SOKOGURU - Pembatalan pengangkatan Wowiek Prasantyo atau Bossman Mardigu dan Helmi Yahya sebagai komisaris independen bank bjb kembali diundur oleh perseroan.
Keputusan ini disampaikan setelah jadwal RUPS Luar Biasa bank bjb mengalami perubahan resmi dari perusahaan.
Rencana pembatalan yang semula digelar pada Senin, 1 Desember 2025 itu tertunda.
Baca Juga:
Penundaan tersebut dilakukan melalui mekanisme resmi yang diajukan perseroan kepada Bursa Efek Indonesia sebagai otoritas bursa.
Informasi penundaan itu terungkap melalui pengumuman BEI yang mempublikasikan surat dari Pemimpin Divisi Corsec bank bjb, Herfinia.
Surat tersebut menjadi dasar pemberitahuan bahwa agenda pembatalan belum dapat dilaksanakan sesuai jadwal awal.
Baca Juga:
Dalam pengumuman itu disebutkan RUPS Luar Biasa diundur berdasarkan surat bernomor 783/DIR-CSE/2025 tertanggal 17 November 2025. Dokumen tersebut ditandatangani langsung oleh Pemimpin Divisi Corsec bank bjb, Herfia, sebagai bentuk keabsahan administrasi.
Perseroan juga menjelaskan bahwa sebelumnya telah beredar surat Nomor 752/DIR-CSE/2025 tertanggal 7 November 2025 mengenai jadwal penyelenggaraan RUPS.
Baca Juga:
Dalam surat itu, perusahaan menginformasikan rencana rapat yang akan digelar pada Selasa, 9 Desember 2025.
Agenda utama RUPS Luar Biasa tersebut memuat pembatalan pengangkatan Komisaris Utama Independen, Komisaris Independen, dan Direktur Kepatuhan perseroan.
Selain itu, perusahaan turut menjadwalkan pembahasan pemberhentian Direktur Utama sebagai agenda kedua.
Dengan adanya perubahan jadwal ini, rencana pembatalan pengangkatan Bossman Mardigu dan Helmi Yahya tidak jadi dilaksanakan pada 1 Desember 2025.
Penundaan rapat tersebut menunjukkan bahwa perseroan masih membutuhkan waktu untuk menyelesaikan proses administratif internal.
Perubahan waktu rapat ini juga memperlihatkan bahwa bank bjb berupaya menjaga keterbukaan informasi bagi publik dan pemegang saham.
Transparansi tersebut menjadi bagian dari tata kelola perusahaan yang wajib diterapkan dalam setiap keputusan strategis.
Penetapan jadwal baru RUPS Luar Biasa memastikan semua pemangku kepentingan mendapat waktu memadai untuk memantau proses pengambilan keputusan.
Hal ini sekaligus menegaskan komitmen bank bjb terhadap prinsip kehati-hatian dalam setiap kebijakan penting. (*)
