MENTERI Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf), Sandiaga Salahuddin Uno, memberikan apresiasi besar terhadap upaya musisi Regar dalam melestarikan musik Melayu melalui genre baru yang dinamai "Urban Melayu".
Inisiatif ini dipandang sebagai langkah penting dalam menarik minat generasi muda terhadap musik Melayu yang kaya akan budaya dan sejarah.
Dalam sesi "The Weekly Brief With Sandi Uno" yang digelar di Gedung Sapta Pesona, Jakarta Pusat, baru-baru ini, Sandiaga memuji kerja keras Regar, atau Halim Arafat Siregar, yang berkolaborasi dengan label musik Wiken Musik yang didirikan oleh musisi Sandy Canester.
Baca juga: Sandiaga Uno Apresiasi Guru Musik Tri Adinata yang Siap Tampil Bersama Musisi Alan Walker
"Regar ini adalah anak muda penggagas genre musik Urban Melayu yang patut kita apresiasi," ungkap Sandiaga sebagaimana dikutip situs Kemenparekraf, Selasa (25/6).
Urban Melayu: Membawa Tradisi ke Era Modern
Sandy Canester menjelaskan bahwa Urban Melayu adalah hasil kegelisahan mereka terhadap rendahnya minat generasi muda terhadap musik Melayu.
"Kami pikir musik Melayu sebagai akar-akar budaya kita ini bisa relate dengan kondisi sekarang, bisa diterima oleh anak muda sekarang," kata Sandy.
Regar menambahkan, musik Melayu memiliki daya tarik yang kuat dan tidak kalah menarik dibandingkan genre musik lainnya yang digandrungi oleh generasi muda.
Baca juga: Bekasi Siap Sambut Festival Musik Spektakuler, Soundfest 2024
"Cara saya mengenalkan musik Melayu ke anak muda adalah dengan mengemas lagu-lagu tersebut dengan sound yang modern," ujar Regar.
Dukungan dari Kemenparekraf
Deputi Bidang Pemasaran Kemenparekraf/Baparekraf, Ni Made Ayu Marthini, turut memberikan dukungannya terhadap inovasi ini.
Made menekankan pentingnya amplifikasi dan promosi hasil kreativitas anak muda seperti Regar untuk mengembangkan ekonomi kreatif berbasis tradisi dan budaya lokal.
"Kami menyambut baik sekali kehadiran Urban Melayu, karena Melayu ini merupakan salah satu basis budaya yang perlu kita dukung dan kita angkat sebagai bagian dari ekonomi kreatif yang berbasis tradisi," tutur Made.
Melestarikan Budaya Lewat Inovasi
Inisiatif Urban Melayu oleh Regar dan Sandy Canester diharapkan dapat menjadi jembatan antara tradisi dan modernitas, memungkinkan musik Melayu untuk terus hidup dan berkembang di kalangan generasi muda.
Baca juga: Konser Musisi Irlandia Niall Horan Siap Menggebrak Ibu Kota Jakarta
Dengan dukungan dari Kemenparekraf, Urban Melayu memiliki potensi besar untuk menjadi bagian integral dari industri musik nasional, sekaligus melestarikan kearifan lokal.
Kehadiran genre ini bukan hanya tentang menjaga warisan budaya, tetapi juga tentang merayakan inovasi dan kreativitas anak bangsa yang mampu mengadaptasi tradisi dalam konteks modern, menciptakan sesuatu yang baru dan segar. (SG-2)