PRODUK usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM) harus go global untuk berbagai alasan strategis dan keuntungan, baik bagi perusahaan maupun perekonomian secara keseluruhan.
Berikut beberapa alasan penting mengapa produk UMKM perlu menjangkau pasar internasional.
UMKM yang hanya mengandalkan pasar domestik saja bisa berisiko. Dengan menargetkan pasar internasional, UMKM bisa mengurangi risiko jika terjadi penurunan permintaan di pasar lokal.
Baca juga: Inilah Tips UMKM Lokal Hadapi Banjirnya Produk Impor
Selain itu, pasar global membuka peluang baru untuk produk UMKM yang mungkin sudah jenuh atau terlalu banyak pesaing di pasar domestik.
Pasar global menawarkan basis pelanggan yang lebih besar, yang dapat meningkatkan volume penjualan dan pendapatan.
Selain itu, pemasukan dalam mata uang asing bisa menjadi keuntungan tambahan, terutama jika kurs mata uang lokal mengalami fluktuasi.
Dengan alasan-alasan tersebut, mendorong UMKM untuk go global bukan hanya memberikan keuntungan bagi bisnis mereka sendiri.
Baca juga: Tips Pilih Infleuncer yang Tepat untuk Dongkrak Pemasaran Produk UMKM
Selain itu, produk UMKM turut berkontribusi signifikan terhadap perekonomian nasional dan perkembangan industri secara keseluruhan.
Tips agar Produk UMKM Go Global
1. Pahami Pasar Internasional
- Riset Pasar: Lakukan riset pasar untuk memahami kebutuhan dan preferensi konsumen di negara target.
- Analisis Pesaing: Identifikasi pesaing global dan pelajari strategi mereka untuk menemukan peluang dan ancaman.
2. Perbaiki Kualitas Produk
- Sertifikasi Internasional: Dapatkan sertifikasi yang diakui secara internasional seperti ISO, HACCP, atau sertifikasi organik jika relevan.
- Inovasi Produk: Terus berinovasi untuk memastikan produk tetap relevan dan memenuhi standar internasional.
3. Bangun Branding yang Kuat
- Identitas Merek: Ciptakan identitas merek yang unik dan menarik yang mencerminkan nilai dan kualitas produk.
- Digital Presence: Perkuat kehadiran online melalui website profesional, media sosial, dan platform e-commerce internasional.
4. Optimalkan Pengemasan
- Desain Menarik: Gunakan desain kemasan yang menarik dan sesuai dengan selera pasar internasiona
- Informasi Produk: Pastikan informasi produk jelas dan sesuai dengan regulasi di negara tujuan ekspor.
5. Manfaatkan Platform E-Commerce Internasional
- Platform Global: Manfaatkan platform e-commerce seperti Amazon, Alibaba, dan eBay untuk menjangkau konsumen global.
- Optimasi SEO: Gunakan strategi SEO untuk meningkatkan visibilitas produk di platform e-commerce.
Baca juga: Tips Pasarkan Produk UMKM agar Efektif di Marketplace
6. Jalin Kerja Sama dan Kemitraan
- Agen dan Distributor: Cari agen atau distributor di negara target yang dapat membantu memasarkan produk.
- Kemitraan Lokal: Jalin kemitraan dengan perusahaan lokal di negara tujuan untuk memperluas jaringan distribusi.
7. Pelajari Regulasi dan Kebijakan
- Peraturan Ekspor-Impor: Pahami regulasi ekspor-impor di negara tujuan untuk menghindari masalah hukum.
- Standar Produk: Pastikan produk memenuhi standar dan regulasi di negara tujuan.
8. Manfaatkan Dukungan Pemerintah dan Lembaga Terkait
- Program Pemerintah: Ikuti program pemerintah yang mendukung ekspor produk UMKM.
- Lembaga Ekspor: Manfaatkan jasa dan fasilitas yang disediakan oleh lembaga ekspor seperti Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Indonesia.
Baca juga: Tips agar Pelaku UMKM Bisa Ekspor Produknya ke Mancanegara
9. Penggunaan Teknologi
- Digital Marketing: Gunakan teknologi digital marketing untuk menjangkau pasar yang lebih luas.
- Analitik Data: Manfaatkan analitik data untuk memahami perilaku konsumen dan mengoptimalkan strategi pemasaran.
10. Pelatihan dan Pengembangan SDM
- Pelatihan Ekspor: Ikuti pelatihan yang berkaitan dengan ekspor dan perdagangan internasional.
- Pengembangan Keterampilan: Tingkatkan keterampilan karyawan dalam hal produksi, pemasaran, dan layanan pelanggan.
Dengan mengikuti langkah-langkah ini, produk UMKM dapat memiliki kesempatan yang lebih besar untuk sukses di pasar global. (SG-2)