DIDUGA akibat kebocoran gas, dua ruko pedagang di sekitar Pasar Simpang Dago, Kota Bandung, hangus dilahap si jago merah. Berdasarkan pemantauan Sokoguru pada pukul 17.18 WIB, api sudah mampu dipadamkan oleh pemadam kebakaran (damkar).
Saat itu, tersisa dua orang personel damkar tengah memastikan lokasi benar-benar aman, tidak ada korban jiwa dalam kejadian itu.
Kejadian itu disinyalir diakibatkan oleh kebocoran gas dari kios batagor H. Darto selepas ashar, pada Jumat (26/7).
Baca juga: Korsleting Listrik Diduga Jadi Penyebab Kebakaran 3 Toko Percetakan di Jaktim
“Saya menerima informasi dari warga saya, kejadiannya ketika sedang memasak batagor lalu ditinggalin, terus ada kebocoran dari gas, api nyamber ke plafon. Karena kios-kios ini dari kayu jadi api cepet banget membesar,” ujar Wawan, Ketua RW 12, Simpang Dago, Kelurahan Dago.
Ia yang melihat langsung kejadian mengatakan api langsung merembet ke kios tas dan sandal di sebelahnya karena mayoritas bangunan di ruko tersebut bermaterial kayu.
“Untungnya, pemadam kebakaran cepet dateng, kalau engga api udah merembet ke kios lain,” tuturnya.
Baca juga: Para Korban Kebakaran Jalan Batu Ceper, Kecamatan Gambir, Jakarta Pusat, Dapat Bantuan
Sementara Deni, seorang tokoh masyarakat di RW 12, yang juga melihat kejadian tersebut, mengungkapkan, ruko tersebut tidak memasuki area Pasar Simpang dago.
“Ini enggak masuk wilayah pasar, ini kawasan pertokoan biasa saja. Cuman memang jadi pusat keramaian di Simpang Dago,” imbuhnya.
Ia juga turut menyaksikan, bahwa api juga makin besar karena turut membakar tabung gas lainnya.
“Entah nih katanya, di lantai dua juga ada tempat memasak, itu masih perlu dikonfirmasi. Tapi saya muji (bangga) sama pemadam kebakaran cepet banget madamin apinya” ungkapnya sambil mengacungkan jempol.
Kepala Bidang Pemadaman dan Penyelamatan Diskar PB Kota Bandung Muhamad Yusuf Hidayat yang tiba di lokasi kebakaran selang 10 menit dari mulainya kebakaran mengatakan, pihaknya mengerahkan 14 unit damkar.
“Tadi kami terima berita pada 15.26 , kurang dari 10 menit udah sampai di lokasi. Proses pengandalian api dilakukan oleh tim damkar dalam waktu 20 menit,” ujarnya.
Yusuf mengatakan, pada pukul 16.06, petugas damkar sudah melakukan pendinginan dan pukul 17.15 sudah selesai.
“Alhamdulillah gak ada korban,” jelasnya.
Setelah petugas damkar menarik diri dari lokasi kejadian, terlihat Pj. Gubernur Jawa Barat, Bey Machmudin di halaman toko yang hangus terbakar.
“Nanti dari pihak pemerintah kota Bandung yang akan memberikan bantuan pada pemilik kios yang terbakar setelah keterangannya lengkap,” ujarnya kepada Sokoguru. (Fajar Ramadan/SG-1)