Humaniora

Pj Gubernur Jabar Puji Kemeriahan Asia Africa Festival 2024

Meskipun diguyur hujan deras, antusiasme masyarakat tetap memadati kawasan Asia Afrika pada Sabtu (6/7) menunjukkan semangat yang tak terbendung.

By Deri Dahuri  | Sokoguru.Id
07 Juli 2024
Meskipun diguyur hujan deras, antusiasme masyarakat tetap memadati kawasan Asia Afrika pada Sabtu (6/7) menunjukkan semangat yang tak terbendung. (Ist/Pemkot Bandung)

PENJABAT (Pj) Gubernur Jawa Barat, Bey Machmudin, memberikan apresiasi tinggi kepada Pemerintah Kota Bandung atas kesuksesan penyelenggaraan Asia Africa Festival (AAF) 2024

 

Meskipun diguyur hujan deras, antusiasme masyarakat tetap memadati kawasan Asia Afrika pada Sabtu (6/7) menunjukkan semangat yang tak terbendung.

 

“Saya sangat mengapresiasi Pemkot Bandung dalam penyelenggaraan AAF 2024 ini, terlihat masyarakat sangat antusias dan semangat,” ujar Bey di Jalan Asia Afrika, Kota Bandung.

 

 

Baca juga: Semarak Karnaval Asia Africa Festival 2024 Hangatkan Suasana Kota Bandung

 

 Ia menegaskan kembali kekagumannya terhadap kemeriahan acara yang tetap berlangsung meriah meski cuaca tidak bersahabat. 

 

“Sekali lagi kami apresiasi. Meriah dan masyarakat terlihat sangat menikmati,” tambah Bey sebagaimana dikutip situs Pemkot Bandung

 

Sementara itu, Dirjen Informasi dan Diplomasi Publik Kementerian Luar Negeri (Kemenlu) RI Siti Nugara Mauludiah, mengungkapkan bahwa 27 negara mengirimkan delegasi untuk menghadiri acara ini. 

 

 

Dari jumlah tersebut, 12 duta besar hadir langsung, sementara sisanya diwakili oleh perwakilan duta besar dan staf senior mereka. 

 

“Ini menunjukkan bahwa spirit Bandung sejak 1955 masih sangat relevan dengan masa sekarang,” ujar Siti.

 

Baca juga: Kian Malam, Ribuan Pengunjung Padati Asia Africa Corner di Tengah Rintik Hujan

 

Dukung Kemerdekaan Palestina

 

Siti juga menyoroti tugas yang belum terselesaikan sejak Konferensi Asia Afrika pertama pada tahun 1955, yaitu kemerdekaan penuh Palestina. 

 

“Kita masih ada PR, spirit Bandung untuk mempersiapkan dan mendorong negara di Asia Afrika mendapatkan kemerdekaan,” jelasnya. 

 

“PR yang belum bisa kita tuntaskan sejak 1955 adalah kemerdekaan Palestina sepenuhnya,” tegasnya.

 

Penjabat Wali Kota Bandung, Bambang Tirtoyuliono, juga menekankan pentingnya tidak hanya mengenang sejarah tetapi juga menyongsong masa depan. 

 

Baca juga: "Shine Of Peace", Sajak Pj Wali Kota Bandung untuk Perdamaian Dunia

 

Dalam sebuah sesi "coffee morning" sebelumnya, Bambang menyampaikan profil investasi Bandung yang mencakup sektor pendidikan, infrastruktur, kesehatan, dan lainnya. 

 

 

“Ini adalah upaya kita bersama untuk membangun bersama dengan negara Asia Afrika,” jelas Bambang.

 

Bambang menyatakan bahwa penyelenggaraan AAF 2024 ini adalah langkah awal dalam persiapan menuju peringatan 70 tahun Konferensi Asia Afrika pada tahun 2025.

 

 “Mudah-mudahan ini membuat bahagia semua orang, khususnya warga Kota Bandung,” tuturnya dengan penuh harap.

 

Asia Africa Festival 2024 sekali lagi membuktikan bahwa semangat Bandung yang pertama kali digelorakan pada tahun 1955 masih hidup dan relevan hingga kini. 

 

Dengan kemeriahan acara yang berhasil menarik ribuan pengunjung meski di bawah hujan deras, festival ini menjadi simbol kebersamaan dan semangat untuk terus memperjuangkan perdamaian dan kemerdekaan bagi bangsa-bangsa di Asia dan Afrika. (SG-2)