SOKOGURU - Mendirikan koperasi yang sah dan terdaftar secara hukum adalah langkah penting yang membahagiakan. 

Salah satu syarat utama agar koperasi Anda bisa menjalankan aktivitas secara legal adalah memiliki NPWP badan. 

Kini, proses tersebut bisa dilakukan dengan lebih praktis dan menenangkan melalui aplikasi resmi Kortas. 

Panduan ini akan membantu Anda memahami setiap tahap dengan jelas dan sederhana.

1. Akses Situs Resmi Kortas

Buka browser dan kunjungi website resmi Kortas. Proses ini dimulai dengan klik tombol daftar di halaman utama. 

Langkah ini adalah pintu awal menuju legalitas koperasi yang menginspirasi kepercayaan dari para anggota dan mitra usaha Anda.

2. Pilih Jenis Pajak dan Kategori Badan

Pada halaman berikutnya, Anda akan diminta memilih jenis wajib pajak. Klik opsi badan, lalu lanjutkan dengan memilih kategori koperasi. 

Ini adalah tahap penting dalam menegaskan identitas koperasi Anda di mata hukum dan perpajakan Indonesia.

3. Isi Data Identitas Koperasi Secara Lengkap

Masukkan informasi penting seperti nama badan hukum koperasi, tanggal pendirian, nama lengkap koperasi, NPWP ketua, hingga jumlah modal koperasi. 

Jangan lupa pilih fasilitas PMDN pada bagian jenis perusahaan. Pastikan data ini benar karena akan menjadi dasar identitas koperasi Anda di sistem perpajakan nasional.

4. Pastikan Email dan Nomor Aktif untuk Verifikasi

Masukkan alamat email dan nomor telepon yang masih aktif. Kode verifikasi akan dikirim melalui kontak ini, jadi pastikan Anda dapat mengaksesnya dengan mudah. 

Ini adalah bagian penting dalam menjaga kepercayaan dan transparansi dalam proses digitalisasi administrasi koperasi.

5. Lengkapi Data Pengurus Koperasi

Setelahnya, sistem akan menampilkan kolom data pengurus koperasi. Isilah informasi mengenai ketua koperasi sebagai pihak penanggung jawab utama atau PIK. 

Kejelasan struktur organisasi ini akan memperkuat kredibilitas koperasi Anda dalam pengajuan NPWP.

4. Tentukan Kode KLU Sesuai Akta Pendirian

Selanjutnya, Anda harus memilih KLU (Klasifikasi Lapangan Usaha) utama dan tambahan. 

Kode ini dapat ditemukan dalam akta pendirian koperasi. Informasi ini menjadi acuan dalam menentukan bidang usaha koperasi Anda dan berpengaruh dalam penentuan pajak.

5. Lengkapi Informasi Tambahan Koperasi

Masukkan data koperasi secara menyeluruh, seperti omzet per tahun, metode pembukuan, mata uang yang digunakan, dan periode pembukuan. 

Kemudian, tuliskan alamat lengkap kantor koperasi dan tentukan titik koordinat lokasi melalui peta interaktif yang tersedia. 

Ini memberikan gambaran nyata dan transparan tentang keberadaan koperasi Anda.

6. Unggah Dokumen Legalitas dengan Rapi

Unggah dokumen akta pendirian koperasi pada bagian establishment dan Surat Keterangan Usaha (SKU) dari Kementerian Hukum dan HAM pada bagian authorization letter. 

Dokumen ini menunjukkan bahwa koperasi Anda berdiri di atas dasar hukum yang kuat, dan mampu meyakinkan pemangku kepentingan untuk percaya pada kiprah koperasi Anda.

7. Submit dan Rasakan Kepuasan Proses Digital yang Cepat

Setelah semua informasi dan dokumen Anda isi dan unggah, periksa kembali data yang telah diinput. 

Jika semuanya sudah benar, klik tombol submit. Kini, proses pembuatan NPWP koperasi Anda telah selesai. 

Ini bukan hanya soal administrasi, tetapi langkah strategis yang menginspirasi dan memperkuat masa depan koperasi di era digital. (*)