SOKOGURU, BANDUNG - Pertarungan panas akan tersaji di laga pembuka Piala Presiden 2025 saat Persib Bandung menjamu raksasa Liga Thailand, Port FC.
Dua kekuatan besar Asia Tenggara ini akan saling jegal di Stadion Si Jalak Harupat, Bandung pada Minggu, 6 Juli 2025, pukul 15.30 WIB.
Tak hanya prestise tim yang jadi taruhan, adu gengsi dua striker Brasil pun menjadi sorotan utama laga penuh gengsi ini.
Persib Bandung datang dengan wajah baru. Skuad mereka mengalami perombakan total di lini pemain asing, termasuk posisi juru gedor yang sebelumnya menjadi tulang punggung serangan.
Baca Juga:
Kini, harapan publik Bandung tertuju pada penyerang anyar asal Brasil, Uilliam Barros, yang resmi diperkenalkan pada 1 Juli 2025. Kiprah sang bomber bakal diuji dalam laga keras kontra Port FC.
Namun, lawan yang dihadapi Maung Bandung bukan tim sembarangan.
Port FC memiliki kekuatan yang tak kalah garang lewat penyerang tajam Matheus Pato, yang juga berasal dari Brasil.
Nama Pato tentu bukan asing di mata pecinta sepak bola Indonesia.
Ia pernah menyihir publik Tanah Air dengan performa impresif saat memperkuat Borneo FC dan mencetak 25 gol di Liga 1 musim 2022/2023—sebuah torehan luar biasa yang menasbihkannya sebagai top skorer.
Jika membandingkan kedua striker, duel ini bukan hanya soal kebangsaan yang sama, tetapi juga soal siapa yang paling tajam di depan gawang.
Uilliam Barros punya rekam jejak menarik meski belum menyentuh angka fantastis seperti Pato.
Di Sampaio Corrêa FC, Barros mencetak 13 gol dari 56 pertandingan dan mencatat 2 assist.
Baca Juga:
Total pengalamannya mencakup belasan klub di Brasil hingga Timur Tengah, menunjukkan ia bukan pemain sembarangan.
Di sisi lain, statistik Matheus Pato memperlihatkan ketajaman yang konsisten. Bersama Borneo FC, ia mengoleksi 40 gol dari 61 pertandingan—angka yang membuktikan insting golnya sangat mematikan.
Sebelumnya, Pato juga bersinar di STK 1914 Samorin dengan 17 gol dalam 27 penampilan.
Kombinasi agresivitas dan produktivitas inilah yang membuat Port FC sangat bergantung pada sosoknya di lini depan.
Baca Juga:
Kedua pemain ini memiliki postur ideal dan kaki dominan kanan, membuat mereka sama-sama tangguh dalam duel udara maupun eksplosif dalam ruang sempit.
Barros dengan tinggi 1,82 m dan Pato dengan 1,85 m sama-sama punya atribut fisik yang mumpuni untuk menjebol pertahanan lawan.
Pertemuan dua predator ini bukan sekadar pertandingan biasa, tetapi duel hidup-mati reputasi di panggung Asia Tenggara.
Secara usia, Barros dan Pato sama-sama menginjak usia 30 tahun, fase matang seorang penyerang.
Kedewasaan bermain dan pengalaman internasional akan jadi faktor pembeda dalam pertandingan nanti.
Baca Juga:
Persib membutuhkan keajaiban dari Barros untuk bisa mengawali turnamen dengan kemenangan. Sementara Port FC tentu berharap ketajaman Pato kembali menyengat.
Pertemuan ini menjadi ajang pembuktian siapa penyerang Brasil terbaik di kawasan ini.
Akankah Barros mampu menjawab keraguan publik Bandung dengan gol perdananya?
Ataukah Pato akan menunjukkan bahwa status top skorer Liga 1 bukan hanya kenangan masa lalu?
Semua akan terjawab di rumput hijau Si Jalak Harupat, di hadapan ribuan Bobotoh yang haus kemenangan.
Dengan harga pasar mencapai Rp3,91 miliar, Pato memang lebih ‘mahal’ dibanding Barros.
