sokoguru.id – Industri parfum adalah salah satu industri yang bergerak sangat cepat. Kebutuhan orang akan wewangian tidak akan pernah habis. Mulai dari mobil, ruangan, pakaian, hingga tubuh memerlukan wewangian agar lebih nyaman. Berawal dari kebutuhan tersebut, peluang bisnis parfum menjadi terbuka lebar.
Nifty Twice adalah salah satu brand yang menyadari potensi bisnis di industri parfum. Brand asal Bandung ini menjadi salah satu brand parfum lokal terbaik saat ini.
“Nifty Twice sudah berdiri sejak 2021. Awalnya kita mulai bergerak di marketplace, kalau offline store ini baru dari awal tahun 2023,” kata Dinda, Digital Marketing Nifty Twice.
Di awal perjalanan bisnisnya, Nifty Twice hanya memproduksi body spray. Nifty Twice memiliki lebih dari 70 varian parfum yang terbagi menjadi Original Series, Inspired Series, dan Artisan Series. Semua parfum yang ada di Nifty Twice merupakan kreasi dan produksi sendiri, bukan parfum refill.
“Kita kan bukan parfum refill. Tapi kalau orang jualan parfum itu sering disangka parfum refill. Ada yang jualan murah banget, ternyata itu kemasannya 30 ml. Stigma parfum refill ini yang masih berusaha kita edukasi,” jelas Yuda, KOL & Partnership Nifty Twice.
Setelah fokus memproduksi body spray, penjualan parfum di Nifty Twice pun meningkat. Hal itu pun beriringan dengan permintaan konsumen terhadap produk Nifty Twice yang semakin beragam.
“Awalnya kita memang fokus ke body spray, tapi lama-lama mulai banyak yang tanya soal produk yang lain. Akhirnya kita mulai coba inovasi juga ke produk linen spray, reed diffuser, car diffuser, dan solid parfum,” jelas Yuda.
Nifty Twice memaksimalkan potensi marketplace sebelum membuka offline store-nya. Tiga parfum unggulannya, Chocolate Blast, Vanilla Ice, dan Vanilla Roses sudah terjual ribuan kali di marketplace. Hal itu terjadi karena Nifty Twice selalu mengontrol digital marketingnya dengan baik.
“Di marketplace kita pasang ads, boosting, ikutan campaign. Tanggal event di marketplace juga penting. Ikutan campaign tanggal kembar, tanggal gajian. Itu kita bikin promo juga, dan hasilnya memang terlihat langsung kalau kita ikutan tanggal-tanggal itu,” jelas Dinda.
Selain memaksimalkan marketplace, Nifty Twice pun ingin memaksimalkan offline store-nya. Menariknya, Nifty Twice melakukan treatment yang berbeda antara offline store dan marketplace.
“Di offline store kita menyediakan layanan custom parfum dengan semua bahan yang kita punya. Jadi misalnya ada pengunjung yang suka sama wangi Scented Candle, tapi ingin parfumnya, itu kita bisa bikin. Atau misalkan ingin mix parfum. Itu bisa banget,” jelas Yuda.