Humaniora

UMKM Riau Berjaya di Anugerah BBI, Gubri Dorong Terus Berinovasi

Pencapaian UMKM Riau, Sakinah dan Kerupuk Lomang pantas mendapat apresiasi. Sebab mereka memiliki nilai sosial dalam membangun bisnisnya dan inovasi menjadi nilai lebih yang membuat brand mereka unggul.

By Sokoguru  | Sokoguru.Id
03 Januari 2024

DUA Usaha Mikro, Kecil dan Menengah (UMKM) asal Riau meraih anugerah Bangga Buatan Indonesia (BBI) 2023. Menyambut hal tersebut Gubernur Riau (Gubri), Edy Natar Nasution melakukan audiensi untuk mengapresiasi prestasi yang mereka cetak.


Dua UMKM tersebut ialah Kerupuk Lomang dan Sakinah by Thiffa Qaisty. Dimana keduanya sukses meraih juara I kategori kuliner dan fesyen pada ajang Anugerah BBI  2023.


“Saya bangga dengan pencapaian yang diraih UMKM asal Riau ini. Cari terobosan-terobosan baru. Mungkin dengan menambah varian atau packaging dibuat lebih menarik. Agar memiliki nilai tambah,” ucap Edy Natar Nasution, dalam audiensi dengan UMKM di Rumah Dinas Gubernur Riau, Pekanbaru, seperti dilansir mediacenter.riau.go.id, Rabu (3/1)


Owner Sakinah, Thiffa Qaisty Salsabila mengungkapkan, kedatangannya ke Kediaman orang nomor satu di Riau tersebut untuk mengucapkan terima kasih atas dukungan yang telah diberikan oleh Pemerintah Provinsi Riau terhadap dirinya.


“Saya ingin berterima kasih kepada Pak Gubernur atas support dari beliau. Kemarin sempat juga dibuatkan video promosi,” ujarnya.


Sakinah by Thiffa Qaisty sendiri merupakan UMKM yang bergerak dibidang busana muslim modern yang dipadukan dengan tenun khas Riau.


“Saya melihat peminat tenun ini sangat banyak. Biasanya kan tenun lebih banyak digunakan dalam baju adat saja, tapi saya ingin mengemasnya dengan lebih modern. Kita ada gamis, kemeja dan mukenah. Kita juga sudah ekspor hingga ke Malaysia,” terang Thiffa.


Sementara itu, owner Kerupuk Lomang, Raudhah Ziyan mengungkapkan, dirinya telah berhasil mempekerjakan beberapa warga setempat untuk menunjang proses produksi.


“Alhamdulillah sekarang kita ada rumah produksi di Kecamatan Kuok, Kampar. Kita juga bermitra dengan Kelompok Wanita Tani dalam memproses kerupuk mentahnya,” jelas Raudhah.


Raudhah mengungkapkan, tak hanya tersedia di offline store, kini Kerupuk Lomang juga dapat dibeli melalui e-commerce seperti Shoppe, Tokopedia, dan Lazada.


“Saya berharap Kerupuk Lomang bisa memiliki lebih banyak varian rasa. Ingin juga buat bisa ekspor, karena saat ini kita baru memasarkan di Indonesia saja,” katanya.


Gubri berpesan agar para pelaku UMKM tak cepat berpuas diri dan terus meningkatkan kualitas produknya sehingga bisa bersaing dipasar global. (SG-2)