Pariwisata

127 Ribu Warga Gelar Aksi ‘Bebersih Bandung’ di Hari Jadi Ke-214 Kota Kembang

Kegiatan 'Bebersih Bandung' bukan hanya sebuah acara seremonial, melainkan manifestasi nyata dari kecintaan warga terhadap Kota Kembang,

By Kang Deri  | Sokoguru.Id
18 September 2024
Pada Selasa (17/8), sekitar 127 ribu warga dari berbagai elemen masyarakat Kota Bandung turun ke jalan untuk menggelar aksi 'Bebersih Bandung'. (Ist/Pemkot Bandung)

BANDUNG, kota yang dikenal dengan udara sejuk dan keindahan alamnya, baru saja merayakan Hari Jadi yang ke-214 dengan cara yang unik dan penuh makna. 

 

Pada Selasa (17/8), sekitar 127 ribu warga dari berbagai elemen masyarakat Kota Bandung turun ke jalan, berkumpul di gang-gang kecil hingga alun-alun besar, dalam sebuah gerakan bersama yang disebut "Bebersih Bandung". 

 

Kegiatan ini bukan hanya sebuah acara seremonial, melainkan manifestasi nyata dari kecintaan warga terhadap kotanya.

 

Baca juga: Bandung Great Sale 2024 Turut Dukung Pembangunan Indonesia-Sentris

 

Dimulai sejak pagi pukul 07.30 WIB, ribuan warga dari berbagai kalangan, komunitas, dan organisasi turut serta dalam aksi bersih-bersih ini. 

 

Tidak hanya warga biasa, para pemimpin daerah hingga organisasi masyarakat bahu-membahu membersihkan jalan, trotoar, saluran drainase, hingga menghapus coretan vandalisme yang merusak wajah kota. 

 

Alun-Alun Bandung, yang menjadi pusat kegiatan, ramai dipenuhi warga yang membawa sapu, sekop, hingga cat untuk memperbaiki lingkungan sekitarnya.

 

Pj Wali Kota Bandung, Bambang Tirtoyuliono, yang ikut turun langsung dalam kegiatan ini di Jalan Soekarno, memberikan apresiasi setinggi-tingginya kepada seluruh warga yang terlibat. 

 

Menurut Bambang, ‘Bebersih Bandung’ adalah bukti nyata bahwa warga Bandung peduli dengan lingkungan, bukan hanya untuk merayakan ulang tahun kota, tetapi juga sebagai langkah preventif menghadapi musim hujan.

 

Baca juga: Ekonomi Kota Kembang Menggeliat, Bandung Great Sale 2024 Catat Transaksi Rp78,9 Miliar

 

"Ini adalah bentuk rasa syukur kita kepada Tuhan, sekaligus wujud kecintaan kita kepada Bandung. Kita ingin Bandung selalu menjadi tempat yang nyaman, baik untuk ditinggali maupun dikunjungi.” tutur Bambang. 

 

“Sebagai kota pariwisata, kebersihan kota menjadi prioritas. Hari ini, kita memulai sejarah baru, sebuah tonggak di mana kita semua berkomitmen untuk lebih peduli terhadap lingkungan," ujar Bambang.

 

Bukan hanya di pusat kota, aksi Bebersih Bandung juga berlangsung serentak di seluruh kecamatan dan RW di Kota Bandung. 

 

Setiap kecamatan dan RW memilih satu lokasi yang menjadi fokus utama untuk dibersihkan. 

 

Di tingkat kecamatan, kegiatan ini melibatkan camat, lurah, ASN, hingga Forkopimcam, sementara di tingkat RW, para pengurus RT, RW, DKM, Posyandu, dan Karang Taruna bekerja sama dengan warga setempat. 

 

Suasana gotong-royong terasa kental di setiap sudut kota, seolah membuktikan bahwa kebersihan Bandung adalah tanggung jawab bersama.

 

Kegiatan Bebersih Bandung tidak hanya berfokus pada membersihkan sampah liar dan vandalisme, tetapi juga menjadi sarana untuk mempererat hubungan antarwarga. 

 

Semangat gotong royong ini diharapkan terus tumbuh, menjadi budaya yang melekat dalam kehidupan sehari-hari warga Bandung.

 

Momentum Hari Jadi ke-214 Kota Bandung (HJKB) menjadi lebih bermakna dengan adanya kegiatan ini. 

 

Baca juga: Bandung Great Sale 2024 Resmi Dibuka, Wisatawan dan Warga Diajak Berbelanja

 

Pj Wali Kota Bambang menekankan pentingnya menjaga kebersihan sebagai bagian dari tanggung jawab kolektif. 

 

"Mari kita jadikan momen ini sebagai pengingat bahwa kebersihan lingkungan adalah cerminan kepedulian kita terhadap masa depan Kota Bandung,” ujar Bambang. 

 

“Kita saling mengingatkan dan bekerja sama, karena ini bukan sekadar membersihkan jalan, tetapi juga menjaga warisan untuk generasi mendatang," tambahnya.

 

Seiring dengan semakin dekatnya musim penghujan, upaya membersihkan drainase dan mengelola sampah liar menjadi langkah strategis untuk mengurangi risiko banjir. 

 

Dengan gerakan masif ini, Pemkot Bandung berharap dapat mencegah terjadinya genangan air yang kerap menjadi masalah di beberapa wilayah kota.

 

Bebersih Bandung bukan hanya sekadar kegiatan bersih-bersih. Ini adalah sebuah perayaan cinta warga terhadap kota mereka, sebuah kolaborasi yang menunjukkan bahwa ketika seluruh elemen masyarakat bersatu, perubahan positif bisa terjadi. 

 

Dengan gotong royong, Bandung tak hanya semakin bersih dan indah, tetapi juga menjadi rumah yang lebih nyaman bagi semua orang yang tinggal dan berkunjung.

 

Melihat antusiasme yang luar biasa dari warga, Bambang optimistis bahwa kegiatan seperti ini akan terus berlanjut di masa depan. 

 

"Ini adalah awal dari semangat baru, semangat untuk bersama-sama menjaga dan merawat kota kita tercinta. Bandung bukan hanya milik kita hari ini, tetapi juga untuk anak cucu kita di masa mendatang," tutupnya. 

 

Dengan semangat kebersamaan dan cinta lingkungan yang terus mengalir, hari jadi ke-214 Kota Bandung ini bukan hanya sekadar perayaan.

 

HJKB ke-214 juga menjadi sebuah momen penting dalam perjalanan panjang kota ini menuju masa depan yang lebih bersih, indah, dan nyaman. (SG-2)