SOKOGURU - Kementerian Sosial (Kemensos) resmi membuka rekrutmen calon kepala sekolah Sekolah Rakyat 2025.
Program ini bukan sekadar membuka lapangan kerja, tetapi juga memberi peluang emas bagi individu berdedikasi tinggi untuk memimpin transformasi pendidikan bagi anak-anak dari keluarga miskin ekstrem di Indonesia.
Dari lebih dari 600 pelamar, sebanyak 190 orang telah lolos seleksi awal dan kini memasuki tahap wawancara daring.
Mereka akan diseleksi lebih lanjut untuk mengisi sekitar 60 posisi kepala sekolah yang akan ditugaskan di berbagai daerah Indonesia.
Apa Itu Sekolah Rakyat?
Sekolah Rakyat adalah lembaga pendidikan berasrama yang dirancang Kemensos sebagai bagian dari strategi pengentasan kemiskinan ekstrem.
Fokus utamanya adalah menyediakan akses pendidikan yang setara dan berkualitas bagi anak-anak dari keluarga yang kurang mampu secara ekonomi dan sosial.
Sekolah ini akan dibangun di berbagai wilayah terpencil dan daerah kantong kemiskinan, dengan target beroperasi pertengahan Juli 2025.
Peran Strategis Kepala Sekolah
Berbeda dari kepala sekolah pada umumnya, pemimpin di Sekolah Rakyat diharapkan menjadi figur teladan yang inspiratif dan berjiwa sosial tinggi.
Menurut Prof. M. Nuh, Ketua Tim Formatur Sekolah Rakyat, mereka adalah "penentu budaya sekolah" yang akan mengarahkan atmosfer belajar dan tumbuh bagi anak-anak yang selama ini termarjinalkan.
Tiga kriteria utama yang harus dimiliki calon kepala sekolah:
Empati sosial tinggi
Mampu memahami kondisi psikologis dan latar belakang siswa.
Kemampuan memotivasi
Menjadi penyemangat, membangun rasa percaya diri dan harapan baru bagi anak-anak.
Wawasan luas
Memiliki pengetahuan luas untuk menjadi pembimbing dalam berbagai aspek kehidupan siswa, tidak hanya akademik.
Gaji dan Fasilitas
Meski belum disebutkan secara resmi besaran gaji, calon kepala sekolah akan menerima insentif yang layak, termasuk:
Tempat tinggal/asrama
Pelatihan intensif dan pendampingan
Fasilitas kerja lengkap di lokasi
Lebih dari sekadar kompensasi finansial, penghargaan terbesar adalah dampak sosial yang dihasilkan, membantu anak-anak keluar dari lingkaran kemiskinan.
Proses Seleksi dan Jadwal Operasional
Tahap awal (Mei 2025): Seleksi administrasi dan wawancara.
Tahap lanjutan (Juni): Pelatihan, observasi, dan magang.
Pertengahan Juli: Kepala sekolah mulai bertugas di lokasi.
Total akan ada sekitar 65 Sekolah Rakyat yang siap beroperasi, dengan kapasitas awal mencapai 6.800 siswa. Jumlah ini bisa bertambah seiring verifikasi lokasi tambahan.
Baca Juga:
Posisi Lain Akan Dibuka
Setelah kepala sekolah, rekrutmen akan dilanjutkan untuk:
Wali asrama
Wali kelas
Guru pendamping dan pengasuh
Semua proses ini dilakukan secara bertahap dan transparan, dengan standar kualitas tinggi.
Catatan Penting
Pastikan Anda hanya mengikuti informasi resmi melalui situs kemensos.go.id https://kemensos.go.id
Jika Anda adalah sosok dengan empati tinggi, pemimpin yang visioner, dan ingin menjadikan pendidikan sebagai alat perubahan sosial, inilah panggilan tugas untuk Anda.
Bergabunglah menjadi bagian dari gerakan Sekolah Rakyat, tempat di mana gaji bukan satu-satunya tujuan, tapi jejak sosial yang akan Anda tinggalkan menjadi warisan terpenting.(*)
