SokoBerita

Kelahiran Bayi Panda Rio Iringi Pertemuan Presiden Prabowo-Ketua MPR Tiongkok Wang Huning

Bayi panda Rio keturunan dari induk Hu Chun dan pejantan Cai Tao, pasangan panda raksasa yang dihadiahkan oleh Presiden Xi Jinping kepada Indonesia pada 2017.

By Rosmery C Sihombing  | Sokoguru.Id
04 Desember 2025
<p>Seusai pertemuan tête-á-tête, Presiden Prabowo memperlihatkan foto bayi panda Rio kepada  Ketua Majelis Permusyawaratan Rakyat (MPR) Tiongkok, Wang Huning, di Istana Merdeka, Jakarta, Kamis, 4 Desember 2025. (Dok. BPMI Setpres/Muchlis Jr)</p>

Seusai pertemuan tête-á-tête, Presiden Prabowo memperlihatkan foto bayi panda Rio kepada  Ketua Majelis Permusyawaratan Rakyat (MPR) Tiongkok, Wang Huning, di Istana Merdeka, Jakarta, Kamis, 4 Desember 2025. (Dok. BPMI Setpres/Muchlis Jr)

SOKOGURU, JAKARTA- Presiden Prabowo Subianto memberikan nama  Satrio Wiratama kepada bayi panda dari dunia konservasi Indonesia yang lahir pada Rabu, 27 November 2025) pukul 17.31 WIB.

Bayi panda yang akrab disebut Rio itu memiliki arti pejuang mulia, berani, dan berbudi luhur. Kelahiran hewan itu menjadi simbol optimisme dan keberhasilan upaya pelestarian satwa langka.

Nama tersebut diharapkan mencerminkan semangat bangsa Indonesia dalam menjaga kelestarian alam dan menjaga persahabatan internasional.

Baca juga: Di Beijing, Pertemuan Bilateral Presiden Prabowo dan Xi Jinping Perkuat Hubungan Indonesia-Tiongkok

Pada usia lima hari, berat tubuh Rio  tercatat 228 gram. Berdasarkan pemeriksaan awal tim medis, bayi panda ini diduga berjenis kelamin jantan, meskipun penentuan final masih akan dilakukan beberapa minggu ke depan.

Momentum kelahiran bayi panda tersebut, menurut BPMI Setpres, juga mengiringi pertemuan Kepala Negara dengan Ketua Majelis Permusyawaratan Rakyat (MPR) Republik Rakyat Tiongkok (RRT), Wang Huning, di Istana Merdeka, Jakarta pada Kamis, 4 Desember 2025. 

Prabowo tampak memperlihatkan foto bayi panda Rio kepada Ketua Wang usai pertemuan tête-á-tête.

Bayi panda Rio merupakan keturunan induk Hu Chun dan pejantan Cai Tao, pasangan panda raksasa yang dihadiahkan oleh Presiden RRT Xi Jinping kepada Indonesia pada 2017 melalui kerja sama konservasi internasional. 

Baca juga: Presiden Prabowo Hadiri Perayaan 80 Tahun Kemenangan Perang Perlawanan Rakyat Tiongkok

Hingga saat ini, hanya sekitar 20 negara di dunia yang menerima panda melalui mekanisme antarkepala negara, menempatkan Indonesia pada posisi terhormat dalam kolaborasi konservasi global.

Kelahiran bayi panda ini merupakan hasil proses reproduksi alami yang dimulai sejak Agustus 2025. Tim medis melakukan pengawasan ketat melalui pemeriksaan hormon, analisis urin, dan observasi intensif.

Kelahiran Rio diharapkan menjadi momentum memperkokoh kemitraan Indonesia–RRT, serta meningkatkan kesadaran publik terhadap pentingnya konservasi satwa langka. 

Baca juga: Puan Maharani dan PM Tiongkok Kompak Desak Akhiri Perang Gaza, Dukung Palestina Merdeka!

Peristiwa ini juga menegaskan komitmen pemerintah dalam menjaga keberlanjutan lingkungan sebagai agenda strategis pembangunan nasional. (SG-1)