SOKOGURU - Pertandingan pekan keempat Super League 2025/2026 yang mempertemukan Persib Bandung dan Borneo FC Samarinda terancam batal digelar sesuai jadwal.
Duel yang seharusnya berlangsung pada Minggu, (31/8) pukul 19.00 WIB di Stadion Gelora Bandung Lautan Api (GBLA), kini berada dalam ketidakpastian.
Potensi penundaan ini muncul usai Kepolisian Daerah (Polda) Jawa Barat mengeluarkan surat telegram resmi kepada I.League selaku operator kompetisi.
Surat dengan nomor B/2310/VII/PAM.3.3./2025/Roops, yang ditandatangani secara elektronik oleh Kombes Pol Laode Aris El Fathar, pada Jumat (29/8), berisi permintaan agar pertandingan tersebut ditunda.
Status Siaga I Akibat Unjuk Rasa Mahasiswa
Keputusan Polda Jabar untuk meminta penundaan didasari oleh pertimbangan situasi keamanan yang kurang kondusif.
Sekarang ini, Polda Jabar telah menetapkan status Siaga I menyusul aksi unjuk rasa yang dilakukan elemen mahasiswa dari Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) Seluruh Indonesia (SI), dan BEM Nusantara Jabar.
Aksi tersebut merupakan bentuk penolakan terhadap usulan kenaikan gaji dan tunjangan baru bagi anggota DPR.
“Sehubungan dengan perkembangan Situasi Kamtibmas wilayah hukum Polda Jabar pasca-aksi unjuk rasa dari elemen mahasiswa BEM SI dan BEM NUS Jabar serta status Siaga I di wilayah hukum Polda Jabar. Bersama ini dimohon kepada Ka untuk pertandingan Sepak Bola BRI Super League antara Persib Bandung VS Borneo FC yang akan diselenggarakan pada hari Minggu tanggal 31 Agustus 2025 untuk ditunda pelaksanaannya sampai situasi kondusif,”
Permintaan ini menunjukkan bahwa keselamatan dan ketertiban masyarakat menjadi prioritas utama pihak kepolisian.
Penundaan laga diharapkan dapat mencegah potensi kerusuhan atau insiden yang tidak diinginkan di tengah situasi yang sedang tidak stabil.
Dampak dan Kelanjutan Kompetisi
Penundaan laga ini tentu akan berdampak pada jadwal Super League 2025-2026. Hingga saat ini, belum ada pengumuman resmi dari I.League mengenai tanggal pengganti pertandingan.
Para penggemar sepak bola, khususnya pendukung Persib Bandung dan Borneo FC, harus menunggu informasi lebih lanjut terkait kelanjutan duel penting ini.
Perkembangan situasi keamanan di Jawa Barat akan terus dipantau. Pertandingan kemungkinan besar baru akan dijadwal ulang setelah kondisi dinilai aman dan kondusif oleh pihak berwenang.
Ini bukan kali pertama kompetisi sepak bola di Indonesia menghadapi tantangan serupa, di mana faktor eksternal seringkali memengaruhi jalannya pertandingan.(*)
