Soko Bisnis

Tenor Fleksibel & Bunga 0,5% per Bulan, KUR BNI 2025 Cocok untuk UMKM

Cari modal usaha? Simak cara pengajuan dan simulasi cicilan KUR BNI 2025 dengan plafon pinjaman hingga Rp500 juta dan bunga ringan hanya 6% per tahun.

By Ratu Putri Ayu  | Sokoguru.Id
13 Juni 2025
<p>Cek cicilan KUR BNI 2025 pinjaman Rp500 juta dengan bunga ringan. Pelajari cara pengajuan, syarat lengkap, dan simulasi angsuran per bulan di artikel ini.</p>

Cek cicilan KUR BNI 2025 pinjaman Rp500 juta dengan bunga ringan. Pelajari cara pengajuan, syarat lengkap, dan simulasi angsuran per bulan di artikel ini.

SOKOGURU - Program Kredit Usaha Rakyat (KUR) dari Bank Negara Indonesia (BNI) kembali diluncurkan pada tahun 2025. 

Kredit ini menyasar para pelaku UMKM yang tengah mencari dukungan dana untuk mengembangkan usaha mereka. 

Dengan plafon hingga Rp500 juta dan bunga kompetitif, KUR BNI 2025 menawarkan kemudahan pinjaman dengan proses cepat dan tenor fleksibel.

BNI kembali menghadirkan fasilitas KUR di tahun 2025 sebagai bagian dari strategi mendukung pertumbuhan usaha mikro, kecil, dan menengah di tengah situasi ekonomi nasional yang penuh tantangan. 

KUR BNI menjadi opsi strategis untuk mendongkrak pembiayaan usaha produktif.

Melalui program ini, pelaku UMKM dapat mengakses dana segar hingga Rp500 juta dengan bunga rendah. 

Skema ini menjadi angin segar bagi pengusaha kecil yang memerlukan pembiayaan guna memperbesar skala usahanya atau menambah modal kerja.

KUR BNI 2025 dirancang tidak hanya untuk pembiayaan usaha, tapi juga untuk mempermudah pelaku UMKM memperluas usaha mereka. 

Dana yang diperoleh bisa digunakan untuk menambah stok barang, meningkatkan mutu produk, ataupun memperluas cakupan layanan usaha.

Salah satu keunggulan KUR BNI adalah kemudahan dalam proses pengajuan. 

Selain itu, tenor atau masa pelunasan kredit dapat disesuaikan antara 12 hingga 60 bulan, membuatnya lebih terjangkau bagi pelaku usaha dengan berbagai kapasitas keuangan.

Suku bunga pinjaman tergolong sangat kompetitif, yakni 6% per tahun atau setara 0,5% per bulan. 

Ini membuat beban cicilan menjadi lebih ringan dan tidak terlalu membebani arus kas usaha nasabah.

Merujuk laman resmi bniexperience.bni.co.id, syarat utama pengajuan KUR BNI 2025 antara lain WNI minimal berusia 21 tahun atau sudah menikah, usaha telah berjalan minimal 6 bulan, serta memiliki dokumen seperti e-KTP, KK, surat nikah (bagi yang menikah), NIB, NPWP (jika pinjaman lebih dari Rp50 juta), dan dokumen agunan jika pinjaman di atas Rp100 juta.

Calon debitur yang saat ini memiliki KPR, KKB untuk keperluan produktif, atau Kartu Kredit dengan riwayat pembayaran lancar tetap bisa mengajukan KUR. 

Namun, mereka tidak boleh sedang menerima Kredit Produktif atau Program dari lembaga pembiayaan lain di luar KUR.

BNI menyediakan dua jalur pengajuan: online dan offline. Untuk online, cukup mengakses eform.bni.co.id, mencentang persetujuan syarat, lalu mengisi data diri dan usaha. 

Setelah itu, pihak BNI akan menghubungi dan melakukan survei ke lokasi.

Alternatif lain, pemohon bisa datang langsung ke kantor cabang BNI dengan membawa semua dokumen persyaratan. 

Prosesnya melibatkan wawancara, pengisian formulir, dan survei lapangan. Durasi proses pengajuan umumnya 3–7 hari kerja.

Bagi pelaku usaha yang mengajukan pinjaman Rp100 juta, cicilan per bulan dimulai dari Rp1,93 juta untuk jangka waktu 5 tahun. Cicilan bisa disesuaikan berdasarkan tenor, dari 12 hingga 60 bulan.

Berikut rincian angsuran KUR BNI 2025 untuk pinjaman Rp100 juta:

  • Tenor 12 bulan: Rp8.606.643
  • Tenor 24 bulan: Rp4.432.061
  • Tenor 36 bulan: Rp3.042.194
  • Tenor 48 bulan: Rp2.348.503
  • Tenor 60 bulan: Rp1.933.280

Dengan plafon besar, bunga ringan, dan proses yang mudah, KUR BNI 2025 menjadi pilihan ideal bagi UMKM yang ingin berkembang. 

Apakah Anda siap memperluas usaha tahun ini? Segera cek syarat dan ajukan KUR BNI sekarang juga! (*)