SOKOGURU - Penyaluran BLT Kesra tahap kedua akhirnya memasuki momen yang paling dinanti masyarakat, setelah tahap pertama rampung, perhatian kini beralih ke bantuan lanjutan yang mulai cair pekan ini.
Pemerintah melalui Kemensos memastikan proses pencairan hampir rampung verifikasi, sehingga dana untuk jutaan keluarga penerima manfaat tinggal menunggu distribusi sesuai jadwal resmi.
Di tengah tekanan ekonomi yang masih terasa, BLT Kesra menjadi bantalan sosial penting bagi keluarga rentan, sehingga mengetahui jadwal, nominal bantuan, dan cara cek penerima menjadi informasi krusial.
Menteri Sosial Saifullah Yusuf atau Gus Ipul menegaskan, penyaluran tahap kedua akan digelar pekan terakhir November 2025, memastikan bantuan sampai tepat waktu.
“BLTS ini lagi proses sekarang. Jadi ini lagi proses untuk penyaluran tahap kedua. Kalau yang reguler sudah selesai semua, hampir selesai,” ujar Gus Ipul di Tangerang, Banten, Sabtu (22/11/2025).
Pencairan BLT Kesra tahap 2 diperkirakan berlangsung mulai Senin, 24 November 2025 hingga Minggu, 30 November 2025, dengan mekanisme bertahap agar penyaluran lebih tertib dan efisien.
Jumlah penerima untuk tahap kedua hampir 12 juta KPM, sementara tahap pertama sudah tersalurkan ke lebih dari 15 juta KPM, dan tahap ketiga akan menyusul sekitar 8 juta keluarga.
Data Kemensos per 21 November 2025 menunjukkan lebih dari 27 juta keluarga telah menerima BLT Kesra, menegaskan komitmen pemerintah menjaga daya beli masyarakat berpenghasilan rendah.
Besaran BLT Kesra berbeda sesuai kategori: penerima sembako reguler mendapat Rp1,5 juta per keluarga, sementara penerima baru yang tidak menerima sembako reguler menerima Rp900 ribu.
Penyaluran dilakukan melalui dua jalur utama, PT Pos Indonesia dan Bank Himbara (BNI, BRI, BTN, Mandiri), dengan pemberitahuan sesuai mekanisme di wilayah masing-masing.
Selain BLT Kesra, Kemensos juga menyalurkan bantuan sosial lain, seperti PKH triwulan IV kepada sekitar 9,4 juta keluarga, serta BPNT untuk 6,8 juta penerima, sebagai bagian skema perlindungan sosial lebih luas.
Masyarakat disarankan mengecek status kepesertaan melalui situs resmi cekbansos.kemensos.go.id dengan memasukkan nama, wilayah domisili, dan kode captcha untuk memastikan hak bantuan.
Jika nama belum muncul, masyarakat bisa mengecek berkala atau menghubungi dinas sosial setempat agar data diverifikasi ulang dan tidak melewatkan haknya.
Proses penyaluran bersifat dinamis karena mengikuti pemutakhiran Data Terpadu Kesejahteraan Sosial (DTKS), sehingga status penerima bisa berubah sesuai verifikasi di lapangan.
Dengan dimulainya tahap kedua, pemerintah berharap BLT Kesra segera meringankan beban keluarga yang membutuhkan, sekaligus menjaga stabilitas sosial di tengah tantangan ekonomi saat ini.
Selalu pastikan mengakses informasi resmi dan memeriksa data secara mandiri agar pencairan berjalan lancar tanpa hambatan.
Data dan fakta terkait BLT Kesra Tahap 2:
| Kategori | Data & Fakta |
|---|---|
| Tahap 1 BLT Kesra | Lebih dari 15 juta KPM sudah disalurkan |
| Tahap 2 BLT Kesra | Hampir 12 juta KPM mulai dicairkan pekan ini |
| Tahap 3 BLT Kesra | Sekitar 8 juta KPM akan disalurkan berikutnya |
| Total Penerima BLT Kesra | Sekitar 35 juta KPM secara keseluruhan |
| Pencairan BLT Kesra per Keluarga Sembako Reguler | Rp1,5 juta (Rp600 ribu sembako + Rp900 ribu BLTS) |
| Pencairan BLT Kesra per Keluarga Baru | Rp900 ribu |
| Penerima PKH Triwulan IV | Sekitar 9,4 juta keluarga |
| Penerima BPNT | Sekitar 6,8 juta keluarga |
| Jalur Penyaluran BLT Kesra | PT Pos Indonesia & Bank Himbara (BNI, BRI, BTN, Mandiri) |
| Update Penyaluran hingga 21 Nov 2025 | Lebih dari 27 juta keluarga telah menerima bantuan |
