil.
Keuntungan Menabung Emas untuk Anak
Nilainya stabil – Harga emas jarang anjlok drastis, sehingga lebih aman dibanding investasi lain.
Mudah dicairkan – Emas bisa dijual kapan saja jika anak membutuhkan dana mendesak, misalnya untuk biaya sekolah.
Fleksibel – Bisa dibeli dengan nominal kecil, sehingga cocok untuk orang tua dengan berbagai kondisi finansial.
Baca Juga:
Hal yang Perlu Dipertimbangkan
Meski terlihat menjanjikan, emas bukan tanpa risiko. Harga emas bisa naik-turun dalam jangka pendek.
Karena itu, emas sebaiknya dianggap sebagai tabungan jangka panjang, bukan untuk kebutuhan mendesak.
Selain itu, orang tua juga perlu memastikan tempat penyimpanan emas aman, baik di brankas pribadi maupun lewat tabungan emas digital resmi.
Jadi, Cocokkah Emas untuk Tabungan Anak?
Jawabannya: ya, bisa! Emas bisa menjadi pilihan tabungan anak karena sifatnya yang tahan inflasi dan mudah dicairkan.
Namun, sebaiknya digabungkan dengan instrumen keuangan lain, seperti tabungan pendidikan atau reksa dana, agar lebih seimbang.
Dengan begitu, masa depan anak lebih terjamin karena tabungan tidak hanya bergantung pada satu jenis aset. (*)