SOKOGURU, JAKARTA – Langkah berani ditunjukkan Gubernur DKI Jakarta, Pramono Anung, dengan turun langsung menggunakan transportasi umum demi menjalankan Instruksi Gubernur (Ingub) Nomor 6 Tahun 2025.
Dalam Ingub tersebut ditegaskan bahwa seluruh Aparatur Sipil Negara (ASN) di wilayah DKI Jakarta diwajibkan menggunakan kendaraan umum setiap hari Rabu.
Tepat pukul pagi hari, Pramono memulai perjalanannya dari rumah dinas menuju Halte Taman Suropati dengan berjalan kaki.
Baca juga: Rano Karno Resmikan Smart Posyandu di Jakarta! Penimbangan Bayi Kini Digital
Ia lalu menaiki Transjakarta rute 4C menuju Halte Carolus, lanjut rute 5M ke Halte Matraman, dan kembali berjalan kaki menuju lokasi acara pertamanya di Hotel Balairung.
Acara yang dihadiri Pramono adalah Musyawarah Pimpinan Wilayah Aisyiyah DKI Jakarta. Namun kehadirannya di sana tak sekadar menghadiri agenda, tapi juga menyampaikan pesan penting: pemimpin harus memberi contoh nyata.
“Saya naik transportasi umum karena Ingub, dan saya ingin jadi contoh. Hari ini saya ke Balairung, lalu lanjut ke DPR RI untuk RDP,” ujar Pramono di Halte Matraman, Rabu, 30 April 2025.
Aturan ASN Wajib Naik Transportasi Umum Resmi Berlaku
Instruksi ini tak hanya berlaku simbolis. Sebanyak 45 ribu ASN DKI Jakarta wajib menggunakannya setiap Rabu, demi mengurangi kemacetan dan emisi karbon di ibu kota.
Menurut Pramono, kebijakan ini akan berdampak signifikan, apalagi jika dilakukan secara konsisten.
Baca juga: Lebih dari 5.000 Lowongan Dibuka! Job Fair Jakarta Selatan Diserbu Ribuan Pencari Kerja
Ia meyakini, dengan perubahan kecil dari para ASN, Jakarta bisa bernapas lebih lega dan jalanan bisa lebih lancar.
“Dampaknya pelan-pelan akan mengurangi kemacetan, emisi, dan sebagainya,” tambah politikus dari PDI Perjuangan ini.
Siapkan Rute Transjakarta Baru Sambungkan Jakarta dengan Banten dan Jawa Barat
Tak hanya menyuruh ASN naik kendaraan umum, Pramono juga memaparkan rencana besar peningkatan layanan transportasi publik.
Dalam waktu dekat, akan dibuka enam rute baru Transjabodetabek, termasuk:
* Blok M – Alam Sutera
* Tiga rute ke Jawa Barat
* Dua rute ke Banten
“Kami ingin konektivitas antarkota lebih baik. Transportasi harus nyaman dan mudah diakses semua kalangan,” tegasnya.
Baca juga: Jakarta Siap Jadi Tuan Rumah Olimpiade 2036, Gubernur Pramono Anung Beri Dukungan Penuh!
Langkah ini sejalan dengan misi Jakarta sebagai kota global berkelanjutan dan ramah lingkungan, menjadikan transportasi publik sebagai tulang punggung mobilitas urban.(SG-2) (*)
