Soko Kreatif

Asosiasi Promotor Musik Indonesia dan Menekraf Bahas Tantangan dan Pecahkan Masalah

APMI dapat membagikan rekap data kegiatan promotor musik yang telah dijalani selama ini untuk memahami potensi dan menemukan solusi yang efektif
 

By Rosmery C Sihombing  | Sokoguru.Id
04 Februari 2025
Menekraf Teuku Riefky dan Wamenekraf Irene Umar audiensi dengan APMI bahas tantangan dan solusi untuk promotor musik. (Dok. Kemenekraf/Bekraf) 

MENTERI Ekonomi Kreatif/Kepala Badan Ekonomi Kreatif (Menekraf/Kabekraf), Teuku Riefky Harsya, menerima Asosiasi Promotor Musik Indonesia (APMI) yang bertandang ke kantornya di Gedung Menara Merdeka, Jakarta, Senin (3/2)

 

Dalam pertemuan itu, APMI berbagi tentang tantangan yang dihadapi promotor musik saat ini.

 

MenteriTeuku Riefky Harsya yang ditemani Wamenekraf/Wakabekraf Irene Umar, menyambut langsung audiensi bersama APMI di Gedung Menara Merdeka, Jakarta. 

 

Baca juga: Hadir di IP Expo Indonesia, Wamenekraf Dorong Pertumbuhan Kekayaan Intelektual Baru

 

Menekraf Riefky mendengarkan langsung curahan hati dari APMI.

 

"Tujuan pertemuan ini adalah untuk mendengarkan langsung dari APMI tentang tantangan industri musik Indonesia, memecahkan masalah perizinan, venue, dan pajak tiket,” ujarnya 

 

Momentum 500 tahun Jakarta, sambung Menteri Riefky,  dapat dimanfaatkan untuk menjadikan Jakarta sebagai kota event dan meningkatkan industri musik secara berkelanjutan,” kata Menekraf Riefky 

 

Baca juga: Bertemu IKAT Indonesia, Wamenekraf Harap Jenama Fesyen Lokal Jaga Identitas Nasional

 

Sementara Irene  sendiri berharap APMI dapat membagikan rekap data kegiatan promotor musik yang telah dijalani selama ini untuk memahami potensi dan menemukan solusi yang efektif. Dengan demikian, Kemenekraf dapat membantu APMI dalam proses negosiasi dan percepatan proses perizinan, serta mendukung upaya menjadikan Jakarta sebagai kota event.

 

"Kemenekraf membutuhkan rekap data APMI terkait kegiatan promotor musik yang telah dijalani selama ini, untuk memahami potensi dan menemukan solusi yang efektif. Dengan demikian, kami dapat membantu APMI dalam proses negosiasi dan percepatan proses perizinan," tambah Wamenekraf Irene.

 

Menyambut hal itu, Dino Hamid selaku Ketua Umum APMI mengapresiasi audiensi tersebut. Dia berharap kolaborasi dengan Kemenekraf dapat membantu memecahkan permasalahan seperti kesulitan perizinan dan keterbatasan venue, serta memperkuat ekosistem industri musik Indonesia.

 

Baca juga: Kemenkop dan Kemenekraf Bahas Kolaborasi Antarkementerian

 

"Dengan demikian, kami berharap dapat meningkatkan kualitas dan kuantitas acara musik, serta membuka peluang kerja sama yang lebih luas untuk meningkatkan potensi ekonomi kreatif Indonesia," kata Dino Hamid.

 

Dalam audiensi itu turut hadir Deputi Bidang Kreativitas Media Kemenekraf Agustini Rahayu dan Direktur Musik Kemenekraf Mohammad Amin. (SG-1)