SOKOGURU, Jakarta- Kepulauan Seribu dan Taman Impian Jaya Ancol, masih jadi alternatif bagi sebagian orang untuk mengisi libur panjang Idulfitri 1446 H dan cuti bersama 2025. Jumlah pengunjung diperkirakan terus bertambah hingga Senin, 7 April.
Hal itu terlihat dari membludaknya pengunjung ke destinasi wisata tersebut. Di Ancol, misalnya, Sejak hari pertama Idulfitri, Senin (31/3) hingga Rabu (2/4), tercatat sebanyak 150.000 wisatawan telah menyambangi kawasan wisata di Jakarta Utara. Itu.
Sementara di Kepulauan Seribu dalam periode yang sama tercatat sebanyak 14.485 wisatawan telah menyebrang dari empat pintu dermaga menuju beberapa lokasi wisata di kepulauan tersebut.
Demikian disampaikan Corporate Communication PT Pembangunan Jaya Ancol Tbk, Daniel Windriatmoko, dan Kepala Suku Dinas Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Parekraf) Kepulauan Seribu, Sonti Pangaribuan, secara terpisah, dalam keterangan resmi Pemprov Jakarta. Kamis (3/4).
Baca juga: Masih Jadi Tempat Wisata Favorit Puluhan Ribu Wisatawan Banjiri TMII dan Monas
Sonti menjabarkan, pada Idulfitri hari pertama, total ada 2.565 wisatawan. Lalu, Selasa (1/4) ada 4.627 orang dan Rabu (2/4) sebanyak 7.293 wisatawan.
"Jumlah angka kunjungan wisatawan pada libur lebaran ini meningkat, bila dibandingkan hari biasanya yang hanya 500 hingga 1.000 orang. Diperkirakan ramainya wisatawan ini sampai Senin (7/4) mendatang," ujarnya.
Para wisatawan tersebut, sambung Sonti, berkunjung ke Kepulauan Seribu dari empat pintu masuk, yaitu Dermaga Muara Angke, Marina Ancol, Tanjung Pasir dan Dermaga Cituis.
"Para wisatawan bisa menyebrang ke pulau menggunakan speed boat atau kapal tradisional," imbuhnya.
Untuk tarif kapal tradisional dari Dermaga Muara Angke sekitar Rp 50 ribu hingga Rp 80 ribu, atau bisa juga menggunakan kapal Dishub DKI Jakarta dengan tarif sekitar Rp 44 ribu hingga Rp 74 ribu.
Di sisi lain, jika melalui Dermaga Marina Ancol dengan kapal speedboat tarifnya berkisar antara Rp175 ribu hingga Rp300 ribu. Namun perjalanannya lebih cepat dibanding kapal tradisional,.
Lebih lanjut, Sonti menjelaskan, para wisatawan berlibur untuk mengunjungi destinasi yang ada di pulau permukiman, cagar budaya maupun resort.
Baca juga: Meski Diprediksi Tembus 1 Juta Wisatawan, Tingkat Hunian Hotel di Kota Bandung Turun
Kepulauan Seribu menawarkan pilihan menarik bagi wisatawan, baik dari sisi pantai, kehidupan bawah laut, flora dan fauna, kuliner serta keindahan lainnya.
"Pulau penduduk masih menjadi lokasi favorit wisatawan. Untuk meningkatkan kunjungan wisatawan ini kami akan terus memperluas promosi destinasi di Kepulauan Seribu,” terangnya.
Pada kesempatan yang sama, Lurah Pulau Untung Jawa, Sidartawan, membenarkan, wisatawan mulai ramai berdatangan sejak hari pertama Lebaran. Tercatat, 2.600 wisatawan telah mengunjungi destinasi wisata di Pulau Untung Jawa, Kepulauan Seribu Selatan.
"Mayoritas wisatawan datang dari pelabuhan Tanjung Pasir, Tangerang," akunya.
Menurutnya, selama berlibur wisatawan mengunjungi Pantai Arsa, Pantai Sakura, Kampung Jepang, Jembatan Pengantin dan Laguna Mangrove.
Kemudian ada yang menikmati Water Sport Banana Boat, Donat Boat, Kayak atau Sepeda Air dan Snorkeling di Taman Nemo.
Baca juga: Beragam Festival Menarik yang Akan Meriahkan dan Sambut Wisatawan di April 2025
Untuk menjaga keamanan dan kenyamanan wisatawan, kata Sidartawan, pihaknya telah mengimbau warga, pemilik warung, pelaku wisata, pemilik kapal dan wisatawan untuk sama-sama menjaga kebersihan dan kenyamanan.
"Kunjungan wisatawan ini memberi dampak positif bagi," pungkasnya.
Ancol destinasi favorit
Serbuan pengunjung juga terjadi di Ancol. Daniel Windriatmoko menjabarkan, pada Senin (31/3) jumlah total pengunjung ada 35.000 orang, lalu Selasa (1/4) kemarin ada 60.000 orang, dan hingga pukul 14.00 Rabu (2/4) tercatat 54.000 pengunjung.
Dok. Pemprov Jakarta
Ia memperkirakan wisatawan akan terus berdatangan hingga cuti bersama lebaran 2025 berakhir.
Menurut Daniel, pengunjung menyambangi beberapa spot wisata seperti area Pantai Ancol, Dufan, Ocean Dream Samudra, Sea World, Atlantis Water Adventure, hingga Jakarta Bird Land.
"Beragam rangkaian acara spesial telah kami siapkan di seluruh unit rekreasi Ancol. Tujuannya agar pengunjung dapat menikmati dan merasakan keajaiban berwisata di Ancol," akuinya.
Daniel menuturkan, pihaknya juga telah menerapkan sistem sentral parkir. Pengunjung yang membawa kendaraan bermotor akan langsung diarahkan ke area kantong parkir yang telah disediakan dengan kapasitas 8.500 mobil dan 18.400 motor.
"Bagi kenyamanan para pengunjung, kami juga telah menyiapkan 82 unit bus Wara Wiri yang bisa digunakan pengunjung secara gratis. Serta, 15 unit Transcare khusus untuk lansia, ibu hamil dan pengunjung dengan kebutuhan khusus," terangnya.
Selain itu, imbuh Daniel, Ancol juga telah menambah tenaga pengamanan gabungan yang terdiri dari kepolisian, TNI, Satuan Polisi pamong Praja, Dinas Perhubungan, Dinas Kebakaran dan Petugas Operasional.
Pengamanan uga dilengkapi dengan delapan Pos Lifeguard, satu Pos Pelayanan, lima Pos Pengamanan, delapan unit Ambulance, dua unit damkar dan lima mobil derek.
"Kami berharap liburan wisata ke Ancol ini dapat menjadi momen kebersamaan yang berkesan dan tak terlupakan bagi seluruh pengunjung," tandasnya. (SG-1)
