SOKOGURU - Sejumlah Keluarga Penerima Manfaat (KPM) melaporkan bahwa mereka belum menerima bansos PKH dan BPNT tahap 3 (periode Juli–September 2025), meski penyaluran sudah berjalan di banyak wilayah.
Penyaluran nasional tahap 3 sudah mencapai lebih dari 70 persen, namun ada banyak laporan bahwa saldo rekening KKS belum bertambah dan pemberian dana belum sampai ke tangan beberapa KPM.
Penyebab Masalah Data Administratif
Satu di antara penyebab utama adalah data administratif yang belum valid. Data mungkin belum sinkron antara sistem Kementerian Sosial, Data Terpadu Kesejahteraan Sosial (DTKS), dan catatan kependudukan (Dukcapil).
Kesalahan seperti nomor identitas (NIK), alamat, atau nama keluarga yang tak sesuai juga sering menjadi hambatan verifikasi.
Masalah Rekening atau Kartu KKS
Rekening bank yang tidak aktif atau sudah lama tidak dipakai sering menghalangi penerimaan dana. Demikian pula jika data pemilik rekening berbeda dengan nama penerima di data Kemensos atau KKS.
Kartu Keluarga Sejahtera (KKS) yang rusak atau sudah usang juga dapat menjadi penyebab bansos tidak tercairkan.
Perubahan Status Kelayakan
Beberapa KPM mungkin sudah tidak memenuhi syarat lagi, misalnya karena ekonomi yang membaik, anak yang sudah tidak sekolah, atau anggota keluarga yang sudah meninggal.
Selain itu, ada kategori desil yang diatur—hanya KPM dalam desil satu hingga empat yang diprioritaskan, sehingga yang berada di desil di atasnya bisa saja dikesampingkan secara sementara.
Baca Juga:
Penyaluran yang Masih Bertahap
Karena sistem penyaluran dilakukan secara bertahap berdasarkan data wilayah dan urutan prioritas, beberapa KPM mungkin belum termasuk giliran pencairan di tahap awal.
Bantuan ditransfer melalui bank penyalur Himbara, dan proses integrasi data antar instansi mempengaruhi cepat lambatnya dana sampai.
Cara Cek Status Penerimaan
Untuk mengetahui apakah Anda termasuk penerima pada tahap ini, lakukan langkah berikut:
1. Kunjungi situs cekbansos.kemensos.go.id.
2. Pilih provinsi, kabupaten/kota, kecamatan, dan desa sesuai KTP.
3. Masukkan nama lengkap dan nomor KKS atau data identitas lain jika diminta.
4. Klik tombol “Cari Data” lalu lihat status bantuan.
Solusi Untuk KPM yang Belum Terima
Pastikan data di DTKS dan Dukcapil sudah diperbarui, bawa dokumen seperti KTP, KK jika ada perubahan.
Periksa rekening bank, aktifkan kalau nonaktif atau buat ulang jika perlu.
Ganti atau perbaiki KKS jika rusak atau data berbeda.
Jika status belum muncul, laporkan ke pendamping sosial di desa atau kantor Dinas Sosial terdekat.
Kenapa Verifikasi Penting?
Verifikasi adminstratif dan data identitas yang benar adalah kunci agar pencairan bansos dapat dimasukkan dalam SP2D dan diproses oleh pihak bank. Tanpa kejelasan data, dana tidak bisa dikirim ke rekening yang tepat.
Keterlambatan pencairan PKH dan BPNT tahap 3 sangat dipengaruhi oleh data yang belum valid dan verifikasi yang belum selesai.
Bagi KPM yang belum menerima, segera cek status dan perbaiki data agar bantuan tidak tertunda lebih lama.(*)