SOKOGURU - Berbagai program pemerintah, termasuk Bantuan Sosial (Bansos) periode 2025, masih aktif disalurkan kepada masyarakat.
Namun, hingga akhir minggu ketiga Oktober 2025, sebagian warga mengalami kendala pencairan, meski mereka seharusnya sudah menerima bantuan.
Artikel ini membahas cara mengecek status penerima bansos dan solusi mengatasi hambatan pencairan, sehingga bantuan tetap bisa diterima tepat waktu.
Bansos menjadi salah satu program rutin pemerintah yang tidak pernah terlewat setiap bulan, termasuk pada pergantian bulan Oktober 2025. Program ini meliputi PKH, BPNT, BLT Kesra, hingga bantuan pangan.
Meski rutin, beberapa kendala teknis kadang membuat penerima terlambat mendapatkan bantuan, seperti masalah data atau bank.
Fakta dan Data Pendukung: Kendala Pencairan
Masalah yang muncul biasanya berkaitan dengan ATM bermasalah, data penerima yang belum diperbarui, atau penerima yang belum termasuk dalam daftar keluarga yang berhak menerima.
Hal ini membuat pencairan bantuan tertunda meski bantuan sudah dijadwalkan cair pada minggu-minggu sebelumnya.
Cara Mengatasi Kendala Pencairan
Untuk mengatasi masalah tersebut, masyarakat dapat melakukan beberapa langkah berikut:
1. Cek Status di DTSEN atau Situs Cek Bansos
Gunakan situs cekbansos.kemensos.go.id atau aplikasi resmi Cek Bansos. Pastikan nama terdaftar sebagai penerima PKH/BPNT pada tahap ini.
2. Pantau Status di Bank Penyalur
Jika status muncul “SI (Standing Instruction)”, berarti dana sedang diproses otomatis. Bila status kosong atau tidak aktif, segera hubungi pendamping PKH atau kantor desa/kelurahan.
3. Hubungi Pendamping PKH atau Dinas Sosial
Pendamping akan memeriksa kendala teknis seperti kartu KKS bermasalah, data ganda, atau rekening bank yang tidak valid.
4. Pastikan Kartu KKS Aktif
Kegagalan pencairan juga bisa disebabkan oleh kartu KKS yang nonaktif. Pastikan kartu masih berlaku di bank penyalur.
5. Sabar Menunggu Tahap Bertahap
Pencairan bisa berlangsung hingga minggu ketiga atau akhir bulan. Jadi jika belum cair pada tahap awal, peluang tetap terbuka di tahap berikutnya.
Cara Cek Penerima Bansos di Akhir Oktober 2025
Hingga akhir Oktober 2025, beberapa bansos masih dalam tahap penyaluran. Tidak semua Keluarga Penerima Manfaat (KPM) wajib menerima semua jenis bantuan, sehingga penting mengetahui cara mengecek status penerimaan dengan pasti.
1. Cek via Situs Cek Bansos Kemensos
Buka cekbansos.kemensos.go.id, pilih data wilayah (provinsi, kabupaten/kota, kecamatan, desa/kelurahan), masukkan nama sesuai KTP, isi captcha, dan klik “Cari Data”. Sistem akan menampilkan nama penerima, jenis bantuan, dan periode pencairan jika terdaftar.
2. Cek via Aplikasi Cek Bansos
Unduh aplikasi Cek Bansos di Play Store atau App Store, daftar akun, pilih menu “Cek Bansos”, masukkan data sesuai KTP, jawab pertanyaan verifikasi, dan klik “Cari Data”. Jika muncul status “YA”, bantuan sudah disetujui dan siap dicairkan.
Bila periode belum menunjukkan “OKT–DES 2025”, masyarakat disarankan mengecek secara berkala.
List Bansos yang Diperpanjang hingga November 2025
1. BLT Kesra Rp900.000
Bantuan tunai tambahan untuk memperkuat daya beli masyarakat, mendorong lapangan kerja, dan mendukung pemulihan ekonomi.
Setiap KPM menerima Rp300.000 per bulan selama 3 bulan (Oktober–Desember 2025), total Rp900.000.
Program menyasar lebih dari 35 juta keluarga dalam desil 1–4 berdasarkan Data Tunggal Sosial Ekonomi Nasional (DTSEN). Penyaluran melalui Bank Himbara dan PT Pos Indonesia.
2. PKH Tahap 4 (Oktober–November 2025)
Bantuan bersyarat untuk keluarga sangat miskin guna mendukung pendidikan, kesehatan, dan kesejahteraan. Besaran per penerima:
- Ibu Hamil / Anak Usia Dini: Rp3.000.000
- Siswa SD: Rp900.000
- Siswa SMP: Rp1.500.000
- Siswa SMA: Rp2.000.000
- Lansia / Disabilitas Berat: Rp2.400.000
3. BPNT / Program Sembako
Bantuan Rp200.000 per bulan untuk membeli bahan pokok. Pencairan Oktober dilakukan sekaligus untuk 3 bulan, total Rp600.000 per KPM. BPNT tahap 4 direncanakan cair “akhir November sampai Desember 2025”.
4. Bantuan Pangan: Beras 10 Kg + Minyak Goreng 2 Liter
Presiden Prabowo Subianto memastikan bantuan beras 10 kg diperpanjang hingga November 2025, dengan tambahan 2 liter minyak goreng per bulan, menyasar 18,27 juta KPM berdasar data DTSEN.
Penerima Bansos PKH, BPNT, dan program lainnya disarankan rutin memeriksa status melalui situs atau aplikasi resmi, serta menghubungi pendamping jika ada kendala.
Dengan memahami cara cek dan tahapan pencairan, masyarakat bisa memastikan bantuan diterima tepat waktu. (*)