SOKOGURU – Kabar gembira datang lagi dari pemerintah! Memasuki bulan Juli ini, berbagai program Bantuan Sosial (Bansos) siap dicairkan untuk membantu masyarakat yang membutuhkan.
Apakah Anda salah satu yang menantikan bantuan ini? Jangan lewatkan informasi penting ini, karena ada tujuh jenis bansos yang akan mengalir ke rekening Anda.
Pastikan Anda membaca artikel ini sampai tuntas agar tidak ada satu pun informasi yang terlewat!
Deretan Bansos yang Siap Cair di Bulan Juli
Bulan Juli 2025 menjadi periode penting bagi penyaluran berbagai bantuan sosial. Seperti yang diinformasikan dalam sebuah video dari kanal YouTube Pendamping Sosial (03/07), ada tujuh jenis bantuan sosial yang diperkirakan akan terus berlanjut pencairannya di bulan Juli ini.
Informasi ini tentu saja menjadi angin segar bagi jutaan keluarga penerima manfaat di seluruh Indonesia.
Berikut adalah rincian tujuh jenis bansos yang akan dicairkan di bulan Juli 2025:
1. Bantuan Sosial Penebalan (Uang Rp400.000)
Bansos ini dialokasikan untuk bulan Juni dan Juli, dengan kuota 18,3 juta KPM yang diambil dari penerima BPNT program sembako.
Kabar baiknya, per 29 Juni lalu, bantuan ini sudah mulai cair secara bertahap, terutama bagi pemegang kartu KKS Bank Mandiri dan BRI.
Bagi KPM yang selama ini menerima bansos melalui PT Pos Indonesia, bantuan ini juga akan dicairkan bersamaan dengan BPNT dan PKH tahap kedua.
2. Bantuan Sosial Penebalan (Beras 20 Kg)
Serupa dengan bansos penebalan uang, bantuan ini juga menyasar 18,3 juta KPM penerima BPNT program sembako.
Alokasi untuk bulan Juni dan Juli, meskipun seharusnya dicairkan akhir Juni, penyalurannya dilanjutkan di bulan Juli karena kendala teknis di lapangan.
Penyaluran beras 20 kg ini juga sudah mulai dilakukan di beberapa wilayah sejak 29 Juni lalu.
3. Bantuan Sosial PKH Susulan Tahap 2
Alokasi salur bulan April, Mei, dan Juni ini masih akan terus dilanjutkan hingga Juli, sampai kuota 10 juta KPM terpenuhi.
Bagi KPM yang belum cair di tahap sebelumnya, masih ada harapan selama data masih layak terima bansos dan tidak berstatus exclusion error.
Bahkan, akan ada cukup banyak penerima baru yang sebelumnya belum menerima bansos, namun akan mulai menerima di tahap kedua ini pada periode penyaluran susulan di bulan Juli.
4. BPNT Program Sembako Susulan Tahap 2
Bantuan ini memiliki mekanisme serupa dengan PKH susulan, namun dengan prioritas penerima yang lebih luas, yaitu bagi KPM atau masyarakat yang berada di desil 1 sampai dengan desil 5.
Ada banyak data yang exclusion error dan akan digantikan dengan data penerima baru. Meskipun cair di bulan Juli, ini adalah alokasi untuk bulan April, Mei, dan Juni.
Kuota penerima BPNT program sembakau ini lebih banyak dibandingkan PKH, yaitu sebanyak 18,3 juta KPM.
5. Bantuan Subsidi Upah (BSU)
BSU diberikan kepada pekerja dengan upah di bawah UMP/UMK atau maksimal Rp3,5 juta, sesuai dengan UMK tempat tinggalnya.
Syarat mutlaknya adalah karyawan atau pekerja harus memiliki BPJS Ketenagakerjaan yang aktif per April 2025 atau masa kerjanya sudah di atas 1 bulan.
Selain itu, penerima BSU bukan TNI, Polri, atau PNS, berstatus PU (Penerima Upah) di BPJS Ketenagakerjaan, dan bukan penerima bansos lain seperti PKH. Besaran BSU adalah Rp600.000 untuk alokasi bulan Juni dan Juli.
6. Program Indonesia Pintar (PIP) Termin Kedua
PIP termin kedua ini khusus bagi pelajar, siswa atau siswi yang berada di kelas 1-5, kelas 7-8, dan kelas 10-11.
Bagi orang tua yang merasa anaknya selama ini menerima PIP, disarankan untuk mengecek secara berkala melalui website resmi pip.kemdikbud.go.id dan masukkan NIKdan NISN.
Selain itu, bisa bertanya langsung melalui operator Dapodik tempat sekolah anak masing-masing.
Baca Juga:
7. Bantuan Langsung Tunai (BLT) Dana Desa Tahap Kedua
BLT Dana Desa umumnya disalurkan per tiga bulan sekali, meskipun di beberapa wilayah ada yang menerapkan per dua bulan sekali. Untuk tahap kedua ini, alokasinya adalah bulan April, Mei, dan Juni.
Di beberapa wilayah, penyalurannya akan mulai dilakukan di bulan Juli ini. Besaran BLT Dana Desa adalah Rp300.000 per bulan, sehingga untuk alokasi tiga bulan, totalnya mencapai Rp900.000.
Dengan adanya informasi ini, diharapkan masyarakat dapat lebih proaktif dalam mengecek status dan persyaratan untuk menerima berbagai bantuan sosial dari pemerintah. Pastikan data Anda selalu valid agar tidak terlewatkan dari program-program penting ini. (*)