Namun dalam sepak bola, harga tidak selalu mencerminkan hasil. Justru mentalitas, kerja sama tim, dan ketajaman saat peluang datang akan menentukan siapa yang lebih pantas menjadi mesin gol sejati.
Pertarungan ini bukan hanya tentang Persib dan Port FC. Ini adalah tentang dua bintang asal Brasil yang akan mencuri sorotan, tentang harapan dan ambisi yang bertemu di tengah lapangan.
Persib Bandung vs Port FC bukan sekadar laga pembuka—ini adalah panggung drama sepak bola sesungguhnya, yang siap mengguncang emosi para pecinta bola dari Indonesia hingga Thailand.
Statistik Karier Uilliam Barro (dikutip dari Transfermarkt)
AA Altos
Tampil dalam 6 laga
Mencetak 2 gol
Mengantongi 1 kartu kuning
Al-Kholood Club
Bermain 8 kali
Menyumbang 6 gol
Menerima 1 kartu kuning
Ferroviaria
Total 10 penampilan
Tanpa kontribusi gol tercatat
Al-Hazem SC
Berlaga dalam 11 pertandingan
Mendapatkan 2 kartu kuning
Criciuma Esporte Clube
Bermain di 16 laga
Cetak 1 gol
Koleksi 5 kartu kuning
Operario Ferroviário EC (PR)
Tampil 18 kali
Kontribusi 2 gol
Diganjar 2 kartu kuning
Fortaleza EC
Mencatatkan 18 pertandingan
Mencetak 1 gol
Mendapat 1 kartu kuning
Paysandu SC
Turun di 21 laga
Menorehkan 5 gol dan 2 assist
Kumpulkan 3 kartu kuning
Sampaio Corrêa FC
Rekor tertingginya dengan 56 penampilan
Sukses mencetak 13 gol dan 2 assist
Mendapatkan 8 kartu kuning
Statistik Karier Matheus Pato (dikutip dari Transfermarkt)
SL Benfica UEFA U19
Tidak ada data penampilan resmi
Fluminense FC
Hanya bermain sekali
Total 9 menit bermain
Cuiabá EC (MT)
Mencatatkan 7 penampilan
Mencetak 1 gol
Bermain selama 367 menit
Tupi FC
Tampil dalam 15 laga
Cetak 3 gol
1 kartu kuning
Total 1.021 menit bermain
Shandong Taishan
20 kali tampil
Torehan 4 gol dan 3 assist
Menerima 1 kartu kuning
Total 848 menit bermain
STK 1914 Samorin
27 pertandingan
Catatan 17 gol dan 4 assist
1 kartu kuning
Total 2.087 menit di lapangan
Daejeon Hana Citizen
42 laga
8 gol, 5 assist
3 kartu kuning
Total bermain 2.472 menit
Borneo FC Samarinda
Tampil dalam 61 laga
Memukau dengan 40 gol dan 6 assist
3 kartu kuning
Total bermain 4.623 menit
Profil Singkat Uilliam Barros
Nama Lengkap: Uilliam Barros Pereira
Lahir: 11 Oktober 1994 di Bonito, Brasil
Usia: 30 tahun
Tinggi Badan: 1,82 meter
Kewarganegaraan: Brasil
Posisi: Penyerang tengah
Kaki Dominan: Kanan
Klub Saat Ini: Persib Bandung
Tanggal Bergabung: 1 Juli 2025
Status Kontrak: Belum diumumkan
Baca Juga:
Profil Singkat Matheus Pato
Nama Asli: Matheus Antonio Souza dos Santos
Nama Lengkap: Matheus Antonio
Lahir: 8 Juni 1995 di Rio Branco, Brasil
Usia: 30 tahun
Tinggi Badan: 1,85 meter
Kewarganegaraan: Brasil
Posisi: Penyerang tengah
Kaki Dominan: Kanan
Klub Saat Ini: Port FC
Tanggal Bergabung: 1 Juli 2025
Kontrak Berakhir: 30 Juni 2026
Estimasi Nilai Pasar: Rp3,91 miliar (per Mei 2025) (*)