Soko Bisnis

Ekonomi Desa Bangkit! Kopdes Merah Putih Siap Hadir di 80.000 Titik, Banyumas Jadi Prioritas

Kemenkop dorong Banyumas jadi pelopor Kopdes/Kel Merah Putih. Target 80.000 unit koperasi desa diluncurkan 12 Juli 2025. Banyumas diminta bergerak cepat!

By Deri Dahuri  | Sokoguru.Id
05 Mei 2025

Acara sosialisasi Kopdes/Kel Merah Putih yang dilaksanakan di Banyumas, Jateng, Sabtu, 3 April 2025, (Dok.Kemenkop)

SOKOGURU, BANYUMAS — Kementerian Koperasi (Kemenkop)mendorong Kabupaten Banyumas, Jawa Tengah, menjadi pelopor gerakan Koperasi Desa dan Kelurahan (Kopdes/Kel) Merah Putih.

Koperasi Desa dan Kelurahan Merah Putih  merupakan sebuah program nasional yang digagas Presiden Prabowo Subianto.

Banyumas dinilai memiliki nilai historis penting, karena merupakan kampung halaman dua tokoh pelopor koperasi nasional, yakni Margono Djojohadikoesoemo (kakek dari Prabowo) dan Aria Wirjaatmadja. 

Baca juga: 80.000 Koperasi Desa Merah Putih Siap Diluncurkan, Kabupaten Malang Paling Siap!

Hal inilah yang membuat Kemenkop menilai Banyumas sangat layak jadi titik awal kebangkitan koperasi modern di tingkat desa.

“Banyumas tidak boleh tertinggal! Ini kampung asal para pelopor koperasi. Kopdes ini juga lahir dari kegelisahan Presiden Prabowo atas kondisi desa. Maka Banyumas harus bergerak duluan,” tegas Ahmad Zabadi, Sekretaris Kemenkop, dalam acara sosialisasi Kopdes/Kel Merah Putih di Banyumas, Jateng, Sabtu, 3 April 2025, yang dilansir Kemenkop, Senin 5 Mei 2025.

Target 80.000 Kopdes/Kel Diluncurkan 12 Juli 2025

Zabadi menyebut program ini ditargetkan membentuk 80.000 unit Kopdes/Kel Merah Putih secara nasional dan akan diluncurkan langsung oleh Presiden Prabowo pada 12 Juli 2025. 

Banyumas didorong menjadi daerah percontohan dan ikut serta dalam kick-off yang akan digelar di Semarang pekan depan.

Baca juga: Menkop Luncurkan Platform Resmi Kopdes Merah Putih, Pantau Progres Koperasi Desa

Program ini akan dimulai dari Musyawarah Desa Khusus (Musdesus) dan akan menjadi bagian dari gerakan ekonomi besar nasional.

Gerai Koperasi Desa: Lawan Tengkulak, Rentenir & Pastikan Subsidi Tepat Sasaran

Kopdes/Kel Merah Putih akan membentuk gerai layanan masyarakat yang menyediakan pupuk, LPG, sembako, dan kebutuhan dasar lain, termasuk barang subsidi dari pemerintah. 

Dengan sistem koperasi desa ini, diharapkan penyaluran subsidi bisa lebih tepat sasaran, murah, dan memberantas praktik rente dan tengkulak.

“Ini bukan koperasi biasa. Ini sistem ekonomi rakyat yang dikelola dari bawah, dikendalikan oleh desa, dan punya visi memberdayakan,” kata Zabadi.

Koperasi Terbaik Nasional: Banyumas Harus Masuk!

Dari 80.000 unit, Kemenkop akan menetapkan 80 Kopdes/Kel percontohan terbaik secara nasional. Zabadi berharap minimal satu dari Kabupaten Banyumas bisa masuk daftar koperasi teladan.

Baca juga: Ada Tujuh Unit Bisnis yang Wajib dalam ekosistem pembentukan Koperasi Desa Merah Putih

“Saya mohon, minimal satu dari Banyumas masuk. Ini daerah historis, jangan sampai tidak ada yang jadi contoh nasional,” katanya.

Bupati Banyumas: Kami Siap Jadi Mock-Up Nasional

Bupati Banyumas Sadewa Tri Lastiono menyatakan kesiapan penuh mendukung percepatan pembentukan koperasi desa merah putih ini. 

Ia menyebut bahwa Banyumas memiliki 301 desa dan 30 kelurahan, dan siap menjadi mock-up nasional Kopdes/Kel Merah Putih.

“Kita akan support penuh, kita akan diskusikan dengan para kepala desa untuk percepatannya,” ujar Sadewa. (*)