Ekonomi

Pj Gubernur DKI Jakarta Pantau Pasar Santa, Pastikan Stok Pangan Aman Jelang Ramadan

Plt Asisten Perekonomian dan Keuangan Sekda DKI Jakarta, Suharini Eliawati, menambahkan bahwa pihaknya terus menyiapkan stok pangan dalam jumlah yang mencukupi menjelang Ramadan.

By Deri Dahuri  | Sokoguru.Id
19 Februari 2025
Penjabat Gubernur DKI Jakarta, Teguh Setyabudi, bersama jajaran meninjau Pasar Santa di Jalan Cipaku I, Petogogan, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, pada Rabu (19/2). (Ist/Pemprov DKI Jakarta)

PENJABAT (Pj) Gubernur DKI Jakarta, Teguh Setyabudi, bersama jajaran meninjau Pasar Santa di Jalan Cipaku I, Petogogan, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, pada Rabu (19/2). 

 

Peninjauan ini dilakukan untuk memastikan stabilitas harga dan ketersediaan bahan pokok menjelang Ramadan 2025.

 

"Hasil pantauan di Pasar Santa menunjukkan beberapa komoditas sudah mulai mengalami kenaikan harga, seperti daging sapi, telur ayam, cabai, dan beras. Namun, secara umum harga masih dalam kendali," ujar Teguh Setyabudi.

 

Baca juga: Food Station Tjipinang Jaya Luncurkan FoodHub untuk Berdayakan UMKM Sembako Jakarta

 

Menurut Teguh, Direktur Utama PD Pasar Jaya melaporkan bahwa stok kebutuhan pokok di Pasar Induk Kramatjati masih mencukupi dengan harga yang jauh lebih murah dibandingkan pasar tradisional lainnya.

 

Harga Bahan Pokok Pasar Santa Lebih Tinggi

 

"Harga bahan pokok di Pasar Santa lebih tinggi dibandingkan Pasar Induk karena adanya mata rantai pasokan. Namun, ketersediaan pangan tetap terjaga dan kami akan terus memantau," jelasnya.

 

Lebih lanjut, Teguh mengungkapkan bahwa permintaan terhadap bahan pangan diprediksi meningkat sekitar 7,5% untuk cabai merah keriting dan 17,38% untuk daging sapi. 

 

Meski demikian, ia memastikan stok pangan di Jakarta dalam kondisi aman.

 

Baca juga: Penjualan Paket Sembako Murah di Kebon Jeruk Disambut Antusias Warga

 

"Insya Allah, stok pangan yang dikelola oleh BUMD DKI Jakarta cukup untuk sekitar 3,5 bulan ke depan. Jika ditambah dengan stok dari Bulog, ketersediaan pangan bisa mencukupi hingga 6,5 bulan," jelasnya.

 

Teguh juga mengimbau warga Jakarta untuk tetap tenang dan tidak melakukan panic buying, melainkan berbelanja secara bijak sesuai kebutuhan.

 

Jangan Panik, Stok Pangan di DKI Jakarta Cukup

 

"Jangan panik. Kami akan memastikan stok pangan di DKI Jakarta cukup. Selain itu, kami juga bekerja sama dengan berbagai pihak untuk mencegah adanya praktik penimbunan stok menjelang Idulfitri," tegasnya.

 

Baca juga: Strategi Jitu Agar Bisnis Kuliner Anda Tetap Untung Selama Ramadan

 

Plt Asisten Perekonomian dan Keuangan Sekda DKI Jakarta, Suharini Eliawati, menambahkan bahwa pihaknya terus menyiapkan stok pangan dalam jumlah yang mencukupi menjelang Ramadan.

 

"Jika masyarakat berbelanja dengan bijak dan sesuai kebutuhan, kenaikan harga yang terjadi bisa tetap dalam batas wajar," ujarnya.

 

Turut hadir dalam peninjauan tersebut Dirut Perumda Pasar Jaya, Agus Himawan Widiyanto; Plt Asisten Perekonomian dan Keuangan DKI, Suharini Eliawati; Kepala Dinas Perindustrian, Perdagangan Koperasi, Usaha Kecil Menengah (PPKUKM) DKI, Elisabeth Ratu Rante Allo; serta Wali Kota Jakarta Selatan, Munjirin. (SG-2)