JELANG kedatangan Hari Raya Idulfitri 1445 Hijriah yang tinggal beberapa hari lagi, permintaan gas LPG ukuran 3 kg atau 'Si Melon' di Kota Bandung mengalami kenaikan sekitar 2%.
Plt. Kepala Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disdagin) Kota Bandung, Ronny Ahmad Nurudin menyampaikan, alokasi LPG 3 Kg tahun 2024 sebesar 93.199 metrik ton (sekitar 31.066.333 tabung) telah ditetapkan untuk menjangkau kebutuhan masyarakat.
Pada bulan Maret 2024, dengan kuota sebesar 2.445.520 tabung, realisasinya mencapai 1.921.358 tabung.
Baca juga: Pertamina Lakukan Langkah Hukum pada Mitra Distribusi Pengoplos LPG
Dalam mengantisipasi potensi gejolak harga dan kebutuhan yang mungkin terjadi, Pemkot Bandung telah menyiapkan langkah-langkah khusus. Salah satunya ialah bekerja sama dengan Pertamina.
"Apabila terjadi lonjakan signifikan dalam permintaan atau fluktuasi harga yang tidak terduga, Pertamina akan bertindak cepat dengan menambahkan pasokan sebesar 4 persen atau sekitar 200.000 tabung," kata Ronny di Balai Kota Bandung, Rabu (27/3).
Baca juga: DPR Minta Stok BBM untuk Ramadan dan Idul Fitri Harus Aman
"Antisipasi ini, akan dimulai pada 3-17 April 2024. Data terakhir menunjukkan bahwa terdapat 65 agen dan 1.555 pangkalan yang bertanggung jawab dalam mendistribusikan LPG 3 Kg ke masyarakat di wilayah Kota Bandung," jelas Ronny sebagaimana dilansir situs Pemkot Bandung.
Baca juga: Pertamina Kembali Siagakan Satgas RAFI 2024 untuk Jaga Pasokan Energi
Ia berharap upaya yang dilakukan ini dapat mengamankan pasokan LPG 3 Kg. (SG-2)
