SOKOGURU - Bantuan sosial (bansos) Program Keluarga Harapan (PKH) dan Bantuan Pangan Non Tunai (BPNT) adalah dua program pemerintah yang sangat dinantikan masyarakat Indonesia.
Bansos PKH dan BPNT ini dirancang untuk meringankan beban ekonomi keluarga prasejahtera, dan kelompok rentan miskin.
Hingga sekarang ini masih kerap muncul sebuah pertanyaan, seperti kapan bansos PKH dan BPNT 2025 tahap 3 cair?
Untuk menemukan jawaban, simak pembahasan terkait jadwal pencairan bansos 2025, cara cek status penerima hingga besaran dana bantuan yang diterima yang berhak.
Baca Juga:
Tujuan Bansos PKH dan BPNT
Kementerian Sosial (Kemensos) menyatakan, jika BPNT dan PKH merupakan inisiatif pemerintah untuk memenuhi kebutuhan dasar masyarakat, khusus kelompok miskin/rentan.
PKH secara spesifik bertujuan untuk meningkatkan taraf hidup penerima manfaat, sementara BPNT berperan penting sebagai upaya peningkatan gizi sehat masyarakat.
Penyaluran bansos PKH dan BPNT dilakukan dalam empat tahap setiap tahunnya, dengan masing-masing tahap mencakup periode tiga bulan.
Baca Juga:
Jadwal Pencairan Bansos PKH dan BPNT 2025
Berdasarkan informasi dari akun Instagram resmi Kemensos RI (@kemensosri), berikut adalah jadwal pencairan bansos PKH dan BPNT untuk tahun 2025:
Tahap 1: Januari 2025 - Maret 2025
Tahap 2: April 2025 - Juni 2025
Tahap 3: Juli 2025 - September 2025
Tahap 4: Oktober 2025 - Desember 2025
Per 1 Juli 2025, proses penyaluran BPNT dan PKH tahap 2 masih berlangsung. Kemensos RI melaporkan bahwa PKH telah tersalurkan 80,49%, sedangkan BPNT (bansos sembako) mencapai 84,71%.
"Sekitar 3 juta keluarga belum menerima bansos karena transisi penyaluran dari PT Pos ke bank Himbara, dan proses pembukaan rekening kolektif," demikian keterangan dari akun Instagram @kemensosri yang dikutip Selasa (8/7)
Untuk pencairan PKH dan BPNT tahap 3, hingga saat ini belum ada pengumuman resmi mengenai jadwal pasti.
Masyarakat diimbau untuk terus memantau informasi terbaru melalui laman resmi Kemensos atau kanal komunikasi resmi lainnya.
Cara Cek Status Penerima Bansos PKH dan BPNT 2025
Penting bagi penerima manfaat untuk dapat mengecek status pencairan bansos mereka. Kemensos menyediakan Aplikasi Cek Bansos yang memudahkan proses ini. Berikut adalah langkah-langkahnya:
1. Instal aplikasi Cek Bansos dari Google Play Store (untuk Android) atau App Store (untuk iOS).
2. Jika Anda belum memiliki akun, pilih opsi "Buat Akun Baru" dan lengkapi data diri sesuai KTP.
3. Isi semua kolom yang diminta pada formulir pendaftaran.
4. Tentukan username dan password yang akan Anda gunakan untuk login.
5. Setelah akun berhasil dibuat, masuk ke aplikasi menggunakan username dan password Anda.
6. Di halaman utama aplikasi, klik menu "Cek Bansos" yang berada di bagian atas layar.
7. Isi informasi lokasi tempat tinggal Anda secara lengkap, mulai dari provinsi, kabupaten, kecamatan, hingga kelurahan, sesuai dengan data KTP.
8. Ketik nama lengkap Anda sesuai KTP.
9. Klik tombol "Cari Data" dan tunggu hasilnya.
Memahami Status Pencairan:
Jika bantuan sudah dicairkan, status periode akan berubah menjadi bulan tahap saat ini. Contohnya, jika bantuan memasuki tahap 2, status akan menampilkan "April-Juni 2025".
Apabila bantuan belum dicairkan, status periode masih akan menunjukkan bulan sebelumnya. Misalnya, jika seharusnya tahap April-Juni 2025, status masih bisa menampilkan "Januari-Maret 2025".
Rincian Besaran Bantuan PKH dan BPNT
Besaran bantuan yang diterima melalui program BPNT dan PKH berbeda. Untuk penerima BPNT, bantuan yang diberikan adalah Rp200.000 per bulan.
Baca Juga:
Sementara itu, bantuan PKH memiliki nominal yang bervariasi, disesuaikan dengan kategori penerima manfaat.
Berikut adalah rincian lengkap nominal bantuan PKH per tahap atau per tahun:
- Ibu hamil/nifas: Rp750.000 per tahap atau Rp3 juta per tahun
- Anak usia dini/balita: Rp750.000 per tahap atau Rp3 juta per tahun
- Lansia: Rp600.000 per tahap atau Rp2,4 juta per tahun
- Penyandang disabilitas berat: Rp600.000 per tahap atau Rp2,4 juta per tahun
- Anak sekolah SD: Rp225.000 per tahap atau Rp900.000 per tahun
- Anak sekolah SMP: Rp375.000 per tahap atau Rp1,5 juta per tahun
- Anak sekolah SMA: Rp500.000 per tahap atau Rp2 juta per tahun
Semoga informasi mengenai jadwal pencairan bansos PKH dan BPNT 2025, cara mengeceknya, serta besaran bantuannya ini bermanfaat bagi Anda. Tetap pantau informasi resmi dari Kemensos RI untuk update terbaru.(*)