Konsep pentahelix menggabungkan peran akademisi, bisnisman, komunitas, pemerintah, dan media untuk mengembangkan inovasi pengetahuan. Potensi yang berbeda-beda ini bisa bertransformasi menjadi produk maupun jasa yang bernilai dan bermanfaat bagi masyarakat.
Peran Setiap Elemen dalam Kolaborasi:
1. Akademisi
Dalam konsep pentahelix, akademisi berperan sebagai konseptor yang melakukan penelitian, membantu pengelolaan identifikasi potensi, dan peluang pengembangan.
2. Bisnis
Dalam konsep pentahelix, bisnisman dapat berperan menghadirkan infrastruktur teknologi, modal, dan jejaring usaha bagi pelaku bisnis Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM).
3. Komunitas
Komunitas berperan sebagai akselerator yang tidak hanya mendukung dengan mempromosikan produk dan layanan yang diproduksi masyarakat, namun juga bertindak sebagai penghubung antar pemangku kepentingan untuk membantu masyarakat dalam keseluruhan proses membangun perubahan sosial.
4. Pemerintah
Dalam menjalankan perannya, pemerintah harus selalu melibatkan semua jenis kegiatannya, seperti perencanaan, pelaksanaan, pemantauan, pengendalian, promosi, alokasi keuangan, perizinan dan lainnya. Pemerintah juga berperan sebagai koordinator bagi para pemangku kepentingan yang berkontribusi pada perubahan sosial.
5. Media
Media berperan penting dalam membangun brand image dari perubahan sosial yang sedang dibangun dalam masyarakat, sehingga akses informasi mudah didapat. Dengan adanya kemudahan akses informasi, akan mengundang dan menambah kolaborator baru untuk bersama menciptakan perubahan sosial yang berdampak pada masyarakat.