SOKOGURU - Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (PANRB), Rini Widyantini, menyampaikan perkembangan terbaru mengenai rencana seleksi Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) tahun 2026.
Ia menuturkan bahwa hingga kini tidak semua instansi pemerintah melaporkan kebutuhan formasi untuk rekrutmen mendatang.
Rini menegaskan, keputusan resmi terkait pembukaan seleksi CPNS 2026 masih menunggu arahan langsung dari Presiden Prabowo Subianto, termasuk dalam hal perhitungan jumlah alokasi pegawai.
Menurut Rini, setiap instansi, baik pusat maupun daerah, wajib menyusun dan mengajukan rencana kebutuhan pegawai untuk periode lima tahun ke depan. Usulan inilah yang menjadi dasar Kemenpan RB dalam menetapkan formasi.
Ia menambahkan, masih ada sejumlah instansi yang belum menyerahkan usulan karena keterbatasan anggaran, sehingga kepastian pembukaan seleksi CPNS 2026 belum dapat ditetapkan.
“Ada yang sudah menyampaikan, ada juga yang belum. Karena memang ada keterbatasan anggaran,” jelas Rini.
Proses Seleksi CPNS 2025 Masih Tunggu Arahan
Selain membahas CPNS 2026, Rini Widyantini juga menyinggung mengenai rencana seleksi CPNS 2025.
Ia menyatakan bahwa hingga kini belum ada instruksi dari Presiden Prabowo Subianto terkait pembukaannya.
Hal ini lantaran proses seleksi Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) 2024 masih berlangsung dan belum sepenuhnya rampung. (*)
“Kita belum ada arahan dari Presiden, karena seleksi sebelumnya saja masih berjalan. PPPK masih banyak yang harus diselesaikan,” kata Rini dalam kesempatan yang sama di Kantor Perum Peruri, Jakarta, Rabu (10/9/2025).
