PT. Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk atau BRI kembali menunjukkan kontribusinya yang signifikan kepada negara dengan menjadi salah satu dari 20 grup perusahaan terbesar di Indonesia yang menyumbang setoran pajak tertinggi sepanjang tahun 2023.
Prestasi ini diakui oleh Direktorat Jenderal Pajak Kementerian Keuangan (DJP Kemenkeu) dalam acara "Malam Apresiasi dan Penghargaan Hari Pajak 2024" yang berlangsung di Kantor Pusat DJP, Jakarta, baru-baru ini.
Direktur Jenderal Pajak Suryo Utomo menyampaikan apresiasi kepada grup usaha yang memberikan setoran pajak terbesar, dengan menekankan pentingnya peran pajak dalam pembangunan negara.
Baca juga: Laporan BRI Triwulan II 2024 Ungkap Ekspansi Bisnis UMKM Mulai Membaik
“Malam ini kita berkumpul untuk menyamakan pemahaman bahwa pajak ada untuk negara,” kata Suryo saata cara "Malam Apresiasi dan Penghargaan Hari Pajak 2024" .
“Pajak dikumpulkan sepenuhnya untuk kepentingan negara, dan pembayaran pajak adalah kewajiban yang harus digunakan oleh negara,” tutur Suryo.
Dalam keterangan pers, Senin (6/8), Direktur Utama BRI, Sunarso, menegaskan bahwa sebagai perusahaan BUMN, BRI memiliki peran sebagai agent value creator dan agent of development.
Baca juga: BRI Sukses Kelola Kredit UMKM dengan Rasio NPL Rendah
Untuk menjalankan fungsi tersebut, BRI harus mencetak keuntungan yang nantinya akan kembali ke negara sebagai pemegang saham mayoritas dan digunakan untuk kepentingan rakyat Indonesia melalui berbagai program pemerintah.
"Dengan memperoleh keuntungan atau economic value, perusahaan BUMN bisa memiliki modal untuk menciptakan social value sehingga ekonomi akan berputar,” jelasnya.
“BRI telah membuktikan bahwa selama ini bisa menjalankan peran economic value dan social value secara simultan,” ujar Sunarso.
Sejak tahun 2019 hingga akhir Kuartal I 2024, BRI telah menyetorkan Rp192,06 triliun kepada kas negara.
Pada tahun 2019, BRI menyetorkan Rp 26,56 triliun, tahun 2020 Rp 28,38 triliun, tahun 2021 Rp 27,09 triliun, tahun 2022 Rp 34,18 triliun, dan tahun 2023 Rp 45,34 triliun.
Baca juga: BRI Cetak Laba Rp29,90 Triliun dengan Pertumbuhan Selektif dan Prudent
Sementara itu, untuk tiga bulan pertama di tahun 2024, BRI telah menyetorkan senilai Rp 31,03 triliun.
Setoran ini berasal dari berbagai jenis pajak termasuk Pajak Penghasilan, Pajak Pertambahan Nilai & Bea Materai, Pajak Penghasilan Badan, Dividen, dan Pajak Daerah.
Berikut adalah daftar 20 Perusahaan Pembayar Pajak Terbesar Tahun 2023:
1. PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk
2. Grup Djarum - Robert Budi Hartono
3. Grup Adaro - Garibaldi Thohir
4. Grup Bayan Resource - Low Tuck Kwong
5. Grup Indofood - Anthoni Salim
6. Grup Sinarmas - Indra Widjaja
7. Grup Gudang Garam - Susilo Wonowidjojo
8. Grup Indika Energy - Hapsoro
9. Grup MedcoEnergi - Ir. Arifin Panigoro
10. Grup Musim Mas - Bachtiar Karim
11. Grup Wings - Ir. Eddy William Katuari
12. Grup Trakindo - Rachmat Mulyana Hamami
13. Grup Agung Sedayu - Susanto Kusumo
14. Grup CT Corp - Chairul Tanjung
15. Grup Harum Energy - Lawrence Barki
16. Grup Triputra - Ny. T.P. Rachmat L. R. Imanto
17. PT Pertamina (Persero)
18. PT Perusahaan Listrik Negara (Persero)
19. PT Pupuk Indonesia (Persero)
20. PT Bank Mandiri (Persero) Tbk
BRI terus menunjukkan dedikasinya dalam mendukung pembangunan dan perekonomian nasional melalui kontribusi pajaknya yang besar.
Penghargaan ini menjadi bukti nyata komitmen BRI sebagai bank rakyat dalam menjalankan peran strategisnya bagi kemajuan Indonesia. (SG-2)
