SOKOGURU - Menjelang akhir September 2025, pemerintah mempercepat penyaluran lima program bantuan sosial agar seluruh penerima manfaat segera mendapatkan haknya.
Hingga saat ini, sekitar 75 persen bantuan PKH dan BPNT sudah tersalurkan, sementara sisanya dipacu pencairannya sebelum 30 September.
Berikut rangkuman lima program bansos yang sedang berjalan:
1. Program Indonesia Pintar (PIP)
PIP tahap kedua semester ganjil 2025 menyasar data susulan siswa SD, SMP, hingga SMA/SMK. Besaran bantuannya Rp450 ribu untuk SD, Rp750 ribu untuk SMP, dan Rp1,8 juta untuk SMA/SMK. Status pencairan bisa dicek di pip.kemdikbud.go.id atau aplikasi Si Pintar.
2. Bantuan KIP Kuliah
Pencairan KIP Kuliah gelombang kedua semester ganjil tahun ajaran 2025–2026 dipercepat untuk 800 ribu mahasiswa kurang mampu.
Nominal bantuan berkisar Rp800 ribu hingga Rp1,4 juta per bulan sesuai kebutuhan. Status dapat dipantau di kip-kuliah.kemdikbud.go.id.
3. Bantuan Pangan Beras dan Minyak
Sebanyak 18,27 juta KPM menerima bantuan berupa 20 kilogram beras dan 2 liter minyak goreng yang disalurkan langsung oleh Bulog. Distribusi dijadwalkan tuntas hingga akhir September 2025.
4. Program Keluarga Harapan (PKH)
PKH termin ketiga periode Juli–September 2025 menyasar 7,4 juta KPM. Besaran bantuan menyesuaikan komponen keluarga, mulai ibu hamil, balita, anak sekolah, lansia, hingga disabilitas, dengan total maksimal Rp2,7 juta per tahap. Pencairan dilakukan melalui bank Himbara.
5. Bantuan Pangan Non-Tunai (BPNT)
BPNT tahap ketiga dipercepat untuk 18,8 juta KPM dengan nominal Rp200 ribu per bulan atau Rp600 ribu per triwulan. Selain itu, penerima juga mendapatkan tambahan beras dan minyak.
Untuk memastikan pencairan berjalan lancar, masyarakat bisa melakukan langkah berikut:
- Mengecek status bansos di cekbansos.kemensos.go.id.
- Mengakses situs resmi PIP dan KIP Kuliah sesuai program pendidikan.
- Memantau distribusi bantuan pangan lewat pendamping sosial atau Bulog di wilayah masing-masing.
Baca Juga:
- Mengecek saldo bantuan PKH dan BPNT melalui ATM, agen bank, atau aplikasi resmi bank Himbara.
Dengan percepatan ini, pemerintah berharap seluruh bantuan dapat diterima tepat waktu sehingga benar-benar meringankan beban kebutuhan masyarakat menjelang akhir tahun. (*)