SOKOGURU, JAKARTA — PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk atau BRI kembali menunjukkan perannya sebagai mitra strategis pemerintah dalam meningkatkan kesejahteraan masyarakat.
Pada tahun 2025, BRI sukses menyalurkan Bantuan Subsidi Upah (BSU) kepada 2,8 juta rekening penerima manfaat, dengan total dana yang tersalurkan mencapai Rp1,72 triliun.
Penyaluran bantuan dilakukan dalam tiga tahap, yaitu:
* Tahap 1: 1,1 juta rekening senilai Rp695,46 miliar
* Tahap 2: 803 ribu rekening senilai Rp481,95 miliar
* Tahap 3: 919 ribu rekening senilai Rp551,81 miliar
Baca juga: UMKM Kreatif asal Jakarta, Craftote Sukses Ekspor Kerajinan ke Jepang dan Kanada
Seluruh proses ini dilaksanakan secara terintegrasi dengan data dari Kementerian Ketenagakerjaan (Kemnaker).
Direktur Corporate Banking BRI, Riko Tasmaya, menyampaikan bahwa penugasan ini merupakan bagian dari peran BRI sebagai agent of development.
“Kami berterima kasih atas kepercayaan pemerintah. Lewat jaringan luas hingga pelosok dan teknologi digital seperti BRImo dan AgenBRILink, penyaluran BSU bisa dilakukan efisien dan merata,” jelas Riko.
BRI Pastikan Kemudahan Pencairan Dana BSU
Sebagai bank dengan jaringan layanan terluas di Indonesia, BRI memastikan kemudahan pencairan dana BSU melalui:
* Aplikasi Super Apps BRImo
* Lebih dari 742 ribu e-Channel BRI
* Sekitar 1,19 juta AgenBRILink di seluruh penjuru Indonesia
BSU 2025 merupakan bagian dari program prioritas Presiden RI Prabowo Subianto, dengan tujuan menjaga daya beli masyarakat.
Setiap penerima mendapat bantuan sebesar Rp300.000 per bulan, yang diberikan sekaligus.
Baca juga: UMKM Solo Raya Unjuk Gigi di Solo Raya Great Sale 2025, Jadi Ajang Kurasi dan Inovasi
Pemerintah menargetkan bantuan ini bagi 17 juta pekerja bergaji di bawah Rp3,5 juta atau sesuai UMP/UMK dan 3,4 juta guru honorer di seluruh Indonesia.
Riko menambahkan, keberhasilan penyaluran BSU ini tidak hanya membantu masyarakat secara ekonomi.
Baca juga: UMKM Klaster Binaan Hadirkan Salak Pondoh di Bazaar UMKM BRILiaN
Penyaluran BSU juga membuktikan kemitraan strategis antara sektor perbankan dan pemerintah dalam mempercepat pemulihan ekonomi nasional.
“Sebagai bank dengan fokus di segmen UMKM, BRI akan terus mendukung program strategis pemerintah demi terwujudnya inklusi keuangan dan kesejahteraan sosial berkelanjutan,” pungkasnya.
Dengan rekam jejak penyaluran BSU sejak 2020 dan 2022 yang menjangkau jutaan pekerja, BRI kembali menegaskan komitmennya dalam memberdayakan rakyat melalui layanan keuangan yang inklusif dan merata. (*)