SOKOGURU- Pasar logam mulia kembali bergolak! Harga emas Antam hari ini pada Rabu, 8 Oktober 2025, resmi mencatatkan rekor baru di level Rp 2.296.000 per gram.
Kenaikan ini menambah deretan panjang penguatan harga emas dunia dan memperkuat sinyal bahwa tren bullish emas batangan masih belum berakhir.
Menurut data logammulia.com, harga emas batangan Antam naik Rp 12.000 per gram dibandingkan harga emas kemarin yang berada di angka Rp 2.284.000 per gram.
Sementara itu, harga buyback emas Antam juga menanjak ke Rp 2.144.000 per gram, menunjukkan minat tinggi masyarakat terhadap investasi emas di tengah ketidakpastian ekonomi global.
Kenaikan harga emas hari ini menjadi bukti bahwa emas Antam masih menjadi aset paling diminati, baik sebagai alat lindung nilai maupun bentuk investasi jangka panjang.
Tidak hanya investor besar, masyarakat umum pun semakin aktif membeli emas 1 gram, memanfaatkan momentum sebelum harganya kian melambung.
Berdasarkan data resmi dari PT Aneka Tambang Tbk (Antam), berikut rincian harga emas Antam terbaru:
- Harga emas Antam hari ini: Rp 2.296.000 per gram
- Harga buyback emas Antam: Rp 2.144.000 per gram
- Kenaikan dibanding hari sebelumnya: Rp 12.000 per gram
Kenaikan ini bukan tanpa sebab. Penguatan harga emas dunia didorong oleh melemahnya dolar AS, meningkatnya ketegangan geopolitik, dan tingginya permintaan terhadap safe haven asset menjelang akhir tahun.
Di sisi lain, harga emas di Indonesia juga terdorong oleh kenaikan permintaan domestik, terutama menjelang momen akhir tahun yang identik dengan pembelian emas untuk investasi dan hadiah.
Selain faktor global, kebijakan pajak juga ikut memengaruhi transaksi. Berdasarkan Peraturan Menteri Keuangan (PMK) Nomor 34 Tahun 2017, setiap pembelian emas batangan Antam dikenakan PPh 22 sebesar 0,9 persen.
Namun, jika pembeli menyertakan Nomor Pokok Wajib Pajak (NPWP) sesuai PMK Nomor 38 Tahun 2023, maka pajak bisa turun menjadi 0,25 persen.
Untuk transaksi buyback emas, penjualan kembali ke Antam senilai lebih dari Rp 10 juta akan dikenakan PPh 22 sebesar 1,5 persen bagi pemilik NPWP, atau 3 persen bagi yang tidak memiliki NPWP. Pajak ini langsung dipotong dari total nilai transaksi.
Menariknya, kenaikan harga kali ini menegaskan tren positif yang telah berlangsung sejak September 2025, di mana grafik harga emas Brankas LM menunjukkan kenaikan stabil dari Rp 1,9 juta per gram menjadi mendekati Rp 2,3 juta per gram.
Analis memperkirakan, jika harga emas dunia terus menguat, maka harga emas Antam bisa saja menembus Rp 2,350.000 per gram sebelum akhir bulan ini.
Tren harga emas Antam hari ini semakin mengukuhkan emas sebagai instrumen investasi paling aman di tengah ketidakpastian global.
Kenaikan signifikan ini memberi peluang besar bagi investor maupun masyarakat umum untuk mempertimbangkan investasi emas batangan Antam sebagai strategi jangka panjang.
Dengan potensi kenaikan yang masih terbuka lebar, bukan tidak mungkin harga emas Indonesia akan kembali mencetak rekor baru dalam beberapa minggu ke depan.(*)
