Humaniora

Masjid Baitul Huda, Kota Bandung, Gelar Makan Gratis untuk Jemaah Tiap Hari

Salah satu program paling diminati adalah makan siang gratis. Dimulai pada Juni 2024 dengan hanya 40 porsi per hari, kini program ini berkembang pesat hingga membagikan 350 porsi harian dan 800 porsi khusus di hari Jumat. 

By Deri Dahuri  | Sokoguru.Id
08 Februari 2025
Masjid Baitul Huda yang berlokasi di Jalan Terusan Jakarta No. 138, Antapani Tengah, Kota Bandung tampil sebagai oase yang bukan hanya tempat ibadah, tetapi juga pusat kegiatan sosial yang menarik banyak jemaah. (Ist/Pemkot Bandung)

DI tengah hiruk-pikuk Kota Bandung, Masjid Baitul Huda yang berlokasi di Jalan Terusan Jakarta No. 138, Antapani Tengah, tampil sebagai oase yang bukan hanya tempat ibadah, tetapi juga pusat kegiatan sosial yang menarik banyak jemaah. 

 

Dengan berbagai program unggulan, Masjid Baitul Huda sukses memakmurkan rumah ibadah dan menghadirkan suasana kebersamaan yang erat di tengah masyarakat.

 

Bagikan 360 Porsi Makanan Setiap Hari

 

Salah satu program paling diminati adalah makan siang gratis. Dimulai pada Juni 2024 dengan hanya 40 porsi per hari, kini program ini berkembang pesat hingga membagikan 350 porsi harian dan 800 porsi khusus di hari Jumat. 

 

Baca juga: Muhasabah Akhir Tahun: Enam Masjid di Bandung untuk Refleksi Diri Jelang Tahun 2025

 

Dua pilihan sajian dihadirkan: nasi boks setiap hari dan prasmanan spesial setiap Rabu dan Sabtu, di mana pedagang setempat turut dilibatkan. Program ini tak sekadar mengisi perut, tetapi juga menjadi magnet yang menarik jemaah untuk lebih istiqomah dalam beribadah.

 

Ist.Pemkot Bandung.

 

"Program makan-makan ini adalah pintu masuk, trigger supaya jemaah mau datang, salat tepat waktu, dan berjemaah," ujar Asep Hidayat, pengurus Masjid Baitul Huda, dalam keterangan pers. Baru-baru ini..

 

‘Jumat Kasep’, Layanan Cukur Gratis Bagi Jamaah Laki-laki 

 

Tak berhenti di situ, Masjid Baitul Huda juga memiliki program sosial lainnya.

 

 Setiap Jumat, masjid ini menyelenggarakan "Jumat Kasep", sebuah layanan cukur gratis bagi laki-laki. 

 

Menariknya, program ini merupakan kolaborasi dengan Heavenly Men and Woman Salon, sehingga para jemaah mendapatkan layanan dari barber profesional.

 

Baca juga: BSI dan Kemenag Salurkan Rp 9,17 M Program Bantuan Masjid Ramah 2024 Tahap I

 

Setelah salat Jumat, masjid ini juga menjalankan Gerakan Infaq Protein, yaitu pembagian telur dan beras kepada tiga pondok pesantren penghafal Quran. 

 

Di bulan Ramadan, 1.000 Boks Nasi Per Hari

 

Di bulan Ramadan, kegiatan sosial semakin diperluas dengan membagikan 1.000 nasi boks setiap hari ke 10 masjid besar di Kota Bandung agar semakin banyak umat muslim yang bisa menikmati makanan gratis untuk berbuka puasa.

 

Bagi mereka yang ingin meningkatkan bacaan Al-Quran, tersedia program Tahsin Quran setiap Sabtu pagi yang mencakup pembelajaran tajwid dan makhraj. 

 

Sementara itu, kaum perempuan dapat mengikuti kajian khusus akhwat setiap Selasa pagi yang membahas berbagai topik keislaman.

 

Ist.Pemkot Bandung.


Tak kalah menarik, Masjid Baitul Huda juga memberikan perhatian khusus kepada lansia dengan menghadirkan program pesantren bagi umat muslim berusia 50 tahun ke atas setiap Minggu. 

 

Baca juga: Urai Kemacetan Sekitar Masjid Al-Jabbar, Pemkot Bandung Resmikan Akses Jalan Baru

 

Mengangkat tema "husnul khatimah", program ini membantu jemaah memahami cara mempersiapkan kehidupan yang lebih baik menuju akhir hayat.

 

Keberhasilan berbagai program di Masjid Baitul Huda tak lepas dari pemanfaatan media sosial, terutama Instagram @masjidbaitulhuda.id. 

 

Lewat platform ini, masjid tidak hanya membangun komunikasi dengan jemaah, tetapi juga menarik perhatian banyak donatur. 

 

Dari sekadar urunan di awal, kini donasi yang masuk cukup untuk menopang seluruh kegiatan masjid.

 

"Dari hari pertama kita mulai upload di Instagram, di hari ke-71 ada konten yang menjadikan Baitul Huda dikenal luas,” kata Asep. 

 

“Alhamdulillah, Allah mendatangkan orang-orang baik yang membantu hingga semua kebutuhan tercover dari donatur," ungkap Asep.

 

Dengan pendekatan inovatif dan program-program sosial yang bermanfaat, Masjid Baitul Huda bukan sekadar tempat beribadah, tetapi juga simbol kebersamaan dan kepedulian di tengah masyarakat. 

 

Sebuah contoh nyata bagaimana masjid bisa menjadi pusat aktivitas yang membawa manfaat luas bagi umat. (SG-2)