PADA Jumat pagi yang cerah, 7 Juni 2024, kawasan Cihampelas, Bandung, kembali berdenyut dengan semangat baru.
Ratusan orang berkumpul sejak pukul 08.00 WIB, dengan sapu, cat, dan peralatan kebersihan di tangan.
Mereka bersiap untuk mengikuti kegiatan Bebersih, sebuah langkah awal untuk menghidupkan kembali “Teras Cinta” (Cihampelas Indah dan Tertata), ikon wisata belanja dan kuliner yang selama ini menjadi kebanggaan Kota Bandung.
Baca juga: Malam Kuliner di Lengkong: Menata Rasa di Jantung Kota Bandung
Di antara rimbun pepohonan dan deretan toko yang mulai kembali berseri, terlihat senyum dan canda tawa dari para peserta yang datang dari berbagai latar belakang.
Ada pegawai dinas, aparat kewilayahan, pelaku usaha, dan juga warga setempat yang bersama-sama bergotong-royong membersihkan kawasan ini.
Dinas Perdagangan dan Perindustrian, Dinas Sumber Daya Air dan Bina Marga, serta Dinas Kebakaran dan Penanggulangan Bencana turut serta dalam upaya ini.
Cihampelas: Kembali Indah dan Menawan
Kegiatan bebersih meliputi pemeliharaan taman, penyapuan dan pengangkutan sampah, penyemprotan trotoar dan teras, pengecatan vandalisme, serta pengaktifan sarana air bersih dan penerangan.
Baca juga: Pesona Klasik Jalan Braga: Menjelajah Sejarah dan Kuliner di Jantung Bandung
Semuanya dilakukan dengan tujuan untuk mengembalikan pesona Cihampelas yang dulu dikenal sebagai surga belanja dan tempat kuliner yang ramai dikunjungi wisatawan.
Plt Kepala Disdagin, Ronny Ahmad Nurudin, dengan antusias menyampaikan harapannya bahwa reaktivasi Teras Cinta ini akan membawa dampak positif bagi perekonomian lokal.
"Diawali dari kegiatan bebersih Cihampelas hari ini, sebagai rangkaian meramaikan kembali Teras Cinta, untuk mengaktifkan kembali ikon wisata belanja serta kuliner di kawasan Cihampelas, juga memberikan dampak positif pada perekonomian di Kota Bandung," ujar Ronny sebagaimana dilansir situs Pemkot Bandung.
Harapan dari Hati Pelaku Usaha
Di tengah kesibukan, Sutikno, seorang License Manager Indomaret dan salah satu pelaku usaha di kawasan Cihampelas, berbagi pandangannya.
Ia melihat kegiatan bebersih ini sebagai langkah awal yang sangat positif.
"Kami sebagai pelaku usaha mendukung penuh Teras Cinta dan kegiatan bebersih Cihampelas hari ini,” ucap Sutikno.
“Semoga dengan ini dapat semakin menarik minat kunjungan wisatawan dan toko-toko dapat hidup kembali dan maju bersama," tuturnya dengan semangat yang menggebu.
Baca juga: Kini Teras Cikapundung Kota Bandung Mirip Destinasi Wisata di Seoul
Kehadiran Sutikno dan rekan-rekannya tidak hanya sekadar untuk membersihkan, tetapi juga untuk menunjukkan komitmen mereka dalam memulihkan ekonomi lokal dan menjadikan Cihampelas sebagai destinasi utama wisata belanja di Bandung.
Semangat Gotong Royong dan Cinta Kota
Tidak hanya sekadar membersihkan, kegiatan Bebersih ini juga menjadi simbol gotong royong dan cinta warga Bandung terhadap kotanya.
Semua elemen masyarakat bersatu padu untuk mencapai tujuan bersama: menjadikan Cihampelas indah dan tertata kembali.
Semangat inilah yang diharapkan mampu membangkitkan kembali daya tarik Cihampelas dan membawa keceriaan bagi semua yang berkunjung.
Di bawah langit biru Bandung, keringat dan usaha ratusan orang ini adalah bukti bahwa cinta pada kota bisa diwujudkan dalam aksi nyata.
Dengan teras-teras yang bersih, taman yang asri, dan suasana yang kembali hidup, Cihampelas siap menyambut wisatawan dengan pesona barunya.
Teras Cinta bukan hanya sekadar nama, tapi manifestasi dari cinta dan kebersamaan warga Bandung dalam menjaga dan merawat kota tercinta.
Mari kita rayakan kembalinya Cihampelas dengan penuh semangat, dan nikmati setiap sudutnya yang kini lebih indah dan tertata.
Semoga langkah kecil ini menjadi awal dari perubahan besar yang membawa manfaat bagi semua. (SG-2)