Ekonomi

Pasar Asemka, Jakarta Barat, Diserbu Pembeli Jelang Tahun Ajaran Baru

Pasar grosir ini tetap menjadi pilihan utama bagi warga Jakarta karena beragam pilihan dan harga yang jauh lebih murah dibandingkan toko-toko lainnya.

By Deri Dahuri  | Sokoguru.Id
06 Juli 2024
Pasar Asemka di Kecamatan Tambora, Jakarta Barat, kembali dipenuhi pembeli yang bersemangat mempersiapkan perlengkapan sekolah menjelang tahun ajaran baru. (Ist/Pemprov DKI Jakarta)

PASAR Asemka di Kecamatan Tambora, Jakarta Barat, kembali dipenuhi pembeli yang bersemangat mempersiapkan perlengkapan sekolah menjelang tahun ajaran baru. 

 

Pasar grosir ini tetap menjadi pilihan utama bagi warga Jakarta karena beragam pilihan dan harga yang jauh lebih murah dibandingkan toko-toko lainnya.

 

Pada Sabtu (6/7), suasana Pasar Asemka sangat meriah. Kerumunan pembeli, terutama ibu-ibu dan anak-anak, memadati toko-toko yang menjual berbagai perlengkapan sekolah. 

 

Baca juga: ‘Little Bangkok’, Wisata Niaga dan Destinasi Belanja Baru di Tanah Abang

 

Mulai dari alat tulis, buku tulis, tas, seragam sekolah hingga sepatu, semuanya tersedia dengan harga yang terjangkau.

 

Nuriati, 39, seorang ibu yang tinggal di Penjaringan, Jakarta Utara, mengaku selalu datang ke Pasar Asemka setiap tahun ajaran baru. 

 

Ia berburu perlengkapan sekolah untuk kedua anaknya yang masih duduk di bangku sekolah dasar negeri.

 

"Ini beli buku tulis, pulpen, pensil, buku gambar, dan sampul. Enak belanja di sini karena harganya bisa jauh lebih murah dibanding di toko lainnya," ungkap Nuriati dengan senyum puas.

 

Pasar Asemka tidak hanya menjadi tempat favorit bagi pembeli, tetapi juga menjadi tumpuan hidup bagi para pedagang seperti M. Siat, 45. 

 

Baca juga: Kunjungi Pekan Raya Jakarta 2024, Mendag Zulkifli Hasan Tinjau Stan UMKM

 

Berjualan alat tulis selama 20 tahun di pasar ini, Siat melihat Pasar Asemka selalu ramai setiap menjelang tahun ajaran baru.

 

"Setiap menjelang tahun ajaran baru kondisi di sini selalu ramai pembeli,” kata Siat yang dikutip situs Pemprov DKI Jakarta, Sabtu (6/7). 

 

“Soal harga bisa ditawar, dan lebih murah dibanding di lokasi lain," ujar Siat sambil melayani pembeli.

 

Harga barang di Pasar Asemka bervariasi tergantung pada kualitas dan merek yang dipilih pembeli. 

 

Misalnya, pulpen isi 12 dijual dengan harga Rp 30 - 45 ribu, buku tulis isi 10 dengan harga Rp 30 - 55 ribu, dan sampul buku plastik isi 15 seharga Rp 10 ribu. Pensil isi 12 dijual dengan rentang harga Rp 15 - 50 ribu.

 

Menurut Siat, barang yang paling banyak dicari adalah buku tulis, pulpen, pensil, buku gambar, dan pensil warna. 

 

Akhir pekan, terutama Sabtu dan Minggu, adalah hari-hari tersibuk di pasar ini.

 

"Kalau untuk omzet bisa mencapai di atas Rp 20 juta," ujar Siat dengan bangga.

 

Pasar Asemka bukan hanya tentang transaksi jual beli. Pasar Asemka adalah pusat kehidupan di mana ribuan orang datang untuk memenuhi kebutuhan sekolah dengan harga terjangkau. 

Baca juga: 
50 Peserta Ikuti Pelatihan Usaha Kuliner di RPTRA Jati Bersinar, Jakarta Timur

 

Setiap sudut pasar ini dipenuhi harapan dan semangat baru dari para pelajar yang siap memulai tahun ajaran dengan perlengkapan yang telah mereka pilih sendiri. 

 

Pasar Asemka terus menjadi saksi bisu kebahagiaan sederhana yang dirasakan oleh banyak keluarga menjelang tahun ajaran baru. (SG-2)