SokoBisnis

Tips Membeli Emas Bekas agar Tidak Tertipu, Nomor 3 Sering Diabaikan!

Tips membeli emas bekas agar tidak tertipu: cek keaslian, kondisi fisik, harga pasar, dan beli di toko terpercaya. Jangan mudah tergoda harga murah tapi palsu.

By Desna Agustina Lesmana  | Sokoguru.Id
16 September 2025
<p>Ilustrasi emas perhiasan. Simak tips membeli emas agar tidak tertipu. (sumber: pexels)</p>

Ilustrasi emas perhiasan. Simak tips membeli emas agar tidak tertipu. (sumber: pexels)

SOKOGURU - Membeli emas bekas bisa jadi pilihan cerdas karena harganya lebih terjangkau dibanding emas baru. 

Tapi, kalau tidak hati-hati, kamu bisa tertipu dan malah merugi. Supaya aman, ada beberapa tips sederhana yang wajib kamu tahu sebelum membeli emas bekas.

1. Cek Keaslian dengan Teliti

Jangan mudah percaya hanya karena penjual bilang emasnya asli. Perhatikan tanda cap kadar emas (misalnya 375, 750, atau 999). Kalau masih ragu, coba uji dengan magnet, emas asli tidak akan menempel.

2. Perhatikan Kondisi Fisik

Emas bekas biasanya punya goresan atau sedikit kusam. Itu wajar. Tapi kalau warnanya pudar berlebihan atau ada bagian yang terkelupas, bisa jadi emasnya hanya lapisan alias bukan asli.

3. Beli di Toko Terpercaya

Ini langkah paling penting. Banyak orang tergoda harga murah dari penjual tidak resmi. 

Padahal, membeli di toko emas terpercaya membuat kamu lebih aman karena biasanya toko memberikan nota resmi dan jaminan keaslian.

4. Sesuaikan dengan Harga Pasar

Sebelum membeli, cek dulu harga emas hari ini. Kalau ada yang menawarkan jauh di bawah harga pasaran, patut curiga. Jangan mudah tergoda harga miring.

5. Simpan Bukti Transaksi

Meski beli emas bekas, tetap minta nota atau bukti pembelian. Ini akan memudahkan kalau kamu ingin menjual kembali emas tersebut.

Membeli emas bekas memang bisa lebih hemat, tapi jangan sampai tergiur harga murah tanpa cek keaslian dan reputasi penjual. Ingat, lebih baik sedikit repot daripada rugi besar. (*)