Humaniora

Tahun ini Terakhir Jakarta Rayakan Ulang Tahun sebagai Ibu Kota Negara

Dengan disahkan Undang-undang Nomor 2 Tahun 2024 tentang Daerah Khusus Jakarta, menandakan tahun ini terakhir Jakarta merayakan ulang tahun sebagai Ibu Kota Negara. Meski demikian, Jakarta akan terus tumbuh menjadi Kota Global dan Pusat Perekonomian Nasional.
 

By Rosmery C Sihombing  | Sokoguru.Id
23 Juni 2024
Acara puncak Hari Ulang Tahun (HUT) ke-497 Kota Jakarta digelar Sabtu (22/6). Dimulai dengan Upacara HUT yang digelar pagi hari di Lapangan Silang Monas sisi barat dengan rangkaian acara yang megah dan meriah. (Dok. Pemprov Jakarta)

PENAMPILAN defile pasukan upacara yang diiringi oleh Korps Musik Dinas Penanggulangan Kebakaran dan Penyelamatan Provinsi DKI Jakarta, menandai dimulainya acara peringatan puncak Hari Ulang Tahun (HUT) ke-497 Kota Jakarta, di Lapangan Silang Monas sisi barat, Sabtu (22/6).

 

Setelah itu, acara dilanjutkan dengan pembacaan sejarah singkat Kota Jakarta oleh None Jakarta 1993 Maudy Koesnadi, Putri Indonesia 1996 Alya Rohali , dan None Jakarta 1999 Valerina Daniel  yang divisualisasikan dengan tari kolosal persembahan Dinas Kebudayaan Provinsi DKI Jakarta.

 

Acara yang dimulai sejak pagi hari itu berlangsung megah dan meriah. Upacara diikuti warga Jakarta dan tamu undangan dari berbagai elemen, seperti jajaran TNI, Polri, Pimpinan dan Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Provinsi DKI Jakarta, Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda), Alim Ulama, Tokoh Agama, Tokoh Masyarakat, Seniman dan Budayawan, Lembaga Sosial Masyarakat, Organisasi Kepemudaan, Organisasi Profesi, Media dan penggiat Media Sosial.

 

Baca juga: Gebyar Seni Budaya Setu Babakan Meriahkan HUT Ke-497 Kota Jakarta

 

“Jakarta telah melalui perjalanan sejarah yang panjang. Dimulai dari pelabuhan kecil bernama Sunda Kelapa, hingga menjadi Ibu Kota Negara Republik Indonesia. Dengan segala dinamika dan tantangannya, Jakarta menjadi tujuan para pendatang untuk meraih peluang dan mewujudkan mimpi atas kehidupan yang lebih baik,” ujar Penjabat (Pj.) Gubernur DKI Jakarta Heru Budi Hartono dalam sambutannya. 

 

"Tekad untuk meraih asa itulah yang mendorong Jakarta terus tumbuh dan berkembang mencapai potensi terbaiknya dalam mewujudkan kesejahteraan warga," imbuhnya  yang bertindak sebagai inspektur upacara, seperti dikutip situs resmi Pemprov Jakarta.

 

Heru juga menyampaikan harapan dan apresiasi untuk usia baru Kota Jakarta. "Momentum ini tidak hanya menjadi perayaan pergantian usia, tetapi juga merayakan semangat baru Kota Jakarta yang sedang bergerak menuju pembaharuan," terangnya. 

 

Baca juga: Simak! Berikut Rekayasa Lalu Lintas Saat Jakarta International Marathon 2024

 

Dengan disahkan Undang-undang Nomor 2 Tahun 2024 tentang Daerah Khusus Jakarta, menandakan tahun ini terakhir Jakarta merayakan ulang tahun sebagai Ibu Kota Negara. Meski demikian, Pj. Gubernur Heru optimistis Jakarta tidak akan memudar pesonanya dan terus tumbuh menjadi Kota Global dan Pusat Perekonomian Nasional.

 

"Ini adalah kesempatan untuk berbenah, meningkatkan pembangunan infrastruktur, kualitas hidup warga, sekaligus menghadirkan wajah baru Jakarta yang layak huni dan berkelanjutan," katanya lagi.

 

Pj. Gubernur Heru juga mengapresiasi seluruh pihak yang selama ini bersinergi memajukan Kota Jakarta. Khususnya kepada Kapolda Metro Jaya dan Pangdam Jaya beserta seluruh jajaran yang telah bersinergi mengamankan perhelatan pesta demokrasi di Jakarta, sehingga berlangsung aman dan damai. Ia juga mengapresiasi seluruh warga yang menjunjung nilai demokrasi dengan penuh tanggung jawab.

 

Baca juga: Festival Jakarta Great Sale 2024 akan Bawa UMKM Go Global

 

Dalam upacara tersebut, Heru juga memberikan penghargaan kepada Kepala Kejaksaan Tinggi Provinsi DKI Jakarta atas Pemberian Jasa Layanan Hukum Bidang Perdata dan Tata Usaha Negara kepada Perangkat Daerah dan Badan Usaha Milik Daerah (BUMD) di lingkungan Pemerintah Provinsi DKI Jakarta selama tahun 2023 hingga 2024.

 

"Saya juga berterima kasih kepada jajaran Kantor Wilayah Badan Pertanahan Nasional Provinsi DKI Jakarta atas sinergi dalam Pendaftaran Tanah Sistematis Lengkap (PTSL) untuk masyarakat Jakarta, serta sertifikasi Barang Milik Daerah (BMD) tanah aset Pemprov DKI Jakarta dan pengadaan tanah bagi pembangunan kepentingan umum," jelasnya.

 

Di akhir sambutannya, Heru berterima kasih kepada seluruh elemen masyarakat yang telah mendukung setiap pencapaian Kota Jakarta. Ia berharap seluruh elemen masyarakat terus bersinergi dalam membangun kota.

 

"Kerja keras, dedikasi, dan kebersamaan diperlukan dalam menghadapi rintangan agar Jakarta terus melaju untuk menyokong Indonesia bertumbuh. Mari maknai usia dan status baru Kota Jakarta dengan tekad mewujudkan masa depan Jakarta sebagai Pusat Perekonomian Nasional dan Kota Global yang mempesona," pungkasnya.

 

Sementara itu, salah seorang warga Jakarta, Oca, mengaku gembira bisa diundang oleh panitia untuk mengikuti upacara HUT ke-497 Kota Jakarta. Momen tersebut diakuinya baru diikuti pertama kalinya.

 

"Ini yang pertama kali mengikuti HUT Jakarta secara langsung. Sebelumnya saya malah cuma lihat di TV saja. Dan yang pasti senang bisa melihat acara, suguhannya banyak," ujar Oca.

 

Ketika nanti tidak lagi menjadi Ibu Kota, Oca berharap pemimpin Jakarta kelak akan amanah dalam menjalankan tugas. "Semoga kemacetan bisa teratasi, tidak ada lagi banjir, dan pemimpin nya semoga amanah," katanya. 

 

Sesaat setelah upacara, para tamu undangan menyaksikan penayangan video ucapan HUT ke-497 Kota Jakarta dari laut Jakarta dan seluruh penjuru Jakarta, persembahan lukisan kepada Pj. Gubernur DK Jakarta oleh pelukis difabel Audrey Angesti, dan arak-arakan kebudayaan Betawi, meliputi musik Tanjidor, Ondel-Ondel, dan Kembang Kelapa. (SG-1)