Soko Berita

Perayaan Juara Persib Berujung Duka: Bobotoh Tewas, Taman Rusak, Sampah Menumpuk!

Wali Kota Bandung Farhan mengungkapkan duka atas bobotoh yang meninggal, kerusakan taman, 100 ton sampah menumpuk & isu penjarahan usai perayaan juara Persib.

By Deri Dahuri  | Sokoguru.Id
26 Mei 2025
<p>Euforia kemenangan Persib Bandung di Liga 1 akhir pekan lalu menyisakan duka dan pekerjaan rumah bagi Pemerintah Kota Bandung. (Dok.Pemkot Bandung)</p>

Euforia kemenangan Persib Bandung di Liga 1 akhir pekan lalu menyisakan duka dan pekerjaan rumah bagi Pemerintah Kota Bandung. (Dok.Pemkot Bandung)

SOKOGURU, BANDUNG – Euforia kemenangan Persib Bandung di Liga 1 akhir pekan lalu menyisakan duka dan pekerjaan rumah bagi Pemerintah Kota Bandung. 

Seorang bobotoh dilaporkan meninggal dunia akibat kecelakaan lalu lintas saat perayaan juara, tepatnya di kawasan Sukajadi, Kota Bandung.

Farhan Sampaikan Belasungkawa Mendalam kepada Keluarga Korban

Wali Kota Bandung Muhammad Farhan menyampaikan belasungkawa mendalam kepada keluarga korban dan menyampaikan keprihatinannya atas sejumlah insiden lain yang terjadi selama perayaan berlangsung.

Baca juga: 

Dedi Mulyadi Umumkan Bonus Rp2 Miliar untuk Persib! Ribuan Bobotoh Gegap Gempita di Gedung Sate

“Ada satu bobotoh yang wafat akibat kecelakaan lalu lintas di Sukajadi. Kami sampaikan belasungkawa yang sedalam-dalamnya,” ujar Farhan di Pendopo Kota Bandung, Senin, 26 Mei 2025.

Wali Kota Bandung Muhammad Farhan diwawancarai wartawan. (Dok.Pemkot Bandung)

“Kepada bobotoh yang mengalami kecelakaan, saya sampaikan rasa prihatin,” ucap Farhan.

Tak hanya kecelakaan, kerusakan fasilitas umum seperti taman kota juga terjadi. 

Baca juga: 

Persib Mau IPO, Farhan Siap Borong Saham: Valuasinya Bisa Tembus Rp1 Triliun!

Meski begitu, Farhan memastikan kerusakan tersebut bersifat minor dan akan segera diperbaiki oleh pemerintah kota.

“Kalau taman? Taman itu rusak ya kita perbaiki saja. Tidak banyak,” katanya.

Soal kondisi Stadion Gelora Bandung Lautan Api (GBLA) pasca-perayaan, Farhan menegaskan bahwa hal itu berada di bawah tanggung jawab klub Persib Bandung.

“Kalau GBLA itu sudah tanggung jawab Persib ya,” tegasnya.

Baca juga: 

Bobotoh Siap Tumpah Ruah! Pawai Juara Persib Dilepas dari Balai Kota ke Gedung Sate

Sementara itu, sampah pasca-perayaan pun menumpuk hingga mencapai angka fantastis: 100 ton. 

Petugas kebersihan telah bekerja keras sejak Sabtu sore hingga Senin dini hari untuk mengangkut dan memilah sampah agar dapat didaur ulang.

“Pengangkutan tetap berjalan sesuai jadwal, tidak menggantung juga yang 140 ritase per hari,” jelasnya.
“Sampah sudah dipilah agar plastik bisa didaur ulang,” ucap Farhan.

Viral Video Penjarahan Minimarket 

Terkait video viral penjarahan minimarket, Farhan mengatakan pihaknya tengah menyelidiki kebenaran lokasi dan waktu kejadian. 

Jika terbukti terjadi di wilayah Bandung, ia memastikan tindakan tegas akan dilakukan.

“Kalau memang terjadi di Bandung, kita akan lakukan pelacakan dan penindakan. Itu sudah masuk ranah kriminal,” tegasnya.

Farhan juga menyampaikan terima kasih dan apresiasi kepada seluruh petugas keamanan yang telah bekerja menjaga situasi tetap kondusif di tengah kerumunan besar bobotoh.

“Kepada para petugas yang terluka, kami turut prihatin. Terima kasih kepada Kapolres dan Kapolda atas komitmennya menjaga keamanan kita semua,” paparnya. (*)