SOKOGURU, Jakarta- Pasar yang inklusif, stabil, dan mudah dijangkau sangat dibutuhkan usaha mikro, kecil dan menengah (UMKM) agar dapat bersaing secara sehat serta mendapatkan akses terhadap pelanggan yang lebih luas.
Bagi pelaku UMKM, pasar merupakan elemen vital, seperti jantung yang mengalirkan peluang, pelanggan, serta pendapatan untuk menjaga keberlangsungan dan pertumbuhan bisnis.
Bahkan, idealnya pasar juga mampu mendukung keberlanjutan melalui integrasi teknologi dalam sebuah ekosistem yang terpadu.
Untuk memenuhi kebutuhan UMKM tersebut, PT Telkom Indonesia (Persero) Tbk (Telkom) pun menghadirkan lokapasar (marketplace) unggulan berbasis digital, yakni Pasar Digital UMKM (PaDi UMKM) .Executive Vice President (EVP) Digital Business and Technology Telkom, Komang Budi Aryasa, mengatakan hal itu, dalam siaran resmi Kementerian BUMN, Sabtu (12/4).
Baca juga: Telkom Dorong UMKM Kuasai Inovasi Digital untuk Tingkatkan Omzet dan Naik Kelas
“Lokapasar itu membantu UMKM memiliki akses pemasaran yang lebih luas merupakan komitmen kami, melalui solusi digital marketplace PaDi UMKM yang terus dikembangkan, kami mendorong UMKM lebih percaya diri dalam memasarkan produk mereka di dalam maupun luar negeri,” ujarnya.
Lebih lanjut, Komang menjelaskan platform PaDi UMKM dirancang sebagai solusi bagi UMKM untuk menjangkau pasar yang lebih luas, khususnya segmen BUMN dan perusahaan swasta.
Tak sekadar tempat memasarkan produk, PaDi UMKM juga dilengkapi teknologi digital yang mempercepat proses transaksi, memudahkan pembayaran, serta meningkatkan transparansi.
Dengan begitu, sambungnya, para pelaku usaha dapat mengelola pesanan secara efisien, menjangkau pelanggan korporasi besar, dan memaksimalkan peluang bisnis.
Menariknya, imbuh Komang, PaDi UMKM juga membuka kesempatan bagi para penjual untuk menembus pasar internasional.
Baca juga: Lewat Telkom Solution, Market Enterprise Business di Indonesia Dapatkan Solusi Digital Inovatif
Beberapa UMKM telah membuktikan potensi ini, salah satunya adalah produsen madu murni yang berhasil mengirimkan produk ke Thailand.
Transaksi pun berjalan lancar berkat dukungan metode pembayaran digital yang disediakan oleh PaDi UMKM.
Pembeli melakukan pembayaran menggunakan sistem QRIS yang terintegrasi dengan salah satu bank Thailand.
Metode itu mempermudah pembeli dari luar negeri dalam menyelesaikan transaksi secara cepat, aman, dan efisien tanpa kendala konversi mata uang.
Tak hanya itu, kemudahan pengiriman juga menjadi nilai tambah. PaDi UMKM telah terhubung dengan berbagai jasa ekspedisi, termasuk Pos Internasional.
Penjual cukup menyiapkan barang dengan pengemasan rapi, dan kurir akan menjemput serta mengirimkannya langsung ke alamat pembeli secara aman dan praktis.
Baca juga: Telkom Hadirkan BigBox AI, Solusi Inovatif untuk Hasilkan Insight Bisnis yang Bernilai
Kemudahan demi kemudahan ini menjadi angin segar bagi UMKM yang ingin memperluas jangkauan bisnis.
Tak hanya sebagai pemasok kebutuhan dalam negeri, kini pelaku UMKM juga punya peluang besar bersaing di pasar B2B global.
“Bagi pelaku UMKM yang ingin naik kelas, PaDi UMKM bisa menjadi gerbang menuju skala bisnis yang lebih besar,” tutup Komang. (SG-1)