SOKOGURU, BANDUNG: Wali Kota Bandung, Muhammad Farhan, menegaskan pentingnya kolaborasi antara pemerintah, masyarakat, dan seluruh pemangku kepentingan dalam menghadapi berbagai tantangan kota, terutama yang disebabkan oleh cuaca ekstrem yang sedang melanda.
Ia menyampaikan hal tersebut saat menghadiri Safari Ramadan di Kecamatan Bandung Wetan pada Senin (10/3).
Dalam pidatonya, Farhan menyebutkan bahwa operasi modifikasi cuaca yang dilakukan oleh pemerintah pusat, seperti penyebaran bahan kimia di atas awan, diharapkan dapat mengurangi dampak dari cuaca ekstrem yang sedang terjadi.
Baca juga: Wali Kota Farhan: Bandung Siaga 24 Jam Hadapi Ancaman Bencana Hidrometeorologi
"Mudah-mudahan efek dari cuaca ekstrem ini bisa berkurang. Kejadian seperti ini biasanya terjadi setiap 50 tahun sekali, dan saat ini kita masih dalam kondisi siaga darurat," ujarnya.
Selain itu, Farhan juga menyoroti pentingnya infrastruktur pendidikan yang terdampak oleh banjir, seperti yang terjadi di SDN Sondariah, Gedebage.
"Infrastruktur sekolah harus menjadi prioritas utama karena dari sanalah kita menyelenggarakan pendidikan untuk anak-anak kita," tegasnya.
Wali Kota Kutip Surah Ar-Ra’d ayat 11
Wali Kota juga mengingatkan bahwa perubahan hanya akan terjadi jika masyarakat berusaha mengubah nasib mereka sendiri, mengutip Surah Ar-Ra’d ayat 11:
"Kita harus ikhtiar dan bekerja keras. Ini bukan hanya perintah wali kota, tetapi demi nilai kemanusiaan," ujar Farhan.
Ist.Pemkot Bandung.
Farhan juga menekankan bahwa pembangunan Kota Bandung memerlukan sinergi yang kuat antara pemerintah dan seluruh elemen masyarakat.
Baca juga: Farhan Ajak IKA Unpad Kolaborasi Wujudkan Pembangunan Kota Bandung
"Saya selalu menggunakan kata 'kita' karena untuk Bandung, perlu kerja sama. Tidak ada rivalitas, yang ada adalah kolaborasi. InsyaAllah, kita akan menyelesaikan masalah satu per satu," ujar Farhan.
Baca juga: Farhan Ajak Wujudkan Kota Berkelanjutan dengan Inovasi, Keimanan, dan Kepedulian Lingkungan
Safari Ramadan yang digelar ini menjadi simbol nyata dari sinergi antara Pemerintah Kota Bandung, sektor swasta, dan masyarakat dalam membangun kota yang lebih baik.
Acara tersebut juga dihadiri oleh berbagai elemen masyarakat, termasuk Forkopimda, kepala perangkat daerah, camat, lurah, serta anggota DPRD Jawa Barat dari dapil Bandung.
Kehadiran mereka memperlihatkan komitmen bersama untuk memajukan Kota Bandung melalui semangat kebersamaan dan kolaborasi. (SG-2)