Soko Lokal

Ujang Bey Soroti Isu Pertanahan dan Dorong Percepatan Program PTSL di Majalengka

Anggota DRI RI dari Partai NasDem, Ujang Bey menyampaikan pentingnya program PTSL sebagai instrumen untuk menjamin hak atas tanah secara sah. milik masyarakat. 

By Ratu Putri Ayu  | Sokoguru.Id
12 April 2025
<p>Anggota DPR RI dari Fraksi Partai NasDem, Ujang Bey, S.IP., M.IP., melakukan kunjungan kerja ke Kantor DPD Partai NasDem Majalengka di Kelurahan Majalengka Wetan.</p>

Anggota DPR RI dari Fraksi Partai NasDem, Ujang Bey, S.IP., M.IP., melakukan kunjungan kerja ke Kantor DPD Partai NasDem Majalengka di Kelurahan Majalengka Wetan.

SOKOGURU, MAJALENGKA - Pada Sabtu, 12 April 2025, anggota DPR RI dari Fraksi Partai NasDem, Ujang Bey, S.IP., M.IP., melakukan kunjungan kerja ke Kantor DPD Partai NasDem Majalengka di Kelurahan Majalengka Wetan. 

Dalam kegiatan tersebut, lebih dari seratus peserta hadir yang terdiri dari warga, tokoh masyarakat, serta perwakilan berbagai organisasi lokal.

Kunjungan ini bertujuan membahas persoalan pertanahan dan mempercepat realisasi program Pendaftaran Tanah Sistematis Lengkap (PTSL). 

Selain itu, sertifikasi tanah masjid juga menjadi isu yang diangkat dalam diskusi. Kepastian hukum atas kepemilikan tanah dianggap penting untuk mendorong stabilitas sosial dan pembangunan daerah.

Percepatan PTSL untuk Kepastian Hukum Tanah Warga

Dalam sambutannya, Ujang Bey menyampaikan pentingnya program PTSL sebagai instrumen untuk menjamin hak atas tanah secara sah. 

“Percepatan PTSL itu penting supaya masyarakat mendapat kepastian hukum atas tanahnya,” ujar Ujang. 

Ia juga menekankan perlunya sertifikat bagi tanah tempat ibadah agar pemanfaatannya tidak terhambat urusan administratif.

Sesi diskusi berjalan aktif dengan berbagai masukan dari masyarakat terkait proses sertifikasi tanah. 

Sejumlah warga mengungkapkan keluhan terhadap prosedur birokrasi yang dirasa lambat dan berbelit. 

Beberapa di antaranya menyampaikan bahwa lamanya pengurusan sertifikat membuat ketidakpastian dalam pemanfaatan lahan.

Respons Tegas Ujang Bey Atas Keluhan Warga

Menanggapi aspirasi warga, Ujang Bey menyatakan komitmennya untuk memperjuangkan percepatan penyelesaian masalah pertanahan. 

Ia berjanji akan mendorong koordinasi antara Badan Pertanahan Nasional (BPN) dan pemerintah daerah agar hambatan birokrasi dapat diatasi secara sistematis.

Politisi dari Partai NasDem tersebut juga menggarisbawahi bahwa PTSL merupakan program strategis untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat. 

Dengan memiliki bukti hukum atas tanah, warga memiliki kekuatan legal untuk mengembangkan aset mereka.

Ajak Masyarakat Aktif dalam Proses PTSL

Ujang Bey mendorong masyarakat untuk tidak pasif dalam mengikuti program ini. 

Menurutnya, partisipasi aktif sangat penting agar program PTSL berjalan efektif. “Saya harap masyarakat ikut aktif mengurus pengajuan sertifikat tanah, karena ini kesempatan yang sangat baik,” katanya.

Dalam forum ini, tanah tempat ibadah juga mendapat perhatian khusus. Ujang Bey menegaskan bahwa kepastian hukum atas tanah masjid tidak hanya penting untuk legalitas, tetapi juga menjamin fungsi sosial masjid bisa berjalan lancar tanpa masalah hukum di kemudian hari.

Peran Legislator Menyerap Aspirasi Langsung

Kunjungan Ujang Bey ke Majalengka mencerminkan peran wakil rakyat dalam mendengar langsung suara konstituen. 

Ia menunjukkan bahwa kebijakan nasional harus lahir dari realita dan aspirasi masyarakat di lapangan.

Warga yang hadir menyambut baik kehadiran Ujang Bey dan menyampaikan harapan agar kegiatan seperti ini rutin dilakukan. 

Mereka menilai bahwa pendekatan langsung dari legislator dapat mempercepat penyelesaian persoalan yang mereka alami sehari-hari.

Percepatan program PTSL diyakini akan membawa dampak positif bagi masyarakat, terutama dalam bidang ekonomi dan sosial. 

Kepemilikan tanah yang sah dapat membuka akses terhadap permodalan, legalitas usaha, dan pembangunan infrastruktur.

Sebagai penutup, Ujang Bey mengajak seluruh elemen masyarakat untuk mendukung program PTSL dan aktif menyuarakan persoalan yang mereka hadapi. 

Keterlibatan publik adalah kunci suksesnya program pertanahan nasional menuju Indonesia yang lebih tertata dan sejahtera. (*)